Nasa Rilis Foto Galaksi Terjauh Pertama dari Teleskop James Webb, Menakjubkan!

Baru-baru ini, kabar menakjubkan datang dari dunia pengamatan luar angkasa. Tepatnya National Aeronautics and Space Administration (NASA ) atau Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat yang baru merilis foto kosmik pertama dari Teleskop James Webb pada Selasa (12/7) kemarin.

Foto galaksi terjauh yang ditangkap James Webb tersebut merupakan misi kemitraan Lembaga Antariksa Uni Eropa (ESA) dan Lembaga Antariksa Kanada (CSA). Usai perilisan gambar ini, NASA mendapat perhatian dari masyarakat dan ilmuwan dunia. Penemuan ini memecahkan rekos sebagai galaksi terjauh yang pernah ditangkap oleh teleskop sejauh ini. Seperti apa penampakan foto galaksi yang digadang-gadang akan mengawali penemuan besar lainnya ini?

Foto galaksi yang baru dilis NASA menjadi foto bersejarah dan memecahkan rekor dunia dengan teleskop tercanggih

SMACS 0723 |Credits: NASA, ESA, CSA, and STScI

Foto penuh warna yang mengungkap ribuan galaksi tersebut cukup bersejarah, bukan hanya karena menjadi foto dari James Webb yang pertama dan berwarna, tapi juga karena merupakan penemuan tercanggih yang belum pernah didapat dari teleskop-teleskop sebelumnya.

“Ini bukan hanya gambar penuh warna pertama dari James Webb, ini adalah gambar inframerah terdalam dan tertajam dari alam semesta yang jauh, sejauh ini,” kata Kepala NASA Bill Nelson, seperti dinukil dari laman resmi NASA pada Kamis (14/7).

Foto yang menunjukkan gugus galaksi SMACS 0723 ini, seperti sepetak langit hitam dengan titik-titik cahaya mirip kerikil warna-warni. Ada yang putih bersinar seperti cahaya, ada yang kuning, abu-abu, biru, dan jingga. Ternyata, gambar itu merupakan potongan kecil dari alam semesta.

Kecanggihan teknologi dalam Teleskop James Webb yang bisa membuatnya bisa menyajikan gambar menakjubkan

James Webb | credit: NASA/Chris Gunn

Diketahui melalui laman resmi Nasa, bahwa Teleskop James Webb diluncurkan pertama kali pada 25 Desember 2021 dengan roket Ariane 5 dari Spaceport Eropa di Guyana Prancis, Amerika Selatan. Lokasi James Webb cukup jauh dari bumi, yakni sekitar 1 juta kilometer, supaya terhindar dari radiasi bumi.

Teknologi yang digunakan di teleskop James Webb dinilai para ilmuwan sebagai yang tercanggih,  mengalahkan teleskop sebelumnya Hubble. James Webb bisa menyajikan gambar yang sangat jelas dalam rentang waktu 12,5 jam saja, sementara Hubble perlu menunggu 11 hari. Bahkan, James Webb menghasilkan gambar yang jauh lebih tinggi dari Hubble.

Ternyata, hal ini karena objek luar angkasa telah diregangkan oleh ekspansi alam semesta, sehingga hanya bisa  dilihat sebagai cahaya inframerah. Nah, melansir dari NASA, James Webb ini dirancang untuk bisa menangkap sinar inframerah secara optimal dengan resolusi dan sensitivitas yang belum ada sebelumnya.

Selain itu, James Webb memiliki 18 cermin yang mengelilingi bagian utamanya. Ada juga bagian pelindung matahari hingga lima lapis, atau seluas lapangan tenis. Melansir dari Space, saat ini James Webb berada sekitar 1,6 kilometer dari Bumi.

Foto tangkapan James Webb dijadikan penemuan penting yang akan mendukung berbagai penelitian luar angkasa

James Webb | Credit: NASA GSFC/CIL/Adriana Manrique Gutierrez

Dengan kecanggihannya, James Webb menarik perhatian para penggemar astronomi dan ilmuwan di seluruh dunia. Bahkan, foto pertama ini dianggap sebagai penemuan oleh para ilmuwan, yang akan membantu mereka melakukan berbagai penelitian untuk memecahkan misteri alam semesta.

Ilmuwan proyek senior James Webb di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA, John Mather menjelaskan bahwa teleskop canggih ini diharapkan memiliki kemampuan Hubble. James Webb akan mengamati planet di luar tata surya, termasuk mengamati planet mana yang bisa menampung air, dan menemukan planet yang memiliki tanda-tanda kehidupan.

Kerennya lagi, James Webb digadang-gadang bisa menangkap cahaya lebih jauh dari Hubble, sehingga memungkinkan melihat galaksi yang lebih muda dan yang hanya bisa dilihat dengan inframerah. Sebab, penemuan ini sangat penting untuk mengetahui proses penciptaan alam semesta atau teori Big Bang (ledakan besar yang menjadi awal terbentuknya alam semesta) yang saat ini masih menjadi mister.

“Webb dapat melihat ke masa lalu sesaat setelah Big Bang dengan cara melihat galaksi yang sangat jauh. Cahaya telah berjalan sangat jauh dari galaksi itu untuk sampai ke kita,” ungkap John Mather.

Berikut ini beberapa foto penemuan James Webb yang menakjubkan:

1. SMACS 0723 dengan citra inframerah yang hanya bisa ditangkap oleh James Webb

Credits: NASA, ESA, CSA, and STScI

2. Southern Ring Planetary Nebula (NGC 3132), penampakan bintang redup yang terkunci di orbit bintang yang lebih terang

Credits: NASA, ESA, CSA, and STScI

3. Stephan’s Quintet, lima galaksi yang empat di antaranya saling berinteraksi. Galaksi paling kiri adalah yang paling dekat dengan bumi

Credits: NASA, ESA, CSA, and STScI

4. Nebula Carina, penampakan bintang muda paling baru yang sangat langka, karena pembentukannya yang sangat cepat sehingga jarang ditangkap oleh teleskop

Credits: NASA, ESA, CSA, and STScI

Penemuan gambar pertama yang ditangkap James Webb ini pun menjadi awal penelitian untuk menghasilkan penemuan-penemuan besar lainnya yang akan bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan kehidupan manusia di bumi. Wah, keren banget, kan SoHip?