Wisata Kuliner: 10 Olahan Mie dari Berbagai Negara Asia yang Rasanya Oke Punya! Nyam nyam

Berlibur ke negara lain, kadang nggak hanya tentang jalan-jalan dan selfie aja. Tapi juga soal mencicipi kuliner khas negara yang tengah dikunjungi. Beda negara, tentu beda pula kuliner khasnya. Nah, bagi sebagian traveler Indonesia, perkara makan ini bisa jadi hal yang rumit manakala punya kebiasaan pilih-pilih makanan. Duh, gue lidahnya Indonesia banget, nggak bakal doyan makanan khas negara itu.

Advertisement

Tenang, nggak perlu khawatir karena pada kesempatan kali ini Hipwee Travel bakal ngasih referensi 10 olahan mie dari berbagai negara yang bisa kamu cicipi saat berkunjung ke sana. Meski rasanya cenderung beda dengan olahan mie khas Nusantara, tapi rasanya masih bisa diterima oleh lidah kita – orang Indonesia, kok! Penasaran?

1. Kalau ke Singapura, kamu bisa mencoba Laksa. Hidangan mie yang bumbunya perpaduan khas Melayu dan Tionghoa

Laksa

Laksa via bukuresep.net

Liburan ke negara tetangga yang letaknya dekat banget sama Indonesia aja kadang bingung di sana makan apa. Kamu khawatir nggak cocok dengan lidahmu yang Indonesia abis. Tapi tenang, kalau ke Singapura baiknya kamu mencicipi hidangan mie khas negeri kecil nan makmur ini – yakni Laksa. Semangkuk Laksa terdiri dari mie, udang, telur, tahu, dan kuah yang bumbunya peranakan Tionghoa – Melayu. Jadi, bakal cocok di lidahmu kok. FYI nih, Guys, Indonesia sendiri punya banyak banget ragam Laksa. Ada Laksa Palembang, Laksa Medan, Laksa Tangerang, Laksa Bogor, Laksa Jakarta, dan lainnya.

2. Pad Thai, kwetiau goreng khas Thailand. Rasanya asam dan manis, tapi tetap bisa diterima lidahmu kok.

Di Thailand sendiri, Pad Thai mudah ditemui lantaran menu satu ini adalah hidangan kaki lima. Buat kamu yang belum berani mencoba hidangan Thailand yang otentik banget, bisa nyobain Pad Thai ini. Karena hidangan satu ini mirip banget dengan kwetiau goreng kalau di Indonesia. Seporsi Pad Thai biasanya terdiri dari mie beras (kwetiau), udang, bakso ikan atau cumi, tauge, telur, dan bumbu-bumbu (seperti bawang merah, bawang putih, air asam, jeruk nipis, cabai, dan lainnya). Sementara itu bedanya Pad Thai dengan kwetiau goreng adalah citarasa Pad Thai cenderung asam dan manis, sementara kwetiau goreng bercitarasa asin dan gurih. Tenang aja, Pad Thai tetap bisa diterima lidahmu kok.

Advertisement

3. Pho, mie kuah khas Vietnam yang sudah mendunia kelezatannya. Buat kamu yang pilih-pilih makanan saat traveling, nyoba Pho nggak bakal bikin kamu nyesel

Pho - mie khas Vietnam.

Pho – mie khas Vietnam. via tourguide.edu.vn

Nggak Cuma di Asia, ketenaran Pho (baca: Phe) menyebar hingga ke sejumlah negara. Nggak usah jauh-jauh deh, di Jakarta pun banyak banget restoran Vietnam yang menjadikan Pho sebagai menu andalan. FYI nih, semangkuk Pho digawangi mie dengan mie home made, kuah kaldu beraroma harum yang bening, irisan daging sapi, dan bakso. Yang bakal bikin kamu ketagihan adalah kuah mie ini yang yummy banget! Gimana nggak? Kuah kaldunya dibuat dari rebusan tulang sapi dan bumbu lainnya selama 8 jam di atas arang. Selain itu, bawang merah dan jahe yang dipanggang di atas arang, semakin menambah kelezatan dari mie satu ini. Kalau kebetulan lagi di Hanoi dan bingung mau makan apa, Pho bisa jadi pilihan buatmu yang lidahnya pilih-pilih makanan. Dijamin gampang diterima lidah kita kok!

4. Wonton Noodle Soup, olahan mie yang bisa kamu cicipi kalau berkunjung ke Tiongkok!

Wonton Noodle Soup.

Wonton Noodle Soup. via bambooone.com

Mie ini spesial karena ada pangsitnya. Buat kamu yang doyan pangsit wajib banget mencicipi hidangan mie satu ini. Semangkuk Wonton Noodle terdiri dari mie kuning yang tipis, pangsit rebus, sayuran, dan daging babi/sapi. Khusus buat kamu yang muslim, bisa pilih semangkuk Wonton Noodle dengan isian daging sapi.

5. Nyobain Ramen di Indonesia mungkin udah biasa. Kalau kamu berkunjung ke negeri Sakura, jangan sampai kelewatan untuk mencicipi Ramen di sana ya!

Ramen.

