5 Tahapan Revolusi Mindset Untukmu yang Masih Gemar Kecewa pada Diri Sendiri

“Ih, aku jelek banget. Pengen deh kayak artis Korea yang cantik dan langsing itu”
“Andai aja nasibku Christiano Ronaldo, kaya dan badannya bagus. Pasti aku gak akan pernah ditolak cewek”
“Aku dipandang sebelah mata karena aku lebih suka kerja freelance daripada fulltime. Memangnya salah ya?”

Pernah tidak pikiran-pikiran semacam itu berseliweran di otak? Rasa kecewa akan diri sendiri dan juga pandangan masyarakat yang tidak setuju dengan pilihan hidup kita? Lalu kamu membenci hidupmu, dan menyalahkan society disekitarmu hingga akhirnya kamu berpikir bahwa hidup tidak adil?

Well, semua itu tidak perlu kamu lakukan. Karena begitulah memang kehidupan, selalu menggoda kita untuk merutuki diri sendiri. Padahal yang perlu kita lakukan adalah selalu mencintai dan memperbaiki diri. Tidak percaya? Coba terapkan tahapan-tahapan berikut, maka kamu akan percaya hidupmu tidaklah sesengsara yang kamu pikirkan. Selamat mencoba.

2. Kamu itu cantik/tampan

stop hating yourself via https://www.google.co.id

Cantik dan tampan itu relatif. Semua orang memiliki standar kecantikan dan ketampanan menurut persepsi mereka sendiri. Bahkan setiap negara memiliki standar masing-masing untuk itu. Jadi, jangan terburu-buru kecewa dengan kondisi fisikmu. Ingat, Tuhan tak pernah salah menentukan proporsi dalam menciptakan manusia.

Apapun warna kulitmu, berapa kilopun dalam tubuhmu, bentuk alis dan wajahmu. Mereka semua ciptaan Tuhan yang paling pantas untukmu. Memang sangat bagus selalu berusaha menjadi lebih baik sebagai manusia, namun mengubah ciptaan Tuhan hanya karena standard kecantikan dan ketampanan di pelbagai media sosial hanya akan membuatmu merasa benci dan kecewa terus menerus pada dirimu sendiri.

Selalu berolahraga dan menjaga pola makan untuk melatih otot atau menghancurkan lemak memang perlu kamu lakukan demi menjaga kesehatan daripada operasi sedot lemak atau memakan segala makanan tak sehat agar berat badanmu bertambah , sedini mungkin tidur cukup dan olahraga cukup untuk memaksimalkan pertumbuhanmu juga perlu kamu lakukan selama kamu masih dalam masa pertumbuhan daripada terus merutuki diri karena iri melihat orang lain lebih tinggi dan bahkan berniat melakukan operasi pemanjangan tulang kaki, menjaga kesehatan kulit lebih baik daripada menghitamkan atau memutihkan kulit dengan paksa, merangkul apapun bentuk wajahmu tentu lebih menentramkan batin daripada merusaknya dengan operasi plastik.