Kepadamu yang Pernah Kujaga, Do’a Tak Pernah Surut Agar Kau Selalu Baik-Baik Disana

Hey kamu, apakah kau masih bisa mengenaliku ketika suatu saat nanti kita tak sengaja di pertemukan oleh Tuhan kembali? Semoga kau tak lupa denganku. Sosok yang pernah sekuat tenaga menjagamu agar tidak pergi, yang selalu kau bilang lebay soal perasaan.

Taukah kau yang saat ini jauh disana? Tak pernah sedikit pun harapku kau terluka. Atau bahkan tergores karena perihal polemik hidup yang tak bisa dibilang enteng.

….

Kamu, apakah masih sama dalam hal rindu, kata demi kata yang terulas manja, yang sempat kau kuaskan dengan getar rasa luar biasa. Jujur aku merindukannya. Ada perasaan yang hilang, tanpa kusadari sepi kembali melanda seisi rongga dada. Beginikah akhir cerita kita?

Kamu yang sempat kujadikan bagian dari masa depan harus kulupakan. Tidak untuk dihilangkan, hanya berusaha jauh agar ruang dihatimu sedikit tak sesak oleh gelagatku yang kau bilang berlebihan.

Aku tau bahagia akan segera kau dapat dengan dia yang sekarang ada di dekatmu. Tanpaku, kau akan tetap tegak dalam hal gerak. Kau perempuan hebat yang sempat kukenali. Terima kasih dariku yang pernah kau berikan kesempatan untuk sekedar mampir mengisi hatimu,.

Saat ini aku kembali belajar menata hati. Belajar percaya diri. Belajar membangun mimpi yang sempat kuharap terhenti di hatimu. Tetapi kusadari dan Tuhanlah yang lebih tahu takdir kita. Akan ada pertemuan di lain waktu jika memang kamu jodohku.

Dariku yang sempat kau rindu

Dariku yang sempat tulus mencintaimu

Dariku yang sempat kau bilang akan jadi masa depanmu. Kita pernah membangun mimpi bersama, terima kasih untuk kehadirannya

Dariku yang pernah kau cinta…