Membangun Chemistry dengan Vendor Pernikahan Itu Sangat Perlu. Ini Dia 5 Alasan di Baliknya

Suksesnya rangkaian acara pernikahan tak akan luput dari kerja keras para vendor di balik layar. Mau itu sebuah perayaan sederhana yang diadakan di rumah atau gelaran resepsi mewah di hotel berbintang, vendor pernikahan mulai dari katering sampai dekorasi punya andil sangat besar dalam menentukan sukses tidaknya acara tersebut. Nggak heran kalau dibutuhkan komunikasi dan koordinasi yang baik tidak hanya antar tim vendor itu sendiri, tetapi juga termasuk dari pihak pengantin dan juga keluarga.

Memakai jasa mereka berarti juga memercayakan dan menghargai apa yang mereka kerjakan. Tidak hanya serta merta menyerahkan semuanya pada apa yang sudah menjadi tanggungjawab masing-masing vendor, tetapi membangun chemistry dengan para vendor ini ternyata sangat penting. Nggak mau dong acara sakral yang sangat berarti dalam hidupmu kelak jadi sedikit terganggu karena adanya miss communication dengan vendor hanya karena tidak adanya chemistry yang terjalin dengan baik?

Hipwee Wedding akan mengungkapkan beberapa alasan mengenai pentingnya membangun chemistry dengan vendor untuk acara pernikahanmu nanti. Simak baik-baik, ya!

1. Meski sudah ditangani oleh wedding organizer, mengadakan pertemuan dengan masing-masing vendor sebelum hari H jadi poin penting. Masa iya kita akan kerja sama dengan tim yang nggak kita kenal lebih dulu?

Ketemu sama vendor via www.networkmarketingwatch.com

Seorang teman pernah berujar bahwa rekannya yang berprofesi sebagai makeup artist pernah mendapatkan job merias pengantin di mana baru bertemu dengan pengantinnya pada hari H pernikahan. Sialnya, si pengantin wanita punya tekstur wajah yang kurang oke dengan jerawat dimana-mana. Katanya, hal tersebut cukup membuat panik dan membutuhkan waktu makeup lebih lama dari biasanya.

Agak sulit mencerna bagaimana bisa sebuah vendor baru bertemu dengan kliennya di hari H pernikahan padahal banyak hal yang mestinya harus dibicarakan terlebih dahulu sebelum pelaksanaan. Tapi nyatanya hal itu benar-benar terjadi. Padahal proses pengenalan jadi awal sebuah koordinasi akan berjalan dengan baik. Meski nantinya kamu menggunakan jasa wedding organizer, pastikan kamu punya agenda untuk bertemu dengan masing-masing vendor. Dengan saling mengenal, tentu saja komunikasi akan berjalan lancar. Pastinya akan ada satu atau dua hal yang jadi bahan diskusi sampai akhirnya mencapai kata sepakat, bukan?

2. Chemistry juga diperlukan agar para vendor yang bekerja sama dalam acara pernikahanmu nanti jadi sebuah tim yang solid

Pernikahan adalah kerja tim via wheelhousestudios.com

Sebagai pengantin, kamu dan pasangan adalah raja dan ratu hari itu. Tapi, mustahil bahwa acara yang digelar akan berjalan baik jika tak ada kerjasama yang solid dari tim yang terdiri dari beberapa vendor yang bekerja untuk suksesnya acara pernikahanmu. Hal ini tentu tak akan bisa terwujud kalau kamu dan para vendor tidak ada chemistry yang terjalin. Jadi, meskipun kamu adalah klien yang membayar jasa mereka sebagai vendor, membangun hubungan yang baik sejak awal akan membantu mendapatkan tim yang kompak demi berlangsungnya pernikahan yang tak hanya megah, tapi juga nyaman di hati.

3. Libatkan juga keluarga dalam urusan kerjasama dengan vendor. Hal ini membuat chemistry yang terjalin akan makin kuat

Meeting bareng keluarga dan vendor via www.centremazenod.org

Melibatkan keluarga dalam urusan kerjasama dengan vendor jadi salah satu cara agar chemistry yang terjalin makin kuat. Hal ini dikarenakan pernikahan yang digelar bukan hanya antara kamu dan pasangan saja tapi juga sebuah acara penyatuan dua keluarga. Tentunya dari pihak vendor juga akan merasa senang dan terbantu jika saling mengenal anggota keluarga. Nilai plusnya adalah kamu jadi tidak merasa bekerja sendiri. Nggak lucu dong kalau pengantinnya malah stres karena mengurus semuanya sendiri.

4. Menemukan vendor yang tepat ibarat bertemu sahabat yang dengannya kita bisa jadi diri sendiri. Tak hanya hasil kerjanya yang memuaskan, tapi pilihlah vendor yang juga menyenangkan untuk diajak kerjasama

Temukan vendor yang menyenangkan via www.huffingtonpost.com

Chemistry yang baik juga bisa didapat dengan menemukan vendor yang tidak hanya hasil kerjanya yang memuaskan, tapi juga menyenangkan untuk diajak kerjasama. Percuma jika saat melakukan persiapan, baik pihakmu dan juga vendor, sama-sama tidak menemukan titik temu pada sebuah masalah. Daripada berbuntut tidak baik pada hari pelaksanaan nanti, akan lebih baik jika kamu menemukan vendor yang dengannya apapun keinginan dan maksud dari konsep pernikahanmu dapat didiskusikan dengan baik. Sayang ‘kan kalau memaksakan kehendak. Sudah tak ada chemistry, tapi tetap memakai jasanya. Nanti yang ada malah makan hati.

5. Bukan tidak mungkin suatu saat kamu akan memakai jasa mereka kembali untuk acara yang berbeda. Jadi, hargai para vendor dengan tidak lupa mengucapkan terima kasih

Thank you! via www.instagram.com

Berkomunikasi dengan vendor tidak kemudian berhenti begitu saja ketika acara usai. Pentingnya membangun chemistry yang terakhir bertujuan agar kamu dan vendor tetap mempunyai hubungan yang baik. Bukan tidak mungkin suatu saat kamu akan memakai jasanya kembali untuk acara yang berbeda. Mereka memang ‘hanya’ menjual jasa, tapi pernikahanmu tak akan berarti apa-apa tanpa kerja keras para vendor. Untuk itu, menghargai apa yang sudah mereka kerjakan dengan mengucapkan terima kasih dalam bentuk bingkisan atau kenang-kenangan akan jadi hal manis yang tak terlupakan. Selain itu, bentuk kepuasan kita bisa ditunjukkan lewat rekomendasi yang diberikan melalui postingan di akun sosial media. Tentu hal sesimpel ini akan sangat berarti untuk mereka.

Pernikahan sejatinya adalah gabungan antara kamu dan pasangan sebagai pengantin, keluarga dan juga para vendor sebagai pelaku jalannya sebuah acara. Kamu memang klien yang wajib dilayani karena sudah membayar mereka, tapi membangun hubungan yang baik sejak awal jadi salah satu kunci suksesnya sebuah pesta pernikahan.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

a young mother of two