Tak Perlu Malu atau Takut Menghadapi Dunia

Memiliki sifat malu memang sangat wajar tapi jangan jadi penakut. Terdapat berbagai macam sifat orang ada yang pemalu, pemberani dan berbagai macam. Bukanlah perkara mudah untuk menjadi orang yang berani menghadapi segala hal, terlebih lagi jika kita memiliki persaan takut apabila yang kita lakukan salah. Berikut ini cara agar kamu tidak menjadi orang yang penakut :

Advertisement

1. Membuka Pandangan Bahwa Dunia Sangatlah Luas

Terdapat beberapa orang takut melihat dunia luar dan menganggapnya sangat sempit sehingga ia tak mau membuka diri. Tak jarang orang seperti ini disebut dengan 'Kuper' atau Kurang Pergaulan. Ini terjadi karena mereka berpikir negatif tentang segala hal yang ia lakukan salah atau tak sesuai dengan apa yang biasa dikerjakan orang lain. Seharusnya ia membuka mata bahwa dunia sangat luas dan jumlah orang didunia ini sangat banyak dan perbedaan adalah hal yang biasa.

2. Sering Menjalin Komunikasi Dengan Orang Lain

Advertisement

Malu mengenal orang lain bahkan lebih memilih untuk diam saat bertemu dengan orang baru bukanlah hal yang baik bagi manusia. Memang kita dituntut untuk hati-hati kepada orang asing tetapi tak ada salahnya jika kita memiliki banyak kenalan dan banyak teman dengnan berbagai macam manfaat yang didapatkan yaitu menumbuhkan sifat percaya diri dan menambah wawasan informasi.

3. Mencoba Memulai Pembicaraan, Tidak Hanya Selalu Menjadi Pendengar

Advertisement

Beberapa orang terkadang lebih memilih diambukan karena malas berbicara tapi rata-rata mereka bingung kata apa yang harus dikeluarkan saat berbicara dan bagaimana merespon orang lai agar pembicaraan terus berlanjut. Tak payah dengan segala kata yang akan diungkapkan, cukup dengan kalimat apa yang ingin diungkapkan tanpa kelamaan mikir. Tapi ada saatnya pula kita harus bisa mendengarkan orang lain.

4. Memandang Kedua Mata Lawan Bicara Dengan Hangat

Inilah cara jitu agar orang lain merasa nyaman dengan diri kita, karena sangatlah jarang orang yang sudi untuk menatap mata orang lain saat berbicara kecuali memang sangat butuh dan paling hanya beberapa detik. Dengan melakukan ini, kita dapat disebut ramah dan banyak orang yang medekat dan mulailah untuk berbicara saat lawan bicara bersedia unutk mendengarkan segala kata yang akan dikeluarkan.

5. Jangan BAPER Saat Orang Lain Melihatmu Lalu Memalingkan Wajahnya

Orang yang sering memalingkan wajahnya berarti membenci orang yang sedang melihatnya, begitulah yang dipikirkan beberapa orang. Padahal belum tentu, bisa jadi orang tersebut merasa canggung saat dilihat orang lain yang tak pernah bicara secara dua mata. Jadi tak perlu merasa tidak enak saat orang lain melakukan hal itu, pikir enjoy dan selow. Bisa saja orang tersebut baper karena tatapan itu.

6. Jika Tak Bisa Mengungkapkan Dengan Lisan Maka Coba Untuk Menulis

Tak disangka beberapa penulis terkenal termasuk dalam orang yang pendiam. Jika dalam karya yang buat mereka dapat menuliskan berjuta kata, belum tentu mereka dapat mengungkapkan semua itu dengan lisan. Mereka juga berpikir bahwa banyak bicara biasanya tak banyak bekerja. Maka dari itu menulislah segala yang ingin diungkapkan selagi masih bisa dihapus dan diperbaiki.

Yakinlah bahwa dunia itu indah dan tak semenakutkan yang kamu kira 🙂

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Communication Science 2015 in Diponegoro University 14030115120047

22 Comments

  1. Perhaps youre not an Introvert. This sounds like an utter bullshits to me -_-

  2. This is shyness not introvert.

  3. Ayu Nuri berkata:

    Salah besar. Introvert adalah orang yg merecharge energinya dengan menyendiri. Karena dia akan kelelahan di keramaian dan situasi yg sangat sibuk. Introvert cenderung tidak baper. Dia tahu kalau seseorang punya situasinya masing2. Introvert juga bukan kuper, dia justru tahu lebih banyak dibanding ekstrovert. Dia hanya memilih untuk diam. Lebih baik mbak membaca lebih banyak tentang introvert. Ini lebih ke pemalu.

  4. Sandi En berkata:

    wah sepertinya introvert disini digambarkan sebagai sebuah penyakit ya? sehingga intro harus dirubah menjadi ekstro.. padahal intro & ekstro adalah karakteristik seseorang.. misalkan jika semua introvert memang harus dirubah menjadi ekstrovert, mungkin tidak akan ada J.K. Rowling, Bill Gates, Mark Zuckerberg, dll..

    CMIIW..

  5. Rinaldi Syahran berkata:

    saya setuju dengan ayu nuri. dan untuk penulis, perlu diketahui bahwa tulisan macam begini yang buat orang-orang introvert menjadi diposisikan sama seperti yang ada di tulisan ini. karena ini menjadikan orang lain salah memahami orang introvert. judulnya sangat menghina seakan introvert tuh kesalahan yang harus diubah. ini salah satu tulisan negatif yang ditulis dengan kesan yang positif.

  6. Ayu Nuri berkata:

    Rinaldi Syahran. Tentu. Introvert itu adalah mekanisme kerja otak yg sdh ada sejak lahir. Introvert memproses kejadian di otak besar tdk seperti ekstrovert yg bisa di otak kecil. Bisa dilihat sejak bayi. Bayi ekstrovert lgsg menangis saat popoknya basah, sedangkan introvert tdk. Ini dikarenakan bayi introvert tdk mw menghabiskan energinya utk menangis, toh sang ibu tentu akan mengecek kondisi dirinya. Saat kaget jg. Ekstrovert akan refleks berteriak atau latah. Introvert akan membatu.

CLOSE