Kondisi pandemi nggak dimungkiri telah menghambat banyak hal, termasuk mimpi-mimpi finansial para generasi muda. Menabung kini jadi sesuatu yang terasa pelik, memulai bisnis dan beli rumah apalagi. Meski begitu, kondisi maha sulit ini bukan serta merta menghentikan segala kemungkinan.
Adalah kampanye bertajuk #CantStopME oleh PermataME yang jadi semacam oasis di tengah kekalutan persoalan di atas. Melalui kampanye ini PermataBank ingin generasi muda nggak berhenti menyalurkan aspirasi terkait perencanaan keuangan mereka hanya karena keterbatasan pandemi.
Direktur Retail Banking PermataBank, Djumariah Tenteram mengatakan kampanye #CantStopME merupakan bentuk komitmen dalam berinovasi sekaligus upaya mereka agar selalu relevan dengan kondisi terkini. Adapun kampanye ini mengusung lima produk unggulan PermataME, yang menurut Djumariah relevan dengan kebutuhan generasi muda.
“PermataBank selalu making a difference. Kita selalu berinovasi dan berusaha menjadi relevan. Kami luncurkan kampanye ini dengan membungkus lima produk yang dibutuhkan kaum milenial. Kampanye ini akan jadi wadah mereka melanjutkan mimpi serta rencana mereka,” jelas Djumariah dalam peluncuran virtual kampanye #CantStopME, Kamis (15/4/2021).
Kampanye #CantStopMe usung lima produk unggulan PermataME dalam balutan program menarik
Direktur Retail Banking PermataBank, Djumariah Tenteram (dok. Tangkapan layar/Zoom)
Adapun lima produk unggulan PermataME yang terangkum dalam kampanye #CantStopME adalah PermataME Savings, PermataME Credit, PermataME KPR, PermataME KTA, dan PermataME Wealth Management. Semua bagian kampanye ini bisa diakses nasabah secara digital melalui aplikasi PermataMobile X.
“Kaum milenial itu kan tech savvy. Jadi produk-produk di atas bisa diakses secara digital melalui PermataMobile X. Nasabah nggak perlu ke kantor cabang, (karena) ini salah satu cara kami mencoba relevan,” lanjut Djumariah.
Djumariah pun menerangkan detail program yang tersemat dalam lima produk unggulan PermataME untuk kampanye #CantStopME. Pada PermataME Savings yang dihadirkan dalam rangka membantu nasabah milenial tetap bisa menikmati gaya hidup sambil menabung, disediakan cashback nonton dan coffee shop 30%, belanja online 20% dan transportasi online 10%.
Sedangkan pada PermataME Credit, Djumariah mengatakan akan memberikan benefit yang sesuai dengan hobi generasi milenial beberapa tahun terakhir yaitu nonton film di platform streaming.
“Lewat kartu kredit ini kita provide cashback 50% untuk langganan Netflix setiap bulannya. Kita juga akan provide acara milenial seperti DWP,” imbuh Djumariah.
Kemudian untuk PermataME KPR, sepertinya akan jadi salah satu produk yang sangat membantu banyak generasi muda melanjutkan impiannya. PermataME KPR ini nggak sekadar memudahkan nasabah untuk beli rumah, tetapi juga menawarkan berbagai benefit seperti approval satu hari, bisa apply dengan DP 0%, dan akan dibiayai hingga 30 tahun.
“Selain itu, 12 bulan pertama nasabah tidak perlu cicil pokok melainkan hanya cicil bunga. Jadi kita beri keringanan di tahun pertama,” terang Djumariah.
Sementara untuk generasi muda yang ingin melanjutkan mimpi membangun usaha, kampanye #CantStopME ini mengusung produk PermataME KTA, di mana nasabah bisa mengajukan dana tunai dengan mudah dan cepat. Proses pengajuannya lagi-lagi 100 persen online melalui aplikasi PermataMobile X.
Lalu untuk produk terakhir dalam kampanye #CantStopME adalah PermataME Wealth Management. Djumariah mengatakan produk ini adalah pilihan tepat untuk nasabah muda yang ingin memulai investasi, karena mulai dari Rp100 ribu nasabah melalui eMutualFund sudah bisa berinvestasi reksadana. Bahkan ada penawaran cashback 10% pula.
“Ada pula special program yang akan diberikan untuk setiap pembelian asuransi jiwa melalui eBancassurance di PermataMobile X,” imbuhnya.
PermataBank akan selalu relevan dengan melakukan inovasi terutama di aspek digital
Melalui kampanye #CantStopME dan aktivasi produk di dalamnya, Djumariah berharap kaum milenial yang menjadi target utama kampanye ini bisa tergerak untuk terus melanjutkan mimpi sekalipun di tengah kondisi serba tak pasti.
“Dengan kampanye ini kami berharap kaum milenial bisa termotivasi untuk menggapai mimpi dan melanjutkan rencana keuangan mereka,” kata Djumariah.
Untuk PermataBank pun Djumariah berharap kampanye ini bisa mendorong mereka agar selalu relevan dengan perkembangan zaman, melalui inovasi terutama di aspek digital, mengingat nasabah potensial ke depannya adalah generasi muda melek digital yang saat ini berjumlah 78 juta dari total populasi.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
