Usung Tema “Wake up CALL” TEDxUNDIP Telah Selesai Digelar. Intip Betapa Serunya Acara Ini!

Wake up CALL TEDxUNDIP

Semarang, 19 Oktober 2019 – telah berlangsungnya acara TEDx Universitas Diponegoro (TEDxUndip) bertempat di Radjawali Semarang Cultural Centre, Jl. Piere Tendean, Semarang Tengah. Bertemakan Wake Up Call, dimana CALL sendiri memiliki arti Call for Causes, Call for Action, dan Call for LocaL TEDxUndip menyelipkan ambisi untuk memberikan nilai-nilai dan mendorong para pesertanya untuk mampu melakukan kontribusi dan gerakkan nyata bagi sekitarnya. Setelah vakum hampir enam tahun, kini TEDxUndip kembali dengan membawa pembicara-pembicara terbaik, konsep acara yang menarik, serta materi yang multidisipliner.

Advertisement

Terlihat dari antusiasme penonton, bahwa materi yang diusung memiliki keterkaitan dengan kondisi yang terjadi masyarakat hari ini. Sebagai bangsa yang memiliki banyak perbedaan dalam hal budaya maupun sosialnya, dibutuhkan sebuah gerakan moral dan praktis untuk dapat menumbuhkan sebuah rasa kesatuan. Dalam hal ini, TEDxUndip hadir sebagai wadah untuk mendukung hal-hal tersebut. TEDxUndip mendatangkan pembicara- pembicara hebat yang sudah memberikan kontribusi nyata bagi lingkungan sosial.

Empat di antara enam pembicara TEDxUndip civitas akademika Universitas Diponegoro. Diawali dengan materi tentang Mindfulness oleh Amanda Margareth, seorang mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Diponegoro bercerita mengenai seberapa pentingnya memegang kendali pikiran dan emosi dalam menentukan langkah dan keputusan. Mindfulness sendiri dipercaya dapat menjadi senjata ampuh dalam menuntaskan perang dengan diri sendiri dan masalah kesehatan mental. Disambung dengan Rona Mentari seorang pendongeng asal Yogyakarta yang meyakini dongeng dapat menyelamatkan generasi masa depan Indonesia.

Advertisement

Kemudian ada Amran Hasbi – Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro, Donnie Silalahi – Alumni Fakultas Teknik Universitas Diponegoro, Gustika Jusuf-Hatta, youth advisor untuk United Nation Population Fund, juga seorang aktifis. Pembicara diakhiri oleh Mujiya Ulkhaq–dosen muda Fakultas Teknik Undip yang membawakan materi tentang pembelajaran hidup. “Saya sangat bersyukur karena antusiasme peserta yang datang tidak hanya dari Semarang. Dengan adanya acara ini kami harap dapat memberi dampak yang signifikan bagi para peserta yang hadir untuk bisa berkontribusi secara nyata bagi lingkungan sekitarnya” ujar TEDxUndip Executive Producer, Fikannisa Deaputri, yang ditemui di lokasi. Naufal Firmansyah Kuntjoro, selaku licensee dan lead organizer TEDxUndip pun memberikan harapan besar terkait berjalannya acara ini, yaitu agar seluruh peserta TEDxUndip mampu mengimplementasi dari materi yang disajikan berdasarkan CALL untuk memajukan nama Universitas Diponegoro.

Harapannya, TEDxUndip dapat menjadi agenda rutin tahunan dan terus memunculkan nama- nama baru baik dari civitas akademika Undip maupun warga Semarang yang dapat membagikan ceritanya pada masyarakat.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement
Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE