10 Hal ini Bikin Budaya Pacaran di Korea Selatan Beda Sama di Indonesia. Unik Banget sih

Budaya pacaran Korea Selatan

Korea Selatan adalah gudangnya β€˜love birdsβ€˜. Nggak sulit menemukan sepasang kekasih muda-mudi memadu kasih di negeri Ginseng tersebut. Kisah-kisah cinta banyak diromantisasi jadi film, serial, atau buku. Selain kerap menyuguhkan cerita sedih, seringkali mereka juga mengangkat cerita yang nggak biasa, tapi tetep kental sisi romantisnya. Pantas aja kalau serial cinta-cintaan (K-drama) di sana cukup populer dan banyak disukai, termasuk di Indonesia.

Ngomongin soal budaya pacaran di Korea, ternyata ada banyak sisi unik yang mungkin jarang kita tahu. Beberapa pecinta K-drama bisa jadi sudah mengetahuinya karena sering diceritakan lewat serial-serial. Tapi buat yang belum tahu dan penasaran sama sisi unik ini, simak bareng deh lewat ulasan kali ini. Soalnya banyak yang beda dari kebiasaan pacaran di Indonesia.

1. Pasangan di Korea seneng banget ngerayainΒ anniversary.Β Kalau di Indonesia mungkin cukup setahun sekali, kalau di sana per kelipatan 100 hari!

Anniversary tiap kelipatan 100 hari via whereismimiyu.wordpress.com

Semua itu ternyata ada sejarahnya lo. Dulu, bagi keluarga miskin, anak yang bisa hidup sampai 100 hari tanpa kena penyakit fatal itu dianggap sebagai anugerah. Itu artinya mereka berhasil merawat bayinya meski hidup serba kekurangan. Tradisi ini berlanjut sampai detik ini, yang merayakan juga nggak sebatas mereka yang hidup miskin, tapi juga orang-orang kaya dan pasangan kekasih.

2. Nggak cumaΒ anniversary,Β mereka juga mengenal adanya White Day yang dirayakan satu bulan setelah Valentine. Kalau Valentine identik si cewek yang ngasih cowoknya hadiah, waktu perayaan White Day, gantian si cewek yang menerima hadiah

White Day via www.facebook.com

3. Selain cokelat, barang paling umum buat dijadiin hadiah adalah bunga. Mau cowok pun juga wajar-wajar aja dapet bunga. Nggak heran kalau di Korsel banyak banget toko bunga berdiri

Hadiah bunga via womantalk.com

4. Sepasang kekasih di Korea juga suka kembaran barang, mulai dari kaus sampai casingΒ HP. Intinya mereka nggak malu menunjukkan kepada dunia siapa pacarnya

Kembaran baju via www.soompi.com

5. Selain kembaran barang, mereka juga sering pakai cincin yang matchΒ satu sama lain. Cincin itu jadi simbol komitmen dalam sebuah hubungan. Jadi kalau di sana, nggak perlu nunggu tunangan atau nikah dulu buat bisa pakai cincin

Pakai cincin via ginabearsblog.com

6. Bukan hal yang asing melihat sepasang muda-mudi yang saling berbagi makanan atau minuman di restoran atau kedai-kedai. Kebiasaan ini sampai bikin banyak tempat makan menciptakan menu yang bisa buat sharing

Sharing minuman via nextshark.com

7. Kalau ngomongin pasangan paling bucin, kayaknya gelar itu pantas disematkan buat pasangan kekasih di Korsel. Soalnya aturan pacaran di sana kayak mewajibkan mereka terus terkoneksi 24 jam setiap hari. Mereka biasa saling memberi kabar lewat ponsel, atau sekadar laporan habis makan apa

Nggak lepas dari HP via www.brandinginasia.com

8. Pasangan di Korea juga suka menunjukkan gelagat-gelagat uwu, kayak gandengan tangan, rangkulan, sender-senderan, gitu deh. Tetep nggak malu meskipun lagi di tempat umum

Pemandangan yang wajar di Korsel via journals.worldnomads.com

9. Cowok-cowok Korea dikenal dengan sifat agresifnya. Maksudnya, ketika dia udah suka banget sama cewek, dia bisa melakukan banyak pengorbanan. Meski sudah ditolak, dia bisa aja terus mencoba lagi sampai si cewek bener-bener bilang β€œiya”

Cowok Korsel agresif via theconversation.com

10. Cowok di sana juga dikenal sangatΒ gentleman.Β Mereka rela bawain tas, dompet, atau belanjaan ceweknya saat pasangannya itu lagi belanja. Saat udah menikah, si suami bakal menyerahkan setiap keputusan finansial pada istrinya, dan ngasih semua penghasilan ke pasangan

Gentleman via www.gettyimages.ae

Beberapa memang mirip dengan di Indonesia, tapi ternyata banyak juga ya yang beda dan unik. Tapi dari semua itu bisa disimpulkan kalau pasangan di Korea ini bucinnya luar biasa~ πŸ˜›

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

An amateur writer.

Editor

An amateur writer.

CLOSE