Lady Gaga Mengaku Mengidap Fibromyalgia, Nggak Main-main Penyakit Ini Sungguh Menyiksa Lho

Baru-baru ini kabar mengejutkan datang dari superstar internasional, Lady Gaga. Lewat film dokumenternya berjudul “Lady GaGa: Five Foot Two” di Toronto International Film Festival (TIFF) 2017, penyanyi yang terkenal dengan gaya nyentriknya itu mengungkapkan salah satu rahasia terbesar yang tidak pernah ia bicarakan. Dalam film personalnya tersebut, ia mendokumentasikan bagaimana dirinya berjuang melawan penyakit kronis yang disebut fibromyalgia tiap harinya.

Penonton dan media yang menghadiri pemutaran film tersebut, tentu saja terkejut dengan kisah pelantun lagu “Bad Romance” yang sangat bertolak belakang dengan image kuatnya selama ini. Lady Gaga pun baru saja kembali mengkonfirmasi pengakuan sebagai penderita fibromyalgia lewat postingan Twitter  di akun resminya (12/9). Bukan untuk buat kontroversi atau dikasihani, penyanyi bernama asli Stefani Joanne Angelina Germanotta ini, memang sengaja ingin meningkatkan kesadaran kita semua akan penyakit fibromyalgia dan juga membangun solidaritas antara penderitanya.

Bukan buat kita yang awam saja, penyakit ini memang seringkali dianggap misterius oleh pemerhati medis. Biar lebih paham sama misi Lady Gaga yang satu ini, yuk simak info selengkapnya bareng Hipwee News & Feature!

1. Melalui akun Twitter-nya, Lady Gaga mengaku dirinya kini sedang berjuang melawan penyakit fibromyalgia ini

Dari cuitannya, Lady Gaga memberikan statement bahwa film dokumenter tentang dirinya didedikasikan untuk mereka para pengidap fibromyalgia. Bahkan Lady Gaga juga mengungkapkan dirinya telah melakukan kesalahan saat rasa nyeri yang luar biasa itu menyerang tubuhnya.

2. Berbagai definisi menjelaskan, umumnya fibromyalgia berkaitan dengan rasa sakit seperti nyeri pada tulang dan otot

Lady Gaga terbaring sedang melakukan pemeriksaan kesehatan. (Netflix) via youtube.com

Dilansir dari Docdoc.com , “Fibromyalgia” adalah rasa nyeri pada tulang dan otot yang menjalar ke bagian dalam tubuh dari lokasi nyeri tersebut berasal. Penyakit ini juga disebut sindrom kelelahan kronis, pengidapnya akan merasakan nyeri di berbagai bagian tubuh dan dapat berlangsung sampai bertahun-tahun. Sekurang-kurangnya 11 titik atau area pada tubuh seorang pengidap fibromyalgia akan merasa nyeri walau hanya disentuh.

3. Anehnya, penyakit ini susah didiagnosis. Rata-rata para pengidapnya baru mengetahuinya setelah berulang kali pergi ke beberapa dokter

Sulit didiagnosis via cloverfieldchiropractic.co.uk

Umumnya penyakit akan mudah didiagnosis lewat berbagai gejala dan penyebabnya. Namun, fibromyalgia bukan penyakit yang mudah didiagnosis, bahkan seorang dokter belum tentu mampu mendiagnosis penyakit ini. Dilansir dari Kompas.com , diagnosis terhadap penyakit ini perlu usaha yang lebih, perlu menelisik secara kronologis riwayat kesehatan pasien. Dikarenakan penyebabnya yang sangat kompleks, seorang dokter perlu berkerja lebih untuk mencari latar belakang penyakit ini dari faktor mental, biologis bahkan sosio-kultural pasien.

4. Seorang penderita fibromyalgia disarankan untuk berolahraga agar nyeri kronis yang dideritanya bisa perlahan berkurang

Semakin misterius, bahkan berolahraga agar dapat mengurangi rasa sakit hanya sebatas tinjauan data medis. via raowellness.com

Berbagai metode penyembuhan telah dipraktekkan, tapi kadang hasilnya tak dapat diperoleh secara instan. Dilansir dari Kompas , beberapa terapi mungkin bisa dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri yang parah. Salah satunya adalah dengan berolahraga dengan teratur. Gerakan otot saat berolahraga akan menstimulus otak yang kemudian akan membangun kembali keseimbangan tubuh. Namun yang masih menjadi misteri, para dokter belum bisa memaparkan dengan pasti kenapa olahraga bisa dengan ajaib mengurangi rasa nyeri yang dideritanya.

5. Gejalanya juga cukup misterius, biasanya mereka para pengidapnya akan merasakan berbagai gejala setelah mengalami luka fisik, beban psikologi, infeksi atau pembedahan

Gejala yang timbul pun banyak dan cukup kompleks… via yelp.com

Gejalanya ternyata tak sedikit, peran seorang dokter di sini diuji untuk mendiagnosis penyakit si penderita. Gejala yang datang juga bisa datang secara perlahan tak mesti harus mengalami berbagai penyebabnya. Gejalanya yaitu berupa sakit berkepanjangan di berbagai lokasi di tubuh, biasanya berjumlah sekurang-kurangnya di 11 titik, kaku otot di pagi hari, gangguan berpikir, gangguan ingatan, kelainan tidur dan berbagai gejala lainnya.

6. Umumnya penyakit ini banyak di derita oleh wanita. Survei di lima negara Asia Tenggara menunjukan kebanyakan pasien adalah wanita

Banyak diderita wanita, para dokter pun masih kesulitan mencari alasan ilmiahnya. via Spine-Health.com

Dari Kompas , hasil survei SE Asia Facts terhadap 506 penderita fibromyalgia di lima negara Asia Tenggara kebanyakan adalah para wanita. Perbandingannya dari 10 pasien, sebanyak 9 wanita menderita penyakit ini, berbanding hanya 1 pria dari seluruh pasien. Menurut Profesor Pradit Prateepavanich yang juga ikut menjalankan survei tersebut, dia masih belum mampu memaparkan mengapa fibromyalgia banyak di derita wanita. Fakta ini menunjukkan fibromyalgia adalah penyakit misterius.

7. Dari lima negara Asia Tenggara yang disurvei pada tahun 2009, hasilnya menunjukkan pasien dari Indonesia terbanyak lho

Fibromyalgia erat dikaitkan dengan sindrom kelelahan kronis. via Verywell.com

Fibromyalgia sebagai penyakit memang meliputi banyak sisi misterius. Dari diagnosisnya saja, hanya sedikit dokter yang mampu dan berhasil melakukan diagnosis. Baik dokter umum atau ahli saraf kebanyakan, akan menemui kesulitan saat melakukan diagnosis. Misteri tak berhenti sampai di situ, selain penyebab yang kompleks, alasan kenapa banyak pasien datang dari Indonesia juga jadi pertanyaan serius.

Mengenal fibromyalgia tak cukup hanya dengan sedikit kalimat di atas, baiknya untuk mengetahui sejarah, diagnosis, gejala dan cara penyembuhan yang lebih lengkap, diperlukan usaha membaca dan berkonsultasi ke berbagai pusat informasi mengenai penyakit ini. Mungkin Lady Gaga sedikit lebih beruntung ketimbang pasien dengan gejala yang sama di luar sana. Tak berlebihan juga kalau menyebut Lady Gaga beruntung menemukan ahli medis yang tepat untuk kesembuhannya. Semoga para penderita di seluruh dunia yang sedang berjuang dalam pengobatan atau terapi, diberikan kesabaran dengan seraya mengucap supaya penyakit ini bisa disembuhkan.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Kertas...