“Duh, kok hidup gue begini banget sih ya rasanya. Mau nikah aja deh, ah!”
Menginjak usia 20-an, biasanya para cewek mulai gelisah menjalani hari-harinya yang dirasa begitu monoton dan berat. Berbekal alasan itulah kemudian pikiran cewek pun mengawang pada indahnya pernikahan. Nggak sedikit di antara mereka jadi begitu mengindamkan untuk bisa segera menikah dengan alasan yang begitu beragam. Dalam pikiran mereka yang ada hanya setelah menikah berbagai perkara bisa selesai, padahal dalam kenyataanya…
Nah, di bawah ini ada beberapa alasan kenapa cewek di awal 20-an begitu mengidamkan pernikahan. Yuk, dicek keinginanmu ada di alasan nomor berapa. Hihi.
1. Merasa capek kuliah dan pusing mengerjakan tugas rasanya menjadi sebuah hal yang paling dekat dengan keinginan untuk bisa segera menikah. Cewek berpikir jika dengan menikah kedua hal itu nggak lagi perlu jadi prioritas.
pusing!!! via www.hipwee.com
“Duh, pusing deh gue sama tugas nggak ada habisnya. Capek banget kuliah, stres! Rasanya mau nikah aja! Ugh…”
Mungkin sebagian besar cewek pernah ada di fase ini. Fase di mana rasa capek untuk kuliah dan pusing untuk mengerjakan tugas yang tiada akhir begitu membuat hati merasa tersiksa. Berangkat dari dua hal tersebut, pikiran cewek pun berkembang pada keinginan besar untuk bisa segera menikah saja. Pikiran itu ada karena dalam bayangan mereka, dengan menikah kedua hal yang menjengkelkan itu nggak lagi perlu dirasa dan jadi prioritas. Padahal, biar bagaimanapun kondisinya, pendidikan adalah hal penting yang harus diselesaikan dan dengan menikah bukan berarti semua nggak wajib dijalani dan dituntaskan.
2. Ngebayangin kalau nikah itu akan menjadi sebuah hal yang ternikmat jika dibandingkan dengan apa yang tengah dijalaninya saat ini.
nikah itu… via www.wegetarian.ru
Menjadi sebuah kewajaran ketika setiap dari kamu merasa jenuh dengan hidupmu yang gitu-gitu aja. Lantaran hal itu, bayanganmu pun terbentuk pada kenikmatan yang akan menggantikan semua beban jika menikah. Khayalan itu terbentuk dengan sendirinya dan berubah menjadi sebuah keinginan yang begitu besar untuk bisa disegerakan. Tapi, apa iya nantinya semua akan tetap nikmat dan menjamin kalau kamu akan baik-baik saja dan jauh dari rasa jenuh yang ada? Nggak ada yang bisa menjamin, jadi lebih baik untuk menjalani yang seharusnya sembari memantaskan diri.
3. Bosan karena harus gonta-ganti pacar dan berulang kali merasa sakit hati juga menjadi salah satu alasan yang digunakan cewek untuk segera punya suami.
daripada kecewa terus, mending nikah! via www.hipwee.com
“Kenapa sih harus ngerasain yang kayak gini lagi. Ya, Tuhan, mau nikah aja!”
Perasaan kecewa yang mungkin sering dirasa dan berulang kali harus gonta-ganti pasangan menjadi salah satu bahan pertimbangan bagi para cewek untuk memutuskan segera menikah. Anggapan yang ada di dalam pikiran para cewek adalah dengan menikah maka perasaan kecewa dan sakit hati karena pasangan nggak akan lagi dirasakannya. Semoga aja pikiran itu bisa berbuah hal yang manis dan sesuai dengan yang diharapkan, meski begitu bukan berarti takdir bisa ditolak.
