Bencana dan musibah seringkali datang tanpa bisa kita duga. Walau sudah berupaya untuk waspada di setiap kemungkinan, tapi yang namanya takdir sulit untuk dihindari. Oleh karena itu, tiap wilayah atau negara di dunia punya tim penyelamat yang bertugas menyelamatkan nyawa manusia ketika ada musibah terjadi.
Dari sekian banyak kisah pertaruhan nyawa menyelamatkan orang lain, ada sederet cerita dramatis yang menarik untuk diketahui. Salah satunya penyelamatan 12 anak dan pelatih sepak bola yang terjebak di gua Thailand tahun 2018 lalu, dan mendapat perhatian dunia karena prosesnya cukup dramatis. Selain itu, ternyata ada 5 aksi penyelamatan korban musibah lain yang kisahnya juga menarik untuk disimak. Penasaran apa saja? Dilansir dari History, berikut rangkumannya.
1. Penyelamatan sekelompok penambang yang terjebak selama dua bulan di bawah tanah tambang Cile
Misi penyelamatan pekerja tambang Cile via www.csmonitor.com
Peristiwa yang terjadi pada tahun 2010 ini menarik perhatian dunia karena belum pernah terjadi sebelumnya. Sebanyak 33 orang penambang Cile terjebak di bawah tanah selama 68 hari hingga berhasil diselamatkan. Peristiwa tersebut bermula dari poros tambang tembaga tempat mereka bekerja tiba-tiba ambruk. Pada saat itu tim penyelemat sudah bergegas melakukan tugasnya. Namun galian lainnya pun ikut roboh ketika tim berusaha mengeluarkan pekerja tambang.
Proses penyelamatan berlanjut dengan cara pengeboran dan memasukkan alat seperti kapsul. Sambil terus berharap longsong susulan tidak terjadi nyaris lebih dua bulan, para penambang yang terjebak hanya bisa berkomunikasi dengan dunia luar lewat lubang yang dibor tim penyelamat. Yang membuat semua proses tersebut dramatis adalah seluruh penambang berhasil dievakuasi dengan selamat. Hingga bertahun setelah peristiwa tersebut, para penambang dan tim penyelamat mengaku masih merasakan emosi yang terperangkap dan gangguan stres pascatrauma dari kejadian tersebut.
2. Penyelamatan bayi 18 bulan yang terjebak 58 jam di dasar sumur
Penyelamatan Jessica yang terjatuh ke dalam sumur via www.history.com
Menutup permanen sumur yang sudah nggak terpakai wajib dilakukan. Pasalnya keteledoran pengelolaan fasilitas penampung air tersebut membawa musibah bagi Jessica McClure. Pada Oktober 1987 Jessica yang berusia 18 bulan nggak sengaja melangkah ke dalam sumur yang udah lama nggak terpakai di rumah bibinya. Karena itu Jessica terjebak di sumur berkedalaman 22 kaki atau sekitar tujuh meter selama hampir tiga hari.
Selama hampir tiga hari tersebut, tim penyelamat terus mencari cara terbaik buat mengeluarkan Jessica dari dasar sumur. Mereka akhirnya memutuskan untuk melakukan pengeboran di sebelah sumur tempat Jessica terjebak, dan membuat terowongan untuk menyelamatkannya. Jessica berhasil dieveakuasi dengan luka ringan, dan terpaksa harus kehilangan jari kakinya karena terjadi pembusukan luka selama ia terjebak.
3. Tim penyelamat yang berhasil menghindari bencana besar dalam kecelakaan kapal
Kapal Andrea Doria via www.dailymail.co.uk
Catatan sejarah mengatakan, kalau saja tim penyelamat kurang cekatan pada tabrakan kapal SS Andrea Doria dan kapal Swedia pada tahun 1956, musibah tersebut bisa menjadi bencana seperti Titanic yang menelan banyak korban jiwa. Kecelakaan kapal tersebut ditenggarai kesalahaan operator yang mengarahkan lalu lintas laut, karena perairan pada saat itu cukup berkabut. Hal pertama yang membuat kisah ini dramatis adalah, di salah satu ruangan ketika tabrakan terjadi kelompok orkestra sedang tampil membawakan lagu “Arrivederci, Roma“.
Belajar dari musibah kapal Titanic, tim penyelamat yang mendapat