5 Hal yang Diinginkan Wanita Saat Kencan, Tapi Terlalu Malu Buat Diungkapkan ke Pasangan

Memiliki kesempatan untuk menghabiskan waktu bersama pasangan tersayang memberi efek bahagia yang tak terkira. Saling menyempatkan waktu di sela-sela kesibukan yang tiada hentinya, beberapa menit bisa bertemu dengan dia jadi terasa lebih berharga. Kadang, kalian pun menyempatkan untuk kencan berdua.

Advertisement

Saat kencan, penampilan pun menjadi sebuah hal yang krusial lho. Para cowok seringkali tidak terlalu menggubris mengenai apa yang dikenakan. Dengan prinsip seadanya, apapun yang sedang melekat adalah yang dipakai. Ternyata, ada beberapa hal yang tersimpan di benak wanita mengenai penampilannya, tapi terlalu malu buat ngomong ke cowoknya. Wah, hal apa nih yang terbesit?

1. Mungkin pake kaos oblong adalah setelan favoritmu. Tapi, waktu jalan bareng, pake yang rapi dong, Bang. Ga perlu serapi kemeja juga, kok.

Jangan terlalu oblong, lah.

Jangan terlalu oblong, lah. via unsplash.com

“Sayang, makan di resto situ yuk? Lagi ngidam nasi rawonnya nih.”
“Yuk!” *sambil pakai kaos oblong yang dipakai dari kemarin*

Prinsip yang dipegang teguh oleh kaum adam adalah simple tanpa ribet. Pun mengenai penampilan, sebisa mungkin mereka membeli setelan anti rempong seperti kaos, celana jeans, atau jaket ber-hoodie. Memang, kenyamanan adalah hal terpenting untuk si Abang, tapi sesekali tak ada salahnya kan untuk menuntut dia berpakaian lebih rapi?

Advertisement

Nggak perlu berdandan seformal pakai kemeja kerja, sekadar rapi dan tidak memakai kaos yang sudah dipakai sedari kemarin itu lebih dari cukup. Paling tidak, berinisiatif berganti baju adalah sebuah usaha yang akan dihargai oleh pasangan. Itulah salah satu jeritan hati wanita yang jarang disampaikan padamu, Bang.

2. Rapi, bersih, dan wangi itu sepaket. Tiga hal itu ada bisa didapat darimu, aku pun makin lengket.

Sepaket aja, nggak banyak-banyak.

Sepaket aja, nggak banyak-banyak. via unsplash.com

Sebenarnya, perempuan tidak menuntun banyak jika dihadapkan pada masalah penampilan pasangan. Tiga hal krusial tak terpisahkan yang membuat kamu semakin lengket dengan si Mas adalah rapi, bersih, beserta wangi. Karena awal dari kenyamanan adalah itu. Semoga kamu tidak berubah ya, Bang.

3. Pesona terbesar darimu adalah sepatu yang kamu pakai. Pas dipakai dan dipandang mata. Nggak muluk-muluk kok.

Advertisement
Dipake ya sepatunya, Sayang.

Dipake ya sepatunya, Sayang. via unsplash.com

“Sayang, lagi males sepatu nih. Aku ke mall pake sandal ini aja ya?”

Tidak bisa dipungkiri, salah satu hal yang membuat kharisma seorang pria benar-benar benar keluar adalah saat dia memakai sepatu. Level kemaskulinannya jadi tumpah-tumpah dan nggak diragukan lagi!

Jika kamu berkesempatan untuk refreshing sejenak ke mall, dan pacarmu masih bersikukuh untuk memakai sandal, apa yang bisa kamu lakukan? Untuk memaksanya saja bikin nggak enak hati, tapi kalau tidak, penampilannya pun jadi tidak terlalu sedap dipandang mata. Jadi serba salah. Semoga suatu saat nanti pasanganmu sadar dan mau memakai sepatu di acara formal lainnya yah.

4. Celana pendek sudah memberi kenyamanan buatmu. Saat main ke pantai memang pas, tapi jangan saat bertandang ke acara formal, yes.

Paling nggak, kamu serapi ini kaloke kondangan

Paling nggak, kamu serapi ini kalau ke kondangan via www.deepufashion.info

“Ya ampun, aku lupa ga bawa celana panjang. Ke kondangan Alif pake celana pendek aja boleh nggak, ya?”
“Aduh, plis deh.” 🙁

Masih berkutat dengan kenyamanan, kenyamanan yang paling tinggi dipegang oleh celana pendek. Ya, item satu ini adalah teman akrab yang nggak bisa dijauhkan dari kaum adam. Di rumah, pake celana pendek, ngerjain tugas di kosan temen, pake celana pendek, ke pantai pake celana pendek. Yah, masih bisa ditoleransi.

Tapi, jika menghadiri acara seresmi kondangan, memberi toleransi agar memakai celana pendek itu mustahil. Semoga kamu segera disadarkan ya, Mas. Hehehehe.

5. Nggak perlu klimis setiap saat. Rambut rapi setelah disisir bikin aku jatuh hati setiap hari sama kamu, Mas.

Yang penting nggak acak-acakan

Yang penting nggak acak-acakan via unsplash.com

Tak bisa dipungkiri, ketampanan seseorang ditentukan oleh tatanan rambutnya. Jika boleh bertanya, berapa lama sih waktu yang dibutuhkan seorang pria untuk menyisir rambutnya agar acak-acakan tak lagi bersarang? Toh tidak sampai 5 menit.

Paling tidak, buat rambutmu rapi saat kita ada kesempatan buat berkencan ya, Mas. Tak perlu dibuat klimis dengan pomade setiap hari, kok. Karena yang membuatku jatuh cinta padamu setiap hari adalah dari rambutmu yang rapi dan memikat hati itu.

Kurang lebih itulah beberapa curhatan yang disimpan dalam benak wanita kepada pasangannya. Tak banyak yang dituntut mengenai penampilan, asal rapi dan sedap dipandang mata saat berkencan, wanitamu tak akan banyak berkomentar, Mas.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Ketika seduhan hangat teh bertemu dengan quotes yang menyayat kalbu, tunggu di tempat absurd itu.

CLOSE