8 Jurus Jitu Buat Kamu yang Kebingungan Menentukan Judul Skripsi. Nggak Ada Galau-galau Lagi!

Jurus jitu menentukan judul skripsi

Skripsi ibarat hamparan batu dijalanan yang membuat laju kendaraan mulus dan tak mulus, bisa saja kamu mengalami pecah ban, mesin mogok, belum lagi hujan badai yang akan kamu temui. Kamu harus pilih-pilih ban apa yang cocok untuk melintasi jalan tersebut, tidak ikut-ikutan kendaraan lain karena kalau ikut kendaraan lain bisa saja lama karena harus mengantar orang lain dulu tak tahu kapan giliran kamu, dan yang penting percaya pada spesifikasi kendaraanmu. Tiada kata henti terus melaju dijalanan berbatu itu hingga finish untuk sampai di persimpangan wisuda.

Buat kamu yang akan memasuki pra-skripsi dalam bentuk judul proposal tentu kamu pernah mengalami kebingungan mau kearah mana skripsimu.

Berikut adalah 8 jurus jitu buat kamu yang lagi kebingungan menentukan judul skripsi:

1. Pastikan bidang apa yang akan kamu ambil

what should i take

what should i take via http://www.plotr.co.uk

Ini adalah your first jumping stone untuk menentukan judul yang akan di- purpose di hadapan dosen ilmu yang berkaitan. Setiap jurusan tentu ada sub bagian dari jurusan mereka masing masing. Kamu juga bisa menjadikan nilai dari beberapa matakuliah kamu sebagai patokan bahwa kamu expert di subject bidang itu atau tidak. Pada phase awal ini kamu harus tentukan soul and desire kamu jangan sampai karena ikut-ikutan kamu nyesal karena setengah hati dalam menggarap skripsi nantinya.

2. Jangan malas berburu jurnal ilmiah

Website yang sering dikunjungi Journal Hunters

Website yang sering dikunjungi Journal Hunters via http://doaj.org

Pada fase ini kamu sudah harus tahu mau dibawa kearah mana skripsimu ini. Tiap hari kamu akan googling jurnal (hingga lupa makan). Kamu bisa menjadikan jurnal sebagai referensi. Setiap jurusan atau prodi biasanya menetapkan SOP sepuluh jurnal yang dijadikan pemikiran awal dan latar belakang bagi setiap mahasiswa. Dari sini kamu akan membaca kesimpulan dari tiap jurnal tersebut apakah penelitiannya bisa dijadikan patokan untuk dilanjutkan atau kamu bisa membuat suatu yang beda menjadi hal yang terbarukan

sehingga judul proposal skripsimu ini layak untuk dilanjutkan pada tahap selanjutnya dan bermanfaat bagi kehidupan manusia.

3. Ini yang jangan sampai ketinggalan: sering-sering main ke perpustakaan

Perpustakan selain sebagai tempat tongkrongan yang menyenangkan juga bisa menjadi tempat mencari inspirasi judul. Kamu bisa baca skripsi-skripsi yang telah dibuat oleh senior alumni jurusanmu dan bisa baca buku buku yang berkaitan dengan bidang yang akan kamu ambil. Kamu juga bisa mengkombinasikan judul tersebut untuk menjadi hal baru terus catat main point judul yang kamu rasa cocok dan bisa dibawa kehadapan dosenmu.

4. Gunakan pengalaman magang sebagai judul

hey success internship

hey success internship via http://www.heysuccess.com

Beberapa jurusan ataupun prodi tertentu ada yang menerapkan magang atau kerja praktek sesudah Kuliah Kerja Nyata (KKN) atau sebelum kalian melangkah ke proposal skripsi. Pengalaman ini bisa kalian jadikan judul, misal kalian magang di perusahan media nasional, maka judulya bisa “Pengaruh media dalam menyebarkan berita terhadap Pendidikan Bangsa”, misal jika kalian magang di perusahan konstruksi, maka judulnya bisa “Analisis Pengaruh Tempratur Terhadap Kekuatan Beton”, misal jika kalian magang di bank, maka judulnya bisa “Analisis Likuiditas dan Rentabilitas pada bank….” dan judul-judul lainnya dari tempat pengalaman magang yang berbeda.

5. Tanya senior atau alumni jurusan

Jangan kuatir jika jurusan atau prodi kamu tidak ada Internship, kamu masih bisa memanfaatkan senior dan alumni kamu untuk mendapatkan sesuap judul. Biasanya mereka masih punya memori yang indah terhadap skripsi yang belum terealisasi yang bisa diteruskan ke kamu. Dari sinilah kamu akan tahu betapa pentingnya senior dan alumni sebagai relasi yang nyata, tidak hanya sebagai tempat curhat kamu tentang kejadian hal baru di jurusan tapi juga tempat sharing tanya pengalaman kerja.

6. Pergilah ke suatu tempat untuk mencari inspirasi dan permasalahan

Pergilah ke suatu tempat baik itu daerah pedesaan maupun perkotaan. Kamu lihat apa yang kurang dari daerah ini, kalian catat apa saja yang ada didaerah tersebut. Misal jika daerah tersebut ada wabah penyakit tinggal kamu analisis atau bahkan temukan obat yang lebih mujarap untuk penelitain skripsi. Jika daerah tersebut tidak ada listrik, kamu bisa menganalisa pembuatan PLTM, menganalisis pergeseran tanah, bagunan air, rumah warga. Dan jika daerah tersebut kesulitan pemasaran hasil tani, kamu bisa analisis kesulitan pemasaran yang dialami warga. Intinya kamu harus bisa melihat apa kondisi yang dialami masyarakat dan mengatasi masalah tersebut dengan memberi solusi jitu.

7. Kepoin dosen pembimbingmu

Lecturer teaching

Lecturer teaching via http://www.educationuk.org

Jika kamu belum juga dapat judul masih mentok stack between a rock and hard place. Kamu kepoin tuh dosen masuk keruangannya tanya apa kabar? Sudah makan? Ada yang bisa dibantu? (apa sih sok dekat, hehe). Kamu dengarin semua kata-kata dan retorika yang dosenmu kalau kamu bisa nebak isi hatinya lebih bagus (tepok jidat). Kalau kondisi sudah cair baru kamu to the point? Ceritakan yang sesungguhnya bahwa kamu kebingungan untuk nentukan judul. Kamu tanya bapak/ibu apakah ada judul skripsi untuk saya, biasanya dosenmu punya ambisi penelitian yang belum terwujud, hal inilah yang perlu kamu grab the chance. Perlu diingat biasanya dosen tiap tahun dapat Dana Hibah untuk penelitian dari LPPM universitas, dari sini kamu bisa dapat judul bahkan biaya oprasional penelitian kamu bisa free charge.

8. Terakhir, doa doa dan doa. Jangan lupa minta restu orang tua

Terakhir adalah doa. Doa menjadi salah satu bentuk spitual bagaimana kita berkomunikasi dengan sang maha pencipta. Disaat kita dalam kebingungan menentukan kearah mana skripsi kita doa menjadi alternatif untuk mendapatkan petunjuk tersebut. Usaha tanpa doa percuma saja, mereka harus berjalan beriringan hingga doa itu mustajab dengan hasil yang didapat. Orang tua menjadi faktor pendorong bagi kita, yang telah bekorban hingga anaknya bisa berada di- phase akhir kuliah, yang telah memberi semngat moril dan materil. Disaat seperti itulah kita minta didoakan oleh orangtua agar anaknya dilancarkan segala proses yang dilaluinya. Hingga akan muncul yang namanya mood booster untuk menggarap judul proposal itu menjadi hasil skripsi yang baik dan maksimal.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

a Civil Engineer, CAD drafter, 3D Building Visualizer, Graphic Design, Freelancer and Owner of http://www.samiCAD.com

Editor

Not that millennial in digital era.

13 Comments

  1. Winda Maharani berkata:

    Tak kasih ke Mahasiswa Ku nanti…

  2. Wahyu Andikha berkata:

    lumayan, nambah semangat ngerjain kapita selekta yang tak kunjung rampung….

  3. Mayha Rahmalia berkata:

    Terimakasih atas tipsnya yah..