Beredar Video Para Petugas Damkar Dipaksa Warga Menembus Kobaran Api. Niat Bekerja, Malah Di-bully

Video petugas pemadam kebakaran disuruh menembus api

Berada tengah-tengah kebakaran saat api sedang menyala-nyala ganas-ganasnya, pastinya bakal membuat siapapun panik setengah mati. Apalagi kalau ada korban yang masih terjebak atau khawatir akan kehilangan rumah dengan segala isinya, orang-orang biasanya hanya bisa berharap petugas pemadam kebakaran akan datang secepatnya sebelum api berkobar lebih besar. Namun sebuah video viral yang beredar kemarin, memperlihatkan sebuah realita miris dari situasi darurat ini.

Advertisement

Tidak diketahui pasti dimana lokasi kejadiannya, tapi apa yang jadi fokus warganet justru perlakuan warga kepada para petugas pemadam kebakaran di lapangan. Mereka banyak yang meneriaki petugas agar masuk menembus kobaran api untuk memadamkannya. Sedih lo, padahal mengatasi kebakaran itu tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Bagaimana informasi selengkapnya? Mari simak ulasan Hipwee News & Feature berikut ini.

Dalam video viral itu, petugas pemadam kebakaran yang sedang bertugas terlihat diteriaki warga agar cepat masuk ke kobaran api. Sampai dituding makan gaji buta lo!

Sebuah video berdurasi 1,5 menit merekam saat-saat dimana petugas damkar sedang berusaha mengatasi kebakaran di satu wilayah. Dalam video itu memang tidak ada keterangan dimana dan kapan peristiwa itu terjadi. Namun seorang pengguna Twitter bernama Pay (@BNGPY) yang mengunggah video itu, menyorot perlakuan warga kepada petugas damkar yang dinilai tidak sopan dan tidak menghargai pekerjaan mereka.

Advertisement

Di saat api masih berkobar, warga malah merundung para petugas dengan meneriaki serta menyuruh mereka masuk ke dalam bangunan yang terbakar, sampai didorong-dorong lo! Katanya karena baju mereka anti api, jadi warga menganggap akan aman-aman saja kalau mereka langsung masuk ke dalam untuk memadamkan. Bahkan karena tak kunjung masuk juga, para petugas malang itu dituding makan gaji buta!

Bukannya tidak memahami kepanikan warga, tapi petugas pun memiliki SOP dan sebenarnya tidak pantas diteriaki seperti itu. Meskipun sudah biasa menangani kebakaran, bukan berarti mereka jadi kebal sama api dan bisa masuk gitu aja

Unggahan di IG via www.instagram.com

Iya tahu, siapapun yang ada di lokasi kejadian pasti panik bukan main, takut api makin membesar dan mengenai bangunan di sekitarnya. Tapi, menyalahkan petugas damkar dan menilai kinerja mereka buruk juga tidak membantu sama sekali, dan jatuhnya malah tidak menghargai.

Komentar seorang petugas damkar via www.instagram.com

Seorang petugas damkar bernama Ricky Pradikta, turut berkomentar di akun IG yang mengunggah video viral itu. Menurutnya ketika berada di lapangan, petugas damkar harus bekerja sesuai Standard Operating Procedure (SOP) yang berlaku. Mereka tidak bisa asal masuk ke bangunan yang terbakar karena harus mempertimbangkan konstruksi bangunannya. Gimana kalau saat di dalam, mereka malah kejatuhan bangunan yang roboh? Pasti warga juga akan semakin panik.

Advertisement

Jadi pemadam kebakaran aja tuh sudah merupakan keputusan berani karena pekerjaannya mempertaruhkan nyawa. Kalau memang tidak bisa menghargai jasa mereka, ya cukup dengan diam saja, tidak perlu merundung

Hargailah jasa mereka via www.beritasatu.com

Setiap pekerjaan memang punya risiko masing-masing. Ada yang risikonya dimaki-maki pelanggan, dikomentari netizen, atau bahkan berisiko nyawa melayang. Menjadi petugas pemadam kebakaran termasuk pekerjaan berbahaya. Tiap terjun ke lapangan, nyawalah taruhannya. Kita boleh saja mengingatkan atau bertanya tentang proses pemadaman kebakaran, tapi janganlah pakai bahasa yang offensive dan bahkan merendahkan seperti tuduhan makan gaji buta. Miris aja sih melihatnya…

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An amateur writer.

CLOSE