Trending

No post found.

From Community

Libur Keluarga di Korea

Korea yang mempunyai banyak memori dan bisa menghabiskan waktu yang sangat indah bersama keluarga dengam menulusuri Korea yang indah.

Homesick: Derita si Anak Rantau

Anak rantau passwordnya? Homesick!!

Wayang : Bayangan Penuh Cerita

https://budaya.jogjaprov.go.id/berita/detail/949-blencong#:~:text=Pagelaranwayangsebuahpertunjukanyang,blencongataupelitadangamelan. https://www.senibudayaku.com/2018/07/unsur-unsur-pertunjukan-wayang-kulit.html https://www.rakyatpriangan.com/warisan/pr-1432625958/rahwana-kisah-cinta-sejati-yang-mencintai-tanpa-tapi

Menjelajahi Tantangan dan Keseruan Kehidupan Mahasiswa

Tiada Kata Menyerah Selama Masih Ada Kesempatan

Mengapa Jika Sedang CInta Susah Untuk Tidur?

Saat sedang jatuh cinta, orang pada umumnya susah untuk tidur, Simak di bawah ini untuk mengetahui alasan dan solusinya!

Capsule Wardrobe, Bagaimana Caranya?

Apakah kamu pernah merasa kebingungan saat memilih baju untuk beraktivitas sehari-hari? Padahal, nyatanya baju di lemari terlihat banyak. Mungkin kamu belum tau metode capsule wardrobe ini! Capsule Wardrobe adalah suatu kumpulan pakaian yang terdiri dari barang-barang yang dipilih dengan cermat dan mudah untuk dipadu padankan sehingga bisa memaksimalkan looks yang kamu buat. Capsule wardrobe ini mendorong kita untuk memilih baju-baju yang memiliki warna netral, basic items, dan timeless sehingga bisa digunakan untuk jangka waktu yang lama Jadi, kamu bisa membuat berbagai macam looks hanya dengan sedikit pakaian yang kamu punya. Itu berarti akan membantu mengurangi jumlah pakaian yang mungkin jarang kamu pakai. Dilansir dari modernminimalism.com, capsule wardrobe ini punya banyak manfaat lho! Pertama, kamu tidak akan terlalu bingung untuk memilih pakaian yang akan kamu pakai. Dengan mempunyai barang yang lebih sedikit pastinya kamu tidak perlu kebingungan untuk memadu padankan baju yang kamu punya. Kedua, capsule wardrobe ini juga ramah lingkungan. Dengan pakaian yang lebih sedikit itu berarti akan memberikan dampak yang lebih sedikit juga untuk lingkungan, lebih sedikit bahan kimia yang terbuang, dan lebih sedikit pakaian yang terbuang di tempat pembuangan sampah. Ketiga, kamu bisa menghemat pengeluaranmu dan menginvestasikannya untuk membeli barang dengan kualitas yang bagus dan pastinya bisa digunakan untuk jangka waktu yang lama. Nah, lantas bagaimana caranya menerapkan capsule wardrobe? 1. Sortir pakaian yang kamu punya. Pilih pakaian yang hampir tidak pernah kamu gunakan untuk dikeluarkan untuk bisa dijual, didonasikan, maupun didaur ulang. Lalu simpan pakaian yang memang sering kamu gunakan di lemari 2. Cari style-mu sendiri. Mengetahui style yang paling cocok untuk diri kita sendiri sangat penting untuk membangun capsule wardrobe ini. Kamu bisa gunakan aplikasi seperti pinterest untuk mencari style apa yang kamu suka dan cocok untuk digunakan. Jadi, kamu tidak akan kebingungan ketika harus memadupadankan baju-baju yang kamu punya. 3. Pilih warna netral. Pilihlah pakaian dengan warna netral seperti hitam, putih, coklat, abu-abu. Atau kamu bisa atur color palette untuk pakaianmu sesuai keinginanmu. Dengan pemilihan warna ini kamu bisa lebih mudah memilih warna apa yang bisa harmonis ketika dipadupadankan. 4. Pilih basic items. Terkadang ketika ingin membeli suatu barang, pilihlah basic items yang akan terpakai di banyak looks yang kamu buat. Bisa dimulai dengan mengoleksi kaos-kaos polos, turtle neck, sweater, dan kemeja polos. Dengan begitu, kamu akan lebih punya banyak pilihan saat menentukan paduan pakaian apa yang kamu inginkan. Itu dia metode capsule wardrobe yang mungkin kamu butuhkan. Tertarik untuk mencobanya?

Menyayangi Diri Sendiri: Mengungkap Manfaat Self Reward untuk Meningkatkan Kesejahteraan Mental

Tidak semua yang direncanakan akan selalu berhasil, akan tetapi di balik itu ada diri kita yang telah berusaha keras dan usaha tersebutlah yang pantas untuk dihargai.

Solo : Kota Untuk Jatuh Cinta

https://surakarta.go.id/?p=23277 https://www.istockphoto.com/id/search/2/image?phrase=PRACIMATUINKOTASOLO https://www.detik.com/jateng/budaya/d-6254452/sejarah-kota-solo-sebuah-desa-terpencil-nan-tenang-hingga-1744

LOAD MORE