5 Cara Sederhana Biar Sahabatan yang Sudah Kamu Bina Semakin Langgeng

1. Ingat hari spesialnya

selamat ulang tahun

selamat ulang tahun via http://r.search.yahoo.com

Nggak usah ngoyo, kalau memang sedang tidak bisa siapin kejutan besar, cukup kejutan kecil dan ucapan sederhana di hari spesialnya udah bikin seneng kok. Misalnya saja di hari ulang tahun, hari jadian, atau hari pernikahan sahabatmu.

Ketika kalian sudah bisa bersikap dewasa, dan sudah mulai jarang bertatap muka, kamu dan sahabatmu juga pasti paham kalau ucapan dan doa di hari spesialnya sudah lebih cukup.

Itu bukti kalau kalian peduli satu sama lainnya.

2. Kritikan? Bicarakan empat mata, dari hati ke hati, jangan di depan umum

cukup kamu dan sahabatmu yang tahu

cukup kamu dan sahabatmu yang tahu via https://encrypted-tbn1.gstatic.com

Kalau ada yang enggak nyaman dari sahabatmu, kamu boleh banget lho kritik dia. Asalkan sahabatmu siap denger ya, kasian kalau dia belum siap, yang ada dia bisa sakit hati terus menjauhi kamu.

Satu hal yang harus kamu ingat adalah bahwa kritikan adalah sesuatu yang jujur. Sedangkan tidak semua orang dengan mudah bisa menerima yang namanya kejujuran, jadi bicarakan saja dengan sahabatmu baik-baik dengan waktu dan tempat yang tepat, kamu juga bebas mau marah sama dia asalkan suasananya dan kalau perlu kalimat demi kalimatnya pun pas terus jangan di depan banyak orang ya.

Kalau udah gitu bisa sama-sama enak, kamu gak ada lagi sesuatu yang mengganjal di hati, sahabatmu pun bisa introspeksi diri dengan ringan tanpa paksaan, bisa jadi kamu malah dinilai sebagai sahabat yang jujur karena udah berani kritik dia dengan sopan ?

3. Travelling bareng

piknik bareng cuy

piknik bareng cuy via https://www.google.co.id

Rekreasi bareng sahabat juga penting lho. Sama pentingnya dengan rekreasi bareng keluarga atau pacar atau suami/istri. Nggak harus rutin sebulan sekali memang. Karena setelah kalian lulus sekolah atau kuliah, sudah bisa dipastikan kalian akan punya kesibukan masing-masing yang gak bisa dipaksakan harus sama waktu longgarnya, kan?

Mungkin bisa pilih waktu yang pas kayak weekend, 3, 6 bulan sekali atau 1 tahun sekali pun nggak masalah, asal waktu, tenaga, dan biaya cukup ya. Jangan dipaksakan, karena kalian mengagendakan piknik bukan untuk saling nyusahin satu sama lain melainkan untuk bersenang-senang keluar dari rutinitas sehari-hari untuk sejenak.

4. Hargai Perbedaan

ini poin paling penting ya. Hargai perbedaan apapun itu selagi tidak mengganggu kepentingan pribadi satu sama lain. Apalagi kita hidup di Indonesia yang jelas sekali dikelilingi dengan keberagaman dari suku, agama, ras, dan budaya. Kalau ini masih dirasa berat, mulailah dari hal kecil dengan menghargai apa yang sahabatmu sukai, selama itu baik dan positif mungkin dari pendapatnya, kebiasaannya, hobinya, musiknya, makanan kesukaan dan lain sebagainya.

5. Lakukan hal konyol

sekali-kali konyol nggak masalah

sekali-kali konyol nggak masalah via https://www.google.co.id

Inget hari spesialnya udah, main bareng udah, marah-marah sambil ngritik udah, paham kebiasaannya udah, kasih dia ruang gerak dan ibadah udah, rasanya ada yang kurang kalau kalian belum sesekali melakukan hal konyol sama sahabatmu.

Tapi tips ini juga perlu hati-hati. Jangan disalah artikan ya, di sini bukan untuk ngerjain satu sama lain loh, karena kalau ngerjain iseng-iseng kebablasan juga malah bikin sensi sohibmu, kan?

Melakukan hal konyol di sini lebih ke arah supaya kalian itu nggak jaim satu sama lain, ketawa dan bercanda lepas, sesekali sisipkan julukan-julukan lucu, humor garing seolah di tempat kalian berada itu hanya ada kalian. Jangan pikirkan pandangan aneh orang sekitar selama kalian nggak mengganggu dan merusak lingkungan.

Cara terakhir ini juga dipercaya bisa ngurangin stres loh, hehehe

Biar bagaimana pun kondisinya sahabat adalah keluarga kecil kedua yang sudah kamu pilih setelah keluargamu di rumah, jadi jaga selalu hubungan baik kalian.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

namaku indira acintya hapsari, bisa dipanggil indira/sari punya hobi nulis, nulisnya sesuai mood aja, happy-happy ajalah yuk!