4. Pikiran jika dengan menikah akan menyelesaikan semua masalah jelas menjadi faktor yang buat mereka nggak sabar menyandang status sebagai seorang istri.
nikah bisa selesaikan masalah? via www.hipwee.com
Bukan sesuatu yang asing lagi diketahui kalau cewek ingin menikah lantaran mereka berpikir jika semua masalah yang ada dan tengah dihadapi akan bisa selesai atau hilang begitu aja. Tapi, yakin jika semua akan terjadi semudah itu? Pada kenyataannya, dengan menikah akan membuat masalahmu bisa bertambah, ya, itu menjadi sebuah hal yang perlu dipikirkan ulang. Semua hal itu bukan nggak mungkin terjadi dan mampir dalam hidupmu.
5. Ingin bisa segera ‘kabur’ dan bebas dari rumah rasanya juga sering dijadikan alasan bagi cewek untuk bisa sesegera mungkin membangun bahtera rumah tangga.
bawa akau pergi, mas… via www.telegrafi.com
Bagi mereka yang terbiasa dikekang oleh orangtua, keinginan untuk bisa segera ‘kabur’ dari rumah pasti akan disangkutpautkan dengan sebuah pernikahan. Anggapan bisa segera pergi dan akan bisa bebas rasanya menjadi sebuah iming-iming yang terngiang di kepala. Padahal, kenyataannya nggak akan pernah semudah itu. Justru setelah menikah, tanggung jawab yang segera diemban akan lebih besar dan berat, kamu pun nggak akan bisa menjadi bebas sebebas apa yang kamu pikirkan.
6. Jalinan hubungan bersama si pacar yang menahun dan sudah kelewat lama juga akan membuat cewek makin ngebet untuk segera diseriusi.
Mas, kapan nganuin aku? >.< via www.monemvasiatour.com
Buat cewek yang sudah kelewat lama menjalin hubungan dengan pacarnya, pastilah pikiran untuk sampai di jenjang yang lebih tinggi nggak bisa dipungkiri lagi. Mereka yang sudah menahun menjalin cinta, pasti sangat berharap jika semua bisa segera berakhir bahagia. Meski begitu, ingatlah jika perkara menikah nggak pernah semudah mengancingkan baju.
7. Gara-gara lihat teman, sahabat, atau bahkan selebriti yang nikah muda, bukan sesuatu yang nggak mungkin cewek jadi latah kepengen juga. Duh!
dia aja udah nikah… via www.hipwee.com
Tingkat kelatahan yang dimiliki cewek rasanya ada di tingkat tertinggi. Ya, bagaimana tidak, perkara melihat teman, sahabat, atau bahkan selebriti yang menikah muda bawaannya jadi kepengen juga. Duh! Yang terbentuk di pikiran cewek hanya sebatas pada, menikah muda adalah hal indah dan enak untuk dijalanin. Padahal, apa yang dilihat belum tentu sesuai dengan apa yang jadi kenyataan yang akan kamu hadapi.
8. Terakhir, naluri keibuan para cewek merasa terpanggil saat lihat dedek bayi yang lucu. Jadi mau~
mau dedek bayi! via nieplodnirazem.pl
“Wuwuwu~ Dedeknya lucu banget sih, gemes deh. Jadi mau…”
Satu hal yang nggak pernah bisa dipungkiri adalah naluri keibuan para cewek yang bisa dengan sendirinya muncul. Terlebih saat mereka dihadapi dengan dedek bayi yang lucu nan menggemaskan. Secara langsung pasti mereka akan langsung ingin menggendong, mencium, dan melakukan banyak hal pada si kecil itu. Ujungnya tentu akan berlabuh pada keinginan mereka untuk segera memilikinya. Uwuwuwu~
Nah, itulah beberapa alasan dari para cewek di awal usia 20-an yang memang ngebet banget buat nikah. Dan… Biasanya pikiran itu bisa tiba-tiba musnah gitu aja ketika mereka perlahan mengetahui apa yang sebenarnya ada di dalam pernikahan. Untuk itu, sebelum memutuskan menikah, akan lebih baik jika semua dipirkan dan disiapkan dengan matang. Jangan menikah hanya karena rasa mau semata tanpa diikuti dengan proses memantaskan diri yang terbaik. 🙂
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
