Beberapa hari ini mau buka Twitter, Line, Facebook, sampai Instagram, semua pada heboh bukaan pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Apalagi di grup keluarga, nggak usahlah ditanyakan lagi. Mulai dari ibu, bapak, bude, pakde, om, tante, semua berlomba-lomba forward situs pendaftaran di berbagai instansi pemerintah, dibarengi dengan kalimat, “Coba tuh CPNS, lagi bukaan lho”. Bahkan nggak sedikit juga yang mencoba kalimat lebih ‘ganas’ dengan berujar,
“Mbok sana coba CPNS, kan enak kalau kerja di pemerintahan, terjamin.”
Bagi yang dari lahir sudah bercita-cita jadi PNS sih euforia pendaftaran ini tentu disambut gembira bukan kepalang. Tapi melihat kisah teman-teman sendiri, ternyata nggak sedikit juga yang ‘terpaksa’ daftar CPNS cuma buat memenuhi harapan orangtua atau punya status ‘terjamin’. Well, sah-sah aja sebenarnya toh memang orang hidup itu butuh kepastian dan tentunya duit. Cuma sedikit menyedihkan aja sih melihat bagaimana negeri ini mengagung-agungkan segelintir pekerjaan seperti PNS atau pegawai BUMN. Kok kayaknya mimpi anak-anak muda Indonesia harus dibatasi oleh obsesi mengejar kenyamanan untuk dijamin negara sampai tua?
Padahal kalau melihat negara-negara maju, justru banyak yang punya penghidupan dan jadi ahli dari bidang yang benar-benar digeluti. Keberagaman itu deh yang kayaknya justru dari kayaknya dari kunci kesejahteraan mereka. Yah semoga aja meski daftarnya setengah hati, besoknya jika terpilih jadi PNS bisa mengabdi ke negara sepenuh hati dan membuat Indonesia lebih maju.
Iming-iming hidup terjamin sampai tua jadi alasan mayoritas anak muda menjajal peruntungan jadi PNS
Tes CPNS via fajar.co.id
Gaji oke, tunjangan cakep, pensiunan ciamik, siapa sih yang nggak mau? Saya pun sebagai penulis di Hipwee jelas nggak akan menolak iming-iming ini. Maklum cyin, harga makeup makin mehong! Tapi kembali lagi ke: apa sih impian karirmu yang sebenarnya? Kalau kata Susan sih, “Kalau gede, mau jadi apa?”. Oke, hidupmu secara ekonomi akan terjamin lewat gaji dan lain sebagainya itu. Tapi buat yang masih mikir alasan daftar CPNS karena uang, coba tanyakan pada diri sendiri, apakah kamu yakin seratus ribu persen kalau uang aja bisa bikin bahagia lahir batin?
Sebagian lagi berusaha menjadi anak yang berbakti karena sebenarnya jadi PNS cuma impian sang orang tua
Profesi PNS impian orang tua via nusantaranews.co
Nah, ini juga terjadi sama teman saya sendiri. Kemarin dia cerita kalau dipaksa mati-matian sama ibunya buat daftar CPNS tahun ini. Bahkan menurut pengakuannya sendiri dia sampai pernah bertengkar sama ibunya gara-gara ‘pemaksaan’ ini. Dia sendiri sebenarnya nggak mau, nggak passion, dan merasa nggak cocok kerja di lingkungan strict macam PNS begitu. Ya, kalau lihat teman saya yang rebel gitu sih jelas karir sebagai PNS mau sampai kapanpun nggak bakal cocok buat orang macam dia. Tapi pada akhirnya dia tetap rela mengumpulkan berkas dan daftar di Kementerian Hukum dan HAM RI. Wah, masuk surga kayaknya kamu, Jon (nama disamarkan)!
Padahal nggak sedikit juga pekerja di sektor-sektor mainstream justru bermimpi jadi seniman internasional
Profesi seniman masih dipandang sebelah mata via hello-pet.com
Sektor mainstream yang dimaksud di sini nggak cuma di wilayah pemerintahan aja, tapi juga profesi lain yang sering disebut anak kecil kalau ditanya cita-cita mereka mau jadi apa. Kalau nggak dokter, polisi, tentara, ya guru. Padahal nggak menutup kemungkinan banyak dari mereka yang sekarang sudah menjajak karir di sektor pemerintahan malah sebenarnya ingin jadi pelukis, fotografer artis Hollywood, atau bahkan ahli nuklir. Tapi sekali lagi, profesi-profesi tersebut nggak familiar di mata sesepuh-sesepuh mereka. Daripada dianggap durhaka, ya ikuti aja lah!
Meskipun era udah modern dan jenis pekerjaan makin beragam, ternyata masih banyak juga yang lebih pilih jadi PNS buat “cari aman”
Awkarin, selebgram tersohor negeri via aura.tabloidbintang.com
Apalagi zaman sekarang. Jadi selebgram aja juga bisa menghasilkan duit! Malah berkali-kali lipat dari gaji+tunjangan+pensiunan PNS kan. Tengok aja Karin Novilda atau yang akrab disapa Awkarin itu. Dengan jumlah pengikut 2 juta lebih, brand mana yang nggak ingin kerjasama sama dia? Ya meskipun profesi selebgram belum bisa ditulis sebagai pekerjaan di KTP, tapi kalau selama ini kamu kerja semata-mata biar kaya raya dan bisa liburan ke luar negeri, ikuti aja jejak Awkarin. Nggak ding ini bercanda!
Harapan untuk yang sekarang bersibuk-sibuk ria menyiapkan berkas pendaftaran CPNS, semoga terhindar dari penyesalan dan bisa membawa Indonesia jadi lebih baik
Semoga bisa mengabdi sepenuhnya pada negeri via bapenda.jabarprov.go.id
Di sini bukan saya bermaksud menghasut kalian-kalian yang menggebu-gebu daftar CPNS kok. Salah besar kalau kalian berpikir begitu. Melalui tulisan ini saya cuma ingin memberikan perspektif lain berdasarkan fakta-fakta di lapangan yang saya kantongi dari pengalaman orang-orang di sekitar saya kok. Buat kamu yang sekarang lagi cetak CV, fotokopi ijazah, dan lainnya, semoga kamu dijauhkan dari penyesalan di keesokan hari dan bisa membawa Indonesia jadi lebih baik!
Biar gimanapun, setiap orang bertanggung jawab atas keputusan masing-masing kok. Mau jadi PNS, jurnalis, menteri, atau Youtuber, asal senang-senang aja, kenapa nggak?
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
