5 Ritual Memanggil Hantu yang Beneran Dipercaya Orang Indonesia, Mendingan Jangan Coba-Coba

Dunia mistis rasanya selalu menarik untuk dijadikan bahan perbincangan. Pasalnya belum ada bukti nyata dan ilmiah mengenai kehadiran makhluk gaib di sekitar kita. Tapi percaya atau tidak, tak sedikit orang yang mengaku pernah memiliki pengalaman melihat, merasakan, bahkan berinteraksi dengan mereka. Sebagian percaya, tapi sebagian lagi tidak. Meski begitu, film atau tayangan yang berbau mistis selalu mendapat tempat tersendiri di hati penonton.

Advertisement

Jika kamu termasuk orang yang tidak pernah berhubungan dengan makhluk halus, ada salah satu cara yang bisa kamu gunakan, yakni mencoba permainan memanggil hantu. Meski tampak menantang, tapi tidak jarang orang justru nekat penasaran dan mencobanya. Ada yang berhasil, ada pula yang tidak. Beberapa di antaranya konon menanggung akibatnya.

Berikut Hipwee merangkum 5 permainan atau ritual untuk memanggil hantu yang bisa dilakukan di Indonesia. Tapi sebelum lanjut membaca, siapkan keberanianmu dulu ya!

1. Jelangkung

Main jelangkung via www.duniaku.net

Permainan ini tidak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia lantaran kisah ini memang sudah melegenda sejak dahulu kala. Saking populernya, bahkan sampai banyak diangkat ke layar bioskop. Permainan jelangkung merupakan salah satu ritual yang dipercaya bisa memanggil roh atau arwah orang yang sudah meninggal menggunakan media boneka jerami. Benda-benda yang kamu butuhkan adalah boneka jerami, pensil, kertas, kain putih, dan batok kelapa. Setelah semua benda siap, ucapkan mantra seperti yang sudah banyak dikenal. Berikut bunyi mantra lengkapnya versi beberapa bahasa.

Advertisement

Bahasa Indonesia: Jelangkung, jelangkung, di sini ada pesta kecil-kecilan, datang tak dijemput, pulang tak diantar

Bahasa Jawa: Hong Hiyang Ilaheng Hen Jagad Alusan Roh Gentayangan Ono’e Jaelangkung Jaelengsat siro Wujud’e Ning kene Ono Bolon’e Siro Wangsul Angslupo Yen Siro Teko Gaib Wenehono Tondo Ing Golek Bubrah Hayo Enggalo Teko Pangundango Hayo Ndang Angslupo Ing Rupo Golek Wujud..Wujud..Wujud

Bahasa Sunda: Jaelangkung, Jalangset Ka Sungsang Judah Mulang Balik Sung Sang Sang Sida Mulang Nu Goreng Ka pulang wereng aya maung pundung dating ampun badak goreng datang nyembah, jaelangkung jaelangse upih buruk ngarumpuyuk patulakan sia ku awak aing, asal ti wetan malik ka wetan, asal ti kulon malik ka kulon, asal ti kaler malik ka kaler, asal ti kidul malik ka kidul, asal tihandap malik ka handap, asal ti cai malik ka cai.

2. Baby Blue

Baby blue via www.weirdworm.com

Permainan satu ini tidak memerlukan banyak benda. Kamu hanya butuh melakukannya di dalam kamar mandi dengan cermin di dalamnya. Setelah lampu dimatikan, berdirilah di depan kaca sambil mengulurkan tangan seperti akan menggendong bayi. Lalu ucapkan kata “baby blue” sebanyak 13 kali perlahan-lahan. Tanda permainan ini berhasil mengundang makhluk halus adalah tangan mendadak terasa berat, diikuti bahu dan pundak juga yang terasa seperti menggendong hantu. Jika sudah merasakan hal-hal tersebut, segeralah buang baby blue ke toilet. Konon katanya kalau sampai terlambat, sosok wanita tua dengan wajah rata akan muncul di cermin dan meminta bayinya dikembalikan. Hiii…

3. Permainan Lemari

Mau lemarimu jadi berpenghuni? via palingseru.com

Permainan ini membutuhkan lemari dengan ukuran agak besar karena kamu akan bermain di dalamnya. Caranya, masuklah ke dalam lemari tersebut dengan membawa korek api. Setelah berada di dalam, ucapkan kalimat “Tunjukkan padaku cahaya atau tinggalkan saya dalam kegelapan”. Setelah mantra terucap, jika kamu mendengar bisikan, segera nyalakan korek api yang ada di tanganmu. Bila kamu kesulitan menyalakannya, tandanya ada setan yang berusaha membuatmu berada di kegelapan dengan menggagalkan usahamu menyalakan korek. Setelah permainan selesai, jangan lantas kamu merasa hidupmu akan baik-baik saja karena biasanya akan ada makhluk halus yang menghuni lemarimu!

Advertisement

4. Papan Ouija

Berani uji nyali? via www.bintang.com

Meski berasal dari legenda urban Eropa, namun permainan ini bisa dilakukan di Indonesia. Pasalnya papan ouija banyak dijual di situs-situs jual beli dan harganya pun tidak terlalu mahal. Orang-orang Eropa dan Amerika menyebutnya sebagai “Sprit of The Coin” atau “Papan Semangat”. Untuk melakukan permainan ini sebaiknya cari rumah yang sudah tidak berpenghuni karena jika sudah berpenghuni dikhawatirkan akan berdampak buruk pada penghuninya. Awalnya letakkan koin di atas papan ouija. Jangan lupa nyalakan lilin di sebelahnya. Lalu letakkan jari telunjuk setiap orang yang ada di sana di atas koin. Gerakkan koin memutar dan perlahan sambil mengucapkan mantra:

Spirit, spirit of the coin. Spirit, spirit of the coin. Spirit, spirit of the coin. Please come out and play with us

Apa tanda roh telah datang? Koin akan terasa semakin berat saat digerakkan. Hmm..

5. Charlie Charlie

Simpel sih tapi… via palingseru.com

Permainan ini berasal dari Spanyol, tapi kamu juga bisa melakukannya di manapun, termasuk di rumahmu. Kamu hanya butuh kertas dengan gambar persegi yang sudah dibagi empat bagian dengan tulisan “Yes”, “No”, “Yes”, “No” di setiap kotaknya. Siapkan juga dua buah pensil. Letakkan dua pensil di atas gambar kotak persegi hingga membentuk tanda “+”. Jaga agar seimbang. Bacalah mantra ‘Charlie, Charlie, apa kau di sana?’, kemudian ‘Charlie, Charlie, apakah kau nyata?’, dan ‘Charlie, Charlie, bisakah kita bicara?’. Jika berhasil, si roh halus akan menjawabnya dengan menggerakkan pensil di tengah dan menunjuk jawabannya. Kamu bisa menanyakan apapun pada hantu Charlie. Untuk mengakhiri permainan ucapkan kalimat ‘Charlie Charlie, bolehkan saya mengakhiri permainan?’. Jika roh yang datang termasuk roh jahat tentu saja ia akan menjawab “no”. Agar tidak berujung tragis, segera patahkan kedua pensil dan bakar kertas tersebut.

Gimana nih, Guys? Ini cuma kepercayaan saja sih. Hipwee juga nggak sepenuhnya percaya. Tapi kalau kalian tidak siap dengan segala risikonya ya mending jangan coba-coba deh. Buang waktu juga lho.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An amateur writer.

CLOSE