6 Pasangan Lansia Ini Buktikan Cinta Abadi Bukan Kemustahilan. Dijamin Bikin Kita Berangan-angan

Memutuskan untuk menikah dan menghabiskan sisa usia hingga akhir hayat adalah pilihan. Ketika seseorang memilih untuk menikah dan beranak pinak, bukan berarti hidup mereka bisa dibilang bahagia karena cinta begitu saja. Justru, ketika kamu telah menentukan dengan siapa kamu hidup bersama, kamu akan dihadapkan dengan banyak masalah. Masalah yang silih berganti akan menjadi penentu, seberapa kuat kamu menjadi partner hebat bagi pasanganmu. Dengan berlandaskan cinta dan kasih sayang, ketika kamu berhasil melewati semua rintangan, kamu baru bisa dikatakan berhasil. Berhasil dalam sebuah pernikahan yang kuat.

Berikut ini adalah bukti sukses sebuah pernikahan. Ingat kata Pidi Baiq, cinta itu indah, kalau kamu tak salah pilih pasangan. Begitu pula dengan sepasang suami-istri berikut ini yang berhasil melewati berbagai masalah hingga usia senja mereka. Beginilah cara mereka melalui berbagai masa dan momen dengan kebersamaan.

Kebersamaan sepasang kakek-nenek ini membuktikan bahwa kejutan kecil merupakan tanda cinta yang nyata dan sederhana

Sepucuk cinta untukmu, Adinda!

Sepucuk cinta untukmu, Adinda! via www.doxologia.ro

Tak perlu membeli dan memberi barang mahal. Cinta kadang tak butuh sesuatu yang mewah. Cobalah memahami apa yang pasanganmu suka dan tak suka. Memberinya sesuatu yang sederhana sebagai tanda cinta, biasanya sudah bisa dia terima dengan cukup dan bahagia. Jadi, tak perlulah bersusah payah memberikan sesuatu yang mewah, ya!

Menari bersama dalam sebuah acara, mengembalikan romansa yang dulu pernah tercipta. Bukti bahwa tak ada kata senja dalam sebuah cinta

Kembali menjadi remaja, dengan cinta yang tetap membara.

Kembali menjadi remaja, dengan cinta yang tetap membara. via %20myplannedtrip.com

Yang menjadi kian menari ketika kamu tumbuh bersama dengan pasanganmu adalah saat kalian sudah sama-sama renta. Seperti pasutri pada gambar di atas, mereka begitu menikmati entakan musik dalam sebuah acara di orkestra di pusat kota Odessa, Ukraina. Mereka mengaku seperti hidup kembali ketika turun ke lantai dan berdendang bersama orang yang paling berharga dalam hidupnya. The most romantic moments ever!

Konon, hobi yang sama bisa menjadi faktor terciptanya kenyamanan antarpasangan. Seperti kakek-nenek ini, misalnya

Hobi yang sama.

Hobi yang sama. via theblazingcenter.com

Bukan masalah apa hobimu, apa kegemaranmu, apa hobinya, apa kegemarannya, tapi kenyamanan juga bisa kamu ciptakan lewat perbedaan yang ada. Kalau tidak memiliki kesamaan, bukankah perbedaan bisa saling melengkapi dan mengisi?

Kuncinya adalah saling memahami dan memberi kritik saran. Cinta memang rumit, tapi kalau dilalui berdua akan jauh lebih asyik

Ketawa ketiwi bersama ~

Ketawa ketiwi bersama ~ via secretocotidiano.com

Pernikahan akan terasa semakin berat ketika kamu terus memikirkannya tanpa solusi. Solusi akan lahir dengan sendirinya ketika kamu dan pasangan bisa melaluinya dengan saling memberi pengertian. Saling memahami satu sama lain, memberi kritik dan saran yang membangun, dan tanpa keegoisan, bisa membuat hubungan asmaramu dan pasangan semakin seru. Berat sih, rumit sih, tapi akan menjadi asyik kalau kalian lalui bersama. Just it.

Beban pikiran dan rintangan yang ada hanya akan semakin menguatkan. Cobalah untuk melewatinya dengan suka cita

Bercanda bersama.

Bercanda bersama. via jenite.bg

Halangan dan rintangan pasti ada dan akan terus menghadang dalam sebuah bahtera rumah tangga. Tapi selama kamu dan pasanganmu dapat saling percaya, laluilah dengan ikhlas dan suka cita. Niscaya, semua masalah akan terlewati dengan mudah.

Jangan menghitung berapa lama kamu bersamanya. Tapi biarlah tahun yang menghitung lama kebersamaan kalian berdua

It gets better with age!

It gets better with age! via www.weddingsonline.ie

Love is not a matter of counting the years, But making the years count.
Michelle Amand

Berjalannya sebuah hubungan, jangan pernah kamu ukur seberapa tinggi kuantitasnya. Cobalah untuk melihat seberapa besar kualitasnya. Karena kamu tak akan perlu menghitung berapa lama kamu menghabiskan waktu bersamanya. Tapi biarkanlah waktu yang menghitung lama kebersamaan kalian berdua.

Seperti itulah cinta. Kamu akan merasa sakit dengan cinta, ketika kamu salah memilih pasangan. Begitu sebaliknya. Ketika kamu merasa bahagia karena cinta, itu berarti kamu sudah benar dalam menentukan pilihanmu. Pernikahan itu bukan masalah dengan siapa kamu akan menghabiskan waktu bersama sampai tua, melainkan bagaimana caramu bisa bertahan dengan cinta yang selalu membara hingga usia senja.

Suka artikel ini? Yuk follow Hipwee di mig.me!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Senois.