Jadi Menu Diet Prilly Latuconsina, Ini 4 Fakta Tentang Beras Shirataki yang Disebut Beras Ajaib!

Akhir-akhir ini, banyak masyarakat yang mulai giat untuk mengikuti pola hidup sehat. Termasuk soal asupan makan sehari-hari. Banyak orang Indonesia yang tampaknya masih menganut prinsip kalau belum makan nasi tuh namanya belum makan. Padahal seperti yang kita ketahui bersama, nasi dari beras tuh sebenarnya mengandung karbohidrat yang lumayan banyak. Jadi sebaiknya memang tidak dikonsumsi banyak-banyak~

Maka dari itu di kalangan pecinta makanan sehat, beras shirataki mulai jadi alternatif populer beberapa tahun belakangan ini. Terlebih lagi untuk mereka yang memang harus membatasi karbohidrat dan gula seperti penderita diabetes. Meski terbilang mahal, banyak orang memburu beras shirataki. Bahkan tidak sedikit yang menyebutnya miracle rice atau beras ajaib. Artis-artis ternama seperti Prilly Latusconsina pun mengaku telah lama mengonsumi beras ini. Nah, bagi kamu yang masih penasaran atau bimbang mau cobain beras shirataki, langsung cus aja simak ulasan Hipwee kali ini!

1. Sekilas tampak seperti beras kalau matang, beras shirataki sebenarnya terbuat dari konjac. Rasanya yang netral membuat beras shirataki tetap cocok disandingkan dengan berbagai lauk layaknya nasi

Rutinitas Prilly makan nasi beras shirataki via www.instagram.com

Beras shirataki ternyata berbahan dasar konjac, bukan beras dari tanaman padi. Konjac atau ‘konnyaku’ merupakan sejenis tanaman umbi-umbian yang tumbuh di daerah subtropis yang hangat hingga tropis seperti Asia Timur, Jepang, Cina selatan. Konnyaku ini pertama kali diperkenalkan oleh bangsa Jepang sebagai obat, lo, Guys! Jadi ya memang lebih beras shirataki ini dikenal asalnya dari negara Jepang. Rasanya yang cukup netral, membuat beras shirataki tetap cocok dimakan dengan berbagai lauk layaknya beras biasa.

Nah bagi yang penasaran seperti apa sih tanaman umbi-umbian yang dibuat jadi beras shirataki, begini nih penampakannya.

Dibentuk jadi mirip buliran beras via www.k24klik.com

2. ‘Keajaiban’ beras shirataki terletak pada kandungan gulanya yang rendah. Jadi cocok banget untuk yang ingin diet atau penderita diabetes yang tetap ingin makan nasi

nasi shirataki dan kandungannya via www.fitbit.com

Karena terbuat dari glukomanan, sejenis serat akar dari tanaman konjac, maka beras shirataki ini sangat rendah kalori dan karbohidrat Guys. Shirataki lebih banyak mengandung air, yakni sebanyak 97 persen dan 3 persen nya adalah serat glukomanan. Tiap 113 gram beras shirataki mengandung 3 gram serat dan tidak mengandung karbohidrat serta gula. Wow pantes aja dijuluki “miracle rice” ya, hmm…

3. Teksturnya memang beda dengan beras biasa. Beras shirataki memiliki tekstur yang kenyal mirip jeli, warnanya juga sedikit transparan alias bening-bening gitu~

Tekstur nasi dari beras shirataki

Kalau dari jauh, beras shirataki yang sudah dimasak mungkin sekilas tidak tampak berbeda dengan nasi putih. Namun kalau dilihat dari jarak dekat, kamu akan bisa melihat bahwa beras shirataki warnanya lebih transparan. Teksturnya pun berbeda. Karena terbuat dari konjac, beras shirataki teksturnya kenyal mirip dengan jeli. Kandungan air nya pun lebih banyak daripada beras biasa.

Selain dibentuk jadi mirip buliran beras, shirataki yang terbuat dari konjac ini juga dijual dalam berbagai bentuk seperti mi. Bahkan di Jepang, mi yang terbuat dari konjac sudah dikonsumsi sejak lama sebagai pelengkap masakan-masakan sup seperti sukiyaki. Rasanya yang netral dan tawar cocok banget jika direbus bersama berbagai sayuran dan kuah daging, jadi bisa menyerap rasa supnya gitu~

Mi shirataki via doktersehat.com

4. Ternyata di negara kita pun ada tanaman yang serupa dengan bahan dasar beras shirataki, lo! Kalo di Jepang ada Konjac, di Indonesia ada tanaman yang namanya Porang atau Iles-Iles

Tanaman Porang via mediaindonesia.com

Konjac memiliki nama Latin Amorphophallus konjac dan Porang atau Iles-Iles yang ada di Indonesia memiliki nama Latin Amorphophallus muelleri. Kedua tanaman ini memang masuk ke dalam marga yang sama. Porang sendiri harganya juga terbilang tinggi di Indonesia, bahkan banyak peminatnya dari luar negeri seperti Cina, Vietnam, dan Australia dengan total ekspor sekitar 11.170 ton. Bisa banget dikembangkan sebagai produk lokal lo!

Nah itu tadi fakta mengenai beras shirataki Guys, bisa jadi pilihan pengganti nasi biasa buat kamu yang berencana diet tapi tetep pengin makan nasi hehehe 😀