Ramen. via kompasiana.com

Hidangan mie satu ini sudah mendunia. Di negara kita sendiri gampang banget untuk menemukan kedai ramen, baik di kota besar maupun kota kecil. Bahkan ramen instan pun mudah ditemui di mini market nusantara. Nah, kalau kebetulan kamu berkunjung ke Jepang, nggak perlu lah repot mencari makanan yang nyaman di lidahmu. Tinggal temukan saja kedai ramen yang tersedia di kota-kota di Jepang. FYI nih, ramen sendiri berdasarkan kuah kaldunya terdiri dari 4 jenis, yakni yakni shio (garam), shoyu (kecap), miso (pasta kacang fermentasi), dan tonkotsu (daging babi, dalam bentuk kaldu asli).

Advertisement

6. Satu lagi olahan mie khas Jepang, yakni Udon! Bisa banget kamu coba!

Udon - mie khas Jepang.

Udon – mie khas Jepang. via losangeles.cbslocal.com

Seperti halnya Ramen, Udon pun udah cukup populer di Indonesia. Hanya bedanya, mie Udon berbentuk lebih besar dari ramen dan teksturnya pun terasa lebih kenyal. Sementara itu seperti halnya mie Ramen, semangkuk mie Udon juga disajikan dengan kuah yang lezat beserta isian berupa jamur, tempura, telur, atau sayur.

7. Naengmyeon, mie dingin khas khas Korea, sekali-kali wajib kamu coba kalau berkunjung ke sana!

Naengmyeon- mie dingin khas Korea.

Naengmyeon- mie dingin khas Korea. via maangchi.com

Liburan ke Korea juga nggak perlu khawatir soal makanannya. Yup, citarasanya masih bisa diterima lidah kita kok. Soal hidangan mie, negeri Ginseng ini juga punya ragamnya sendiri. Salah satunya Naengmyeon – mie dingin. Semangkuk Naengmyeon terdiri dari mie hand made yang tipis dan panjang, telur rebus, daging sapi (didinginkan dulu), timun dan pir Korea yang diiris tipis-tipis, kuah, serta tambahan es. Naengmyeon biasa disantap kala musim panas tiba karena disajikan dalam keadaan dingin.

8. Jjajangmyeon, mie kacang hitam yang patut kamu cicipi kelezatannya!

Jjajangmyeon.

Jjajangmyeon. via akuning19.blogspot.com

Buat kamu pencinta K-Pop, pasti udah nggak asing lagi sama mie berwarna hitam satu ini. Sebab makanan ini sering wara-wiri di sejumlah acara TV Korea. Jjajangmyeon sendiri bermakna mie saus kacang hitam. Seporsi Jjajangmyeon berisi mie, saus kacang hitam, daging, dan pelengkapnya seperti asinan lobak kuning khas Korea. Jangan tertipu dengan tampilannya yang hitam karena rasanya bakal memanjakan lidahmu.

9. Thukpa, hidangan mie khas atap dunia – Tibet. Layak dicoba olehmu yang pencinta pedas!

Semangkuk Thukpa terdiri dari mie kecil (bhatsa), daging kambing, atau jamur khusus buat kamu yang vegetarian. Thukpa sejatinya wajib dicoba oleh kamu yang suka pedas karena kaldunya yang pedas. Thukpa sendiri nggak hanya populer di Tibet saja, tapi juga di Nepal, Bhutan, dan India Utara. Di Tibet, menu mie satu ini biasanya disajikan saat tahun baru.

10. Sup Sehriye Corbasi dan Orzo, hidangan mie yang bisa kamu cicipi kalau liburan ke Turki.

Sehriye Corbasi.

Sehriye Corbasi. via youtube.com

Turki juga punya olahan Mie nih, Guys! Namanya sup Sehriye Corbasi. Orzo sendiri adalah nama untuk mie pendek yang digunakan sebagai bahan dalam menu ini. Yup, menu ini menggunakan mie yang ukurannya pendek. Sementara itu rasanya dibilang familiar bagi lidah orang Indonesia karena penggunaan tomat dalam kuahnya. Jadi, agak kebayang lah ya rasanya gimana….

Sementara itu, ini lho ragam mie khas Nusantara yang rasanya nggak bisa tergantikan!

Mie Kepiting Aceh.

Mie Kepiting Aceh. via sitiamaliza.wordpress.com

Soal hidangan mie, Indonesia punya banyak ragamnya. Ada Mie Kepiting Aceh (Aceh), Mie Gomak (khas Batak), Mie Ongklok (khas Wonosobo), Mie Kocok (Bandung), Mie Celor (khas Palembang), Mie Koclok (khas Cirebon), Mie Jawa (Yogyakarta), dan olahan mie nusantara lainnya.

Nah, udah nggak perlu bingung lagi ‘kan kalau traveling ke negara lain? Terutama yang masih daratan Asia, karena negara-negara tersebut juga punya olahan mie yang rasanya masih bisa diterima lidah orang Indonesia kebanyakan. Atau malah gagal move on dari mie nusantara yang rempah-rempahnya juara?

Selamat berwisata kuliner ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Belum bisa move on dari Firasat-nya Dewi Dee.

CLOSE