Biar Hidup Penuh Makna, 7 Hal Ini Perlu Ada di Daftar Kegiatan Harianmu Sekarang Juga

Kegiatan yang bikin hidup bermakna

Seiring bertambahnya usia, aktivitas yang kamu lakukan juga semakin hari semakin padat saja. Kamu yang masih kuliah pasti sudah cukup sibuk dengan menghadiri kelas dosen hingga praktikum di laboratorium. Sedangkan kamu yang sudah bekerja pasti tak kalah sibuknya, seperti menyelesaikan laporan, menangani klien hingga membuat strategi agar targetmu bulan ini bisa tercapai.

Advertisement

Hari-harimu pun seakan hanya berisi bangun tidur, pergi kuliah atau bekerja, pulang malam, tidur. Lalu keesokan harinya, kamu seakan menekan tombol repeat. Rutinitas yang padat seperti itu jelas membuatmu bosan. Terkadang kamu berpikir bahwa dirimu sedang disetir oleh kesibukan, sehingga tidak bisa menikmati waktumu sebagai anak muda.

Untukmu yang seakan bosan dengan rutinitas yang gitu-gitu aja, sebenarnya ada beberapa hal kecil yang mungkin luput darimu. Padahal bisa kamu lakukan demi hidup yang lebih bermakna dan nggak monoton berjalannya.

1. Sempatkan mengucap syukur atas kesempatan untuk membuka mata dan menghirup udara pagi

Biar lebih bersyukur~~ via www.stocksnap.com

Ketika kamu pulang beraktivitas dan hari sudah malam, pasti inginnya istirahat dan tidur saja. Biar keesokan harinya lelahmu terbayarkan. Sebenarnya, saat lelahmu terbayarkan di awal hari itu, ada suatu nikmat yang kadang kamu lewatkan. Apalagi kalau bukan bisa bangun dari tidur dan menikmati udara pagi. Nikmat yang sudah sepantasnya kamu syukuri setiap hari. Karena dengan mensyukurinya, kamu bisa saja lebih selow dalam menjalani hidup ini.

Advertisement

2. Sebelum memulai hari, buatlah secangkir teh atau kopi sesuai seleramu. Nikmati minuman itu sambil menata mood-mu

Seruput cangkir pertamamu~ via www.pinterest.com

Membangun mood saat akan memulai hari bisa kamu lakukan agar tak merasa tertekan saat nanti menghadapi rutinitas yang kadang menyebalkan. Tak perlu melakukan hal yang berat-berat, tapi cukup menyesap secangkir minuman favoritmu, entah kopi atau teh sembari bersiap-siap untuk berkegiatan. Biar kamu pun mendapatkan ketenangan dalam pikiran sejenak dari aroma atau rasa kesukaanmu itu.

3. Kerjaan boleh memakan waktumu, tapi jangan sia-siakan kesempatanmu untuk berinteraksi dengan orang-orang di sekitarmu

Berinteraksi dengan orang lain via www.unsplash.com

Kuliah yang melelahkan, menangani klien yang menyebalkan, hingga reward dari kantor yang tak sesuai dengan harapan, bisa menjadi sesuatu yang memberatkan harimu. Sudah hari yang berat, harus kamu lalui setiap hari pula. Bosan pasti tak terelakkan lagi. Namun sesibuk apapun kamu, seberat apapun harimu, sempatkan sedikit waktumu untuk tetap berinteraksi dengan orang-orang di sekitar. Dengan bertemu mereka pikiranmu yang terbelenggu akan pekerjaan atau deadline bisa sedikit teralihkan. Hidup jadi tak terasa begitu berat dan membosankan.

4. Di tengah padatnya aktivitas, nggak ada salahnya menyediakan sedikit waktu untuk keluarga

Advertisement

family comes first via www.tumblr.com

Pekerjaan dan sederet kesibukanmu yang lainnya membuat waktumu untuk keluarga menjadi berkurang. Intensitas bertemu pun jadi jarang. Hal tersebut menyebabkanmu jadi sedikit berjarak dengan ayah, ibu, kakak serta adikmu.

Apa pun kesibukanmu itu, ada baiknya kamu menyempatkan waktu untuk mengobrol dengan mereka. Bisa lewat sambungan telepon atau di sela-sela waktumu sebelum berangkat kerja. Sekadar bertanya kabar atau basa-basi tak apa, asal komunikasi di antara kalian terus terjaga. Toh silaturahmi yang terjalin hangat itu bisa jadi tempatmu pulang dan mengisi semangat.

Because family comes first.

5. Jangan habiskan masa mudamu untuk bekerja atau kuliah saja. Beri jeda untuk melakukan hal-hal yang kamu suka, travelling misalnya

Pergi menjelajah tempat baru~ via www.redsheepphotography.com

Masa muda memang masa di mana kamu menjelajah dan bersenang-senang. Bukan hanya duduk dan menyelesaikan sederet pekerjaan yang buatmu tertekan. Untuk itu, kamu perlu memberikan sedikit jeda pada rutinitas keseharianmu. Lalu melakukan hal-hal yang kamu sukai. Kamu bisa pergi travelling dan menjelajah tempat-tempat baru. Dari sana, kamu bisa menemukan kembali semangat jiwa mudamu serta menyegarkan pikiranmu.

6. Berbagi dengan sesama tak harus menunggu momen spesial. Cukup dengan melayangkan pujian tulus pada teman

Ya ampun hebat banget sih kamu bisa kerja sambil kuliah lagi 🙂 via www.stocksnap.com

Biar hidupmu tak membosankan dan berjalan gitu-gitu aja, kamu bisa sedikit meringankannya dengan berbagi ke sesama. Tak perlu menunggu momen spesial seperti bakti sosial atau hari ulang tahunmu. Namun kamu bisa berbagi sembari menjalani keseharianmu. Contohnya seperti memberikan pujian kepada temanmu. Tapi, bentuk pujian yang tulus ya, jangan dibuat-buat.

7. Yang terpenting, jangan lupa untuk menghadiahkan dirimu sendiri, bisa dengan waktu untuk menyendiri atau barang yang kamu sukai

Dirimu juga berhak atas waktu via www.redsheepphotography.com

Rutinitas yang berjalan secara terus-menerus bisa membuatmu tertekan. Kalau sudah tertekan, ujung-ujungnya akan menganggu pada keseharian. Daripada apa yang kamu lakukan berdampak negatif, ada baiknya kamu sisipi sedikit waktu untuk diri sendiri. Hal tersebut bukan bermaksud untuk memintamu untuk malas-malasan. Tapi merupakan bentuk pemenuhan hak dirimu atas waktu. Kamu bisa menggunakan waktu tersebut untuk relax sejenak di tengah-tengah kesibukanmu.

Merasa bosan akan rutinitas memang wajar adanya. Asal kamu bisa pintar-pintar dalam mengatasi rasa bosan tersebut. Meskipun kecil dan kesannya sederhana, namun tak ada salahnya kamu mencobanya. Siapa tahu hidupmu akan jauh lebih punya makna dan menyenangkan.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Not that millennial in digital era.

CLOSE