Tentang Diriku dan Skripsi Luar Biasaku

Bagi Mahasiswa tingkat akhir yang mempunyai lika-liku pilu cerita mengenai skripsi, tentu akan sangat 'makjleeeb' jika dikulik lebih dalam kenapa sampai kini belum bisa nyelesein 'novel' tugas akhir ini. yaaaa, banyak pendapat kalo skripsi ini ibarat sebuah hubungan pacaran #ciiee. Dalam proses ngerjain skripsi perasaanmu akan di aduk-aduk layaknya drama yang menguras perasaan. Mulai dari ritual pendekatan dengan dosen, ditolak judul, hingga di-PHP-in segala sama dosen, belum lagi biaya selama penelitian yang lumayan menguras kantongmu (orangtuamu). Semua ada dalam skripsi!!

"SKRIPSI BIKIN BAPER SAAT TEMAN-TEMAN SEPERJUANGAN atau malah Adik tingkat SATU PERSATU LULUS"

Waktu terasa sangat singkat jika kita ingat belum juga rampung nyelesein skripsi, seperti kemarin masih maba dan rame-rame kuliah plus ngerjain tugas bareng. Sekarang waktu terasa begitu lambat ketika kita ngerjain sendiri tugas akhir ini. Entah sampai kapan berakhir 🙁 Dalam proses ini, sebenarnya masalah utama adalah tentang manajemen waktu, ketika dahulu dalam setiap masa perkuliahan sudah ada jadwalnya, sekarang suka-suka kita mau kapan ngerjain skripsi. Shock syndrome yang keterusan membuai mahasiswa tingkat akhir. Entah dahulu jadi mahasiswa rajin, IP tinggi, mahasiswa sering telat datangnya semua bisa mengalaminya di tahun-tahun terakhir. Pertanyaan mudahnya "masak tinggal dikit doank menyerah??" "Kapan lulus??"

"Berdamailah dengan dirimu sendiri, dari niat dan usahamu semua akan terbukti"

1. Carilah alasan kenapa kamu harus segera lulus

Semua orang selalu mempunyai alasan, jika sudah diingat-ingat masih bingung, coba renungkan kembali niat awalmu kenapa dahulu mau kuliah. Alasan klasik biasanya ingin membahagiakan orang tua kita, jika belum gereget mungkin bisa jadi ingin segera lulus agar bisa menikah, klo masih belum tergerak juga coba pakai alasan segera lulus agar bisa bekerja dan mempunyai pendapatan sendiri, kamu bisa traveling keliling Indonesia atau mewujudkan cita-citamu. Maka dari itu segeralah mengerjakan skripsi!

2. Jangan takut setelah lulus mau ngapain

Selalu ada cerita baru dalam part yang terselesaikan, segera lulus, setidaknya mengurangi rentetan pertanyaan dalam hidup ini 'kapan lulus??' "pacarnya siapa?" "kerja dimana?" "kapan married?" "kapan punya anak?" dst. Banyak hal tak terduga ketika nanti berganti status, jadi masih belum siap buat tema yang baru di hidupmu??

3. Pahit getirnya skripsi, semua akan indah pada waktunya

Kelak akan ada masa merindukan skripsi yang sedang kita kerjain, percayalah ini akan terbukti jika kamu sudah melewati semua ini. Lelahmu akan terbayarkan dengan hasilmu. Pejuang yang hebat adalah yang berani menyelesaikan masalah dengan segala akibatnya. Jadi buat kamu, tetap SEMANGAT ya!

"Skripsi bukan masalah siapa cepat dan sukses, ataupun menyerah dan gagal. Skripsi adalah tentang kita dan diri sendiri, tentang niat dan usaha yang mengorbankan banyak kenyamanan untuk melawan malas itu sendiri"