Ini Penjelasan Kenapa Kita Bisa Cegukan. Jangan Cuma Percaya Mitos Saja

Kenapa orang bisa cegukan

Siapa yang pernah bete gara-gara cegukan? Cegukan bisa bikin bad mood saat lagi beraktivitas, terutama buat kamu yang lagi presentasi di depan banyak orang. Ada rasa malu atau nggak enak lantaran hal yang kamu sedang bicarakan, tiba-tiba terpotong karena muncul suara “hik”. Sebelum kamu menebak mitos mana yang sesuai dengan cegukan, terjadinya cegukan pada manusia ada penjelasan ilmiahnya lo.

Berdasarkan sains, cegukan berhubungan dengan sistem pernapasan tiap orang. Dan tidak terjadi pada orang dewasa saja, tapi juga anak-anak, bayi, dan lansia. Kemunculan cegukan pun beda-beda yakni ada yang beberapa detik atau menit, di sisi lain ada yang sampai berhari-hari. Lalu, apa yang menyebabkan manusia bisa cegukan? Yuk, simak informasi selengkapnya berikut ini.

Cegukan sebenarnya bukan hal sepele karena berkaitan dengan sistem pernapasan

cegukan bukan hal sepele via www.praxisvita.de

Umumnya, cegukan terjadi saat kita lagi lahap-lahapnya menyantap makanan. “Terlalu terburu-buru makan”, kalau kata orangtua sih begitu. Nah menurut sains, cegukan muncul akibat adanya kontraksi yang tak sengaja pada diafragma dan otot di sekitar tulang rusuk. Seperti dikutip dari Alodokter , hal ini diikuti penutupan saluran pernapasan yang menimbulkan suara “hik”. Udara dihirup dengan cepat, struktur pernapasan secara otomatis tertutup, lalu cegukan deh.

Cegukan memang berhubungan dengan sistem pernapasan karena diafragma dan otot tulang rusuk berperan penting di sana. Ketika kamu menarik napas, diafragma akan turun supaya udara bisa masuk ke dalam paru-paru. Setelahnya, diafragma akan naik lagi saat kamu menghembuskan udara.

Tiap orang bisa cegukan dalam durasi yang berbeda. Ada yang dalam hitungan detik, menit, atau sampai berhari-hari

bisa terjadi pada anak-anak dan bayi via www.rd.com

Kita mungkin sering mendengar dan mengalami cegukan dalam hitungan detik atau menit. Tapi cegukan juga dapat terjadi sampai berhari-hari yang nggak bisa disepelekan. Selain dialami oleh orang dewasa, cegukan pun terjadi pada anak-anak, bayi, maupun lansia lo. Jadi, cegukan bisa muncul pada tiap orang tanpa melihat latar belakang usia.

Jenis cegukan berdasarkan durasi juga memiliki kondisi yang berbeda

ada perbedaan kondisi via thevedix.wordpress.com

Cegukan pada tiap orang bisa beda-beda lantaran durasinya nggak sama. Kalau mayoritas cegukan terjadi dalam hitungan detik atau menit, ada juga yang sampai berhari-hari. Hal ini diikuti dengan perbedaan kondisi dalam sistem pernapasan. Misalnya, cegukan yang cuma beberapa detik atau menit disebabkan suatu hal, sehingga lambungnya melebar dan iritasi.

Kondisi ini terjadi karena makan terlalu banyak atau buru-buru, melahap makanan pedas, mengonsumsi minuman berkarbonasi, serta saat menghisap permen atau mengunyah permen karet. Jika lambung melebar dan iritasi, maka akan menekan diafragma. Di sisi lain, cegukan juga muncul ketika terjadi perubahan suhu secara tiba-tiba. Bahkan keadaan psikis kita pun bisa menjadi penyebabnya, antara lain saat gugup, terlalu semangat, dan stres.

Sedangkan cegukan yang terjadi dalam waktu lama sampai berhari-hari bisa disebabkan ada kelainan

cegukan ada yang sampai berhari-hari via www.entertales.com

Cegukan dalam waktu lama dianggap karena adanya kelainan pada diafragma yang cukup serius. Kelainan ini bisa terjadi akibat gangguan sistem pencernan, gangguan saraf di sekitar leher dan diafragma, gangguan sistem saraf pusat, gangguan rongga dada, gangguan jantung dan pembuluh darah, dan gangguan mental. Tapi, cegukan sampai berhari-hari ini juga bisa karena efek samping dari obat-obatan yang digunakan. Beberapa di antaranya obat bius, penenang, dan obat kemoterapi.

Karena cegukan nggak bisa disepelekan, kamu harus lakukan cara penanganan segera

ambil napas dalam via www.meetmindful.com

Biasanya saat cegukan, kita sering diberi tahu untuk mengambil napas dalam, lalu hembuskan secara pelan-pelan. Untuk meredakan cegukan, kamu bisa lakukan hal itu sendiri lo. Ada lagi cara lainnya, seperti minum air hangat atau madu, menahan napas, dan mengonsumsi jahe segar.

Cegukan memang nggak boleh disepelekan karena tak sekadar menimbulkan suara “hik” saja. Tapi juga bikin dada, perut, dan tenggorokan terasa “kencang”. Selain mengatasi lewat penanganan dari diri sendiri, jangan lupa periksakan ke dokter kalau cegukannya sampai berhari-hari ya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini