Abadikan Momen Indah Dalam Hidupmu Dengan Cinemagraph: Kombinasi Antara Fotografi dan Videografi

Banyak cara dilakukan untuk mengabadikan sebuah kenangan, entah melalui media fotografi atau pun gambar bergerak dalam balutan sinematografi yang indah dengan teknik videografi. Terlebih, perangkat lunak untuk mengedit proses akhir dari sebuah karya juga mudah ditemui saat ini, mulai dari aplikasi smartphone hingga software khusus komputer seperti Photoshop.

Kreativitas manusia yang semakin beragam seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, memungkinkan kita untuk melakukan cara yang berbeda untuk mengabadikan sebuah momen. Di tulisan kali ini, Hipwee akan memberitahukan ke kamu teknik untuk mengabadikan kenangan dalam nuansa artistik yang kental dengan Cinemagraph. Apa itu cinemagraph dan bagaimana cara melakukannya? Yuk, simak sama-sama!

Cinemagraph adalah kombinasi teknik fotografi dan sinematografi yang mampu membuat foto diam menjadi lebih hidup dengan gerakan sederhana

Kombinasi antara fotografi dan videografi via www.mobgenic.com

Cinemagraph adalah sebuah teknik tentang bagaimana mengubah foto diam menjadi bergerak sehingga membuatnya menjadi lebih hidup. Teknik yang mengkombinasikan antara teknik fotografi dan videografi ini menggunakan gambar dengan format file .gif bukan .jpg seperti format foto biasa. Memang format .gif telah lama digunakan sejak masa awal perkembangan internet, tapi penggunaannya selama ini kebanyakan hanya bertujuan untuk membuat gambar lucu sebagai lelucon seperti meme. 

Gerakan halus yang membuatnya terlihat seperti video kadang akan membuatmu lupa bahwa karya tersebut adalah sebuah gambar statis

gerakan yang halus terkadang menipu mata via en.wikipedia.org

Perkembangan animasi berformat .gif yang tak jarang membosankan kini dapat kamu kemas secara menarik dan mempunyai nilai artistik yang tinggi dengan menggabungkan unsur artistik dalam fotografi dan videografi. Perbedaan mendasar antara cinemagraph dengan gambar berformat .gif lainnya adalah hanya bagian tertentu dalam gambar yang bergerak sedangkan objek lain dalam gambar tidak bergerak layaknya foto biasa. Berbeda dengan gambar .gif lain yang biasanya penuh dengan animasi.

Dengan bahasa lain “Cinemagraph berada sedikit di atas fotografi dan sedikit di bawah videografi”.

Bandingkan dengan gambar berformat gif ini via giphy.com

Menggabungkan dengan unsur fotografi fashion, lanskap atau potrait akan membuat cinemagraph menjadi lebih menarik

Gabungkan dengan fashion via www.mobgenic.com

Banyak dari gerakan karya cinemagraph yang terlihat sangat halus, dan mungkin pada awalnya kamu tidak menyadari jika gambar yang kamu anggap video itu ternyata terdiri dari gambar statis yang lebih banyak. Gerakan dalam cinemagraph akan memainkan sebuah ilusi mata yang akan terlihat artistik jika kamu kombinasikan dengan unsur fotografi fashion, pemandangan, potrait, dan lain sebagainya.

Contohnya seperti fotografer Jamie Beck dan desainer Kevin Burg yang pertama kali mempopulerkan teknik cinemagraph ini, mereka menggabungkan fotografi fashion dalam sebuah animasi GIF yang menawan. Istilah cinemagraph ini dapat dikatakan sebagai istilah yang digunakan dan dipopulerkan oleh Jamie Beck.

Bagaimana cara membuatnya? Tenang, Hipwee akan memberitahu gimana caranya agar kamu juga bisa membuat gambar cinemagraph yang menarik.

1. Rekamlah objek dalam format video. Tak perlu menggunakan kamera yang mahal kok, kamu bahkan bisa menggunakan kamera smartphone

Rekam dalam format video via www.ngoisaoso.vn

Kamu bisa menggunakan kamera DSLR atau digital yang saat ini telah mendukung format video. Jika tidak, kamu bisa menggunakan kamera yang ada di smartphone-mu untuk mengambil gambar, cukup mengatur komposisi dan pencahayaan agar hasil yang kamu mendapatkan hasil yang maksimal.

Gunakan tripod atau media lain agar posisi kamera tidak bergerak. Terlebih, subjek yang menarik untuk karya ini adalah sesuatu yang memperlihatkan gerak yang sedikit, seperti daun atau rumput. Jika ingin menggunakan manusia sebagai model, usahakan sang model tidak bergerak layaknya kegiatan memotret seperti biasanya. Tidak perlu merekam terlalu lama, cukup sebentar asal dapat mencakup animasi yang kamu inginkan, selanjutnya serahkan pada proses editing.

2. Proses editing menjadi bagian yang penting. Di tahap ini, kamu harus menggodok objek buruanmu jadi gambar statis yang menarik

Editing sederhana dengan hasil memuaskan

Banyak software yang bisa kamu gunakan untuk membuat gambar cinemagraph bisa menggunakan aplikasi khusus video seperti Adobe premiere, Sony Vegas, Pinnacle Video Edit, atau perangkat lunak khusus efek seperti Adobe After Effect. Jika kesulitan dengan software itu, kamu juga bisa menggunakan photoshop yang lebih familier di kalangan umum, biar lebih mudah kamu bisa melihat tutorialnya dibawah ini:

3. Kamu juga bisa mengunduh aplikasi cinemagraph yang saat ini dapat dengan mudah dioperasikan lewat smartphone milikmu

bisa pakai smartphone-mu via www.ammug.org

Tenang, jika kamu tidak memiliki kamera mahal atau komputer yang dilengkapi dengan photoshop, saat ini banyak aplikasi smartphone yang akan membantumu membuat karya cinemagraph yang tidak kalah hebat dengan temanmu yang menggunakan PC dan kamera mahal. Kamu bisa mengunduh aplikasi cinemagr.Am, Flixel, Echograph, iCinegraph, dan Kinotopic jika kamu menggunakan perangkat IOS. Untuk kamu pengguna Android dapat menggunakan Fotodanz atau Pictoreo.

Mudah dan sederhana ‘kan? Memang butuh waktu untuk beradaptasi dengan teknik cinemagraph ini, kamu harus melewati proses trial dan error agar kamu semakin cermat dan mahir dalam mengaplikasikan teknik ini. Berminat mencoba?