Model Penyandang Dwarfisme Ini Membuktikan Badan Kerdil Tak Harus Menghalangi Rasa Pedemu

Model kerdil

Biasanya model identik dengan badan yang tinggi. Tapi nggak harus selalu begitu lho. Di luar sana, ada perempuan-perempuan kerdil yang jadi model. Mereka adalah penyandang dwarfisme, yaitu kelainan genetik yang bikin pertumbuhan badan jadi terganggu. Biasanya tinggi badan mereka hanya sekitar 120 cm. Tapi itu bukan halangan untuk mengekspresikan diri. Yuk kita simak kisah para model yang unik ini!

Dru Presta, supermodel yang tingginya hanya 100 cm

Dru Presta, seorang model penyandang achondroplasia via www.boredpanda.com

Wah, keren ya gayanya. Pakaian dan aksesoris yang dia pakai jadi kelihatan bagus. Nggak salah kalau Dru Presta dinobatkan jadi supermodel. Perempuan asal Nevada, Amerika Serikat ini berusia 21 tahun. Dia adalah penyandang achondroplasia. Kelainan itu bikin pertumbuhan badannya terganggu. Tapi berkat rasa percaya dirinya yang luar biasa, Dru kelihatan cocok banget jadi model.

Ternyata, Dru sempat di-bully waktu masih kecil gara-gara tinggi badannya

Dilihat dari dekat, Dru Presta kelihatan makin cantik via www.gofundme.com

Kondisi fisik Dru yang berbeda bikin dia di-bully sama teman-temannya. Mereka sering mengejek dan mencemooh Dru. Sedih banget rasanya. Tapi, hal itu nggak bikin dia rendah diri. Dia justru bercita-cita jadi model sejak kecil. Keterbatasan fisik bukan halangan buatnya. Hebat ya.

Buat menggapai mimpinya, Dru selalu berusaha sekuat tenaga

Dru Presta menjadi tamu acara penghargaan via www.instagram.com

Setelah lulus SMU, Dru pindah ke Los Angeles buat belajar fashion. Dia mempelajari berbagai hal tentang dunia model. Mulai dari tata busana yang tepat, cara berpose di depan kamera, sampai cara berjalan dengan elegan di atas catwalk. Usaha kerasnya berbuah manis. Lambat laun, Dru jadi ahli di bidang modelling dan menarik perhatian banyak orang.

Dru pingin nyebarin rasa percaya dirinya ke orang lain. Ingat, siapapun bisa jadi cantik!

Perbandingan tinggi Dru Presta dengan perempuan lainnya via www.boredpanda.com

Lewat perjuangannya, Dru ingin menyampaikan kalau nggak ada yang nggak mungkin di dunia ini. Kamu berhak bermimpi dan bercita-cita jadi apa aja. Jangan hanya terpaku pada kekuranganmu, tapi fokuslah pada kelebihanmu. Nggak perlu peduli kalau diejek orang lain. Bungkam aja mulut mereka dengan kesuksesan!

Selain Dru, ada juga Fatima Timbo. Seorang model kerdil yang rasa percaya dirinya selangit

Fatima Timbo, model penyandang dwarfisme yang percaya diri via www.instagram.com

Dwarfism is beautiful. Itulah yang diyakini Fatima Timbo, model Nigeria berusia 21 tahun. Dia juga penyandang dwarfisme dan tingginya hanya sekitar 120 cm. Tapi itu nggak menghalanginya buat meraih mimpi jadi model. Berkat perjuangan yang nggak henti-henti, sekarang Fatima jadi terkenal dan disegani orang-orang.

Fatima sempat di-bully waktu masih kecil. Tapi berkat dukungan keluarganya, dia bisa melalui masa-masa sulit itu

Fatima Timbo dalam berbagai gaya via www.legit.ng

Fatima merasa beruntung banget karena punya keluarga yang suportif. Kedua orangtua dan saudaranya nggak pernah menghina tinggi badannya. Mereka justru mendorong Fatima buat percaya diri dan nggak perlu memedulikan ejekan orang lain. Berkat mereka, Fatima berhasil melalui masa-masa sulit.

Selain jadi model, Fatima juga pernah diundang jadi pemain acara TV lho! Wuih… serba bisa ya

Wajah Fatima yang cantik via vos.lavoz.com.ar

Kondisi fisiknya yang berbeda bikin Fatima agak kesulitan dalam mencari pasangan. Tapi dia memanfaatkannya jadi peluang. Fatima pun ikut dalam The Undateables, acara TV untuk mencari jodoh. Keluwesan dirinya bikin acara jadi menarik. Para penonton menyukainya.

Fatima yakin kalau kekurangan fisik bukanlah halangan buat menggapai mimpi

Fatima dalam acara modelling via www.instagram.com

Menurut Fatima, tinggi badannya nggak mendefinisikan siapa dirinya. Dia memang kerdil, tapi rasa percaya dirinya setinggi langit. Kepribadiannya juga ramah dan bersahabat. Itu bikin dia disukai banyak orang dan dikasih berbagai kesempatan. Fatima udah membuktikan kalau kondisi fisik bukanlah segalanya. Masih ada hal-hal lain yang lebih penting.

Jadi nggak perlu minder ya kalau punya kekurangan fisik. Fokus aja pada kelebihan kita. Teruslah berusaha dan berjuang. Nantinya, pelan-pelan kesuksesan bakal mengikuti.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Tinggal di hutan dan suka makan bambu

Editor

Ecrasez I'infame