Tren Veneer yang Menyulap Gigi Jadi Putih Mengkilap. Antara Tambah Cantik atau Malah Aneh, Menurutmu?

Pernah merasa ada yang janggal nggak saat melihat senyum beberapa artis saat nongol di televisi atau di postingan Instagram mereka? Bukan dari pose-nya, bukan pula dari segi pakaiannya, tapi coba lihat giginya. Senyum manis mereka kini lebih menarik perhatian karena deretan giginya yang tampak lebih putih dari biasanya. Bahkan warna putihnya terlihat berbeda dari warna putih gigi asli. Sebenarnya, gigi mereka diapain, sih?

Usut punya usut, ternyata mereka melakukan teknik veneer gigi, yaitu salah satu perawatan gigi yang dilakukan dengan cara memasang lapisan gigi yang terbuat dari lapisan porselen untuk menutupi permukaan depan gigi. Prosedur ini bertujuan untuk membantu meningkatkan warna, bentuk, dan posisi gigi serta memperbaiki gigi yang gompal.

Namun kini, teknik ini tak lagi dipilih hanya karena ada kerusakan atau masalah pada gigi, tapi justru sengaja untuk membuat gigi lebih putih. Bahkan, beberapa dari mereka yang menjalani veneer gigi juga membuat dua gigi seri atas menjadi memanjang ke bawah seperti gigi kelinci atau bunny teeth, seperti yang dilakukan oleh Andien dan juga Aurel. Seperti apa sih proses pemasangannya serta apa saja plus-minus dari pemakaian veneer gigi ini? Yuk, simak ulasan Hipwee Tips berikut.

Proses pemasangan veneer gigi dibagi menjadi dua, yaitu; direct dan inderect

Tyas Mirasih dan gigi veneer-nya via www.instagram.com

Direct veneer adalah pemasangan yang dilakukan langsung pada saat kedatangan. Setelah melakukan konsultasi, lapisan gigi terluar (enamel) pasien akan sedikit diasah sekitar 0,5 mm. Hal ini dilakukan agar setelah dipasang veneer, gigi tidak terlalu tebal dan menonjol. Selanjutnya langsung dilakukan pemasangan veneer saat itu juga dan dibentuk sesuai dengan yang diinginkan pasien dengan menggunakan bahan resin komposit.

Sedangkan pemasangan veneer secara inderect tidak bisa dilakukan dalam sekali kedatangan. Seperti pada pemasangan direct, saat pertama datang untuk konsultasi, dokter akan mengikis enamel atau lapisan terluar gigi. Selanjutnya dengan menggunakan bahan seperti dempul, dokter akan mencetak gigimu dan dikirim ke laboratorium untuk dibuatkan veneer berbahan porcelain. Sementara itu, gigi yang telah diasah akan dibuatkan veneer temporer, selagi menunggu veneer porcelain jadi. Untuk proses ini dibutuhkan waktu selama 1-2 minggu.

Bahan dan proses pemasangan berpengaruh terhadap harga dan daya tahan pemakaian veneer

Gigi kelinci Aurel via www.instagram.com

Bahan dan proses pemasangan yang berbeda berpengaruh terhadap harga dan daya tahan pemakaian veneer. Untuk veneer dengan pemasangan direct, harga yang dikenakan ada di angka Rp. 800.000 per gigi. Veneer jenis ini bertahan sekitar kurang lebih 5 tahun saja. Sedangkan untuk veneer dengan pemasangan inderect, dibanderol harga sampai Rp. 10.000.000 dan bertahan selama 10-15 tahun.

Tidak hanya sekadar untuk mempercantik penampilan, veneer gigi sebenarnya punya beberapa manfaat terutama untuk kesehatan gigi

Andien juga melakukan teknik veneer via scontent-sit4-1.cdninstagram.com

Tidak hanya sekadar sebagai bentuk estetika gigi saja, veneer mempunyai banyak manfaat terutama untuk kesehatan gigi seperti;

  • Mengembalikan warna gigi menjadi putih, terutama bagi mereka yang memiliki warna gigi kuning atau kusam akibat seringnya minum kopi dan teh, atau karena rokok
  • Merapatkan gigi yang renggang, terutama bagi mereka yang tidak ingin memakai kawat gigi
  • Memperbaiki gigi yang rusak, patah atau retak
  • Menutupi pengikisan gigi, terutama bagi mereka yang telah mengalami abrasi pada permukaan gigi

Jika ada kelebihannya, segala hal yang ada di dunia ini pasti ada pula kelemahannya. Pun dengan veneer gigi

Senyum gigi putih Laudya Cintya Bella via www.instagram.com

Namanya juga lapisan buatan, melakukan teknik veneer juga harus siap dengan beberapa kekurangan yang mungkin akan dihadapi, seperti;

  • Gigi mungkin menjadi lebih sensitif terhadap makanan dan minuman panas atau dingin, hal ini disebabkan karena enamel gigi telah dikikis
  • Veneer gigi tidak cocok untuk gigi yang tidak sehat (gusi sakit, gigi membusuk, ada fraktur gigi, atau ada tambalan gigi besar) karena jumlah enamel pada permukan gigi tidak cukup memadai
  • Dianjurkan untuk tidak mengonsumsi makanan dan minuman yang dapat menyebabkan noda gigi seperti kopi, teh, atau anggur merah
  • Gigi ber-veneer masih dapat mengalami pembusukan

Mempercantik penampilan memang sah-sah saja. Tapi dengan teknik veneer ini menurutmu gimana, Guys? Yay or nay?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

a young mother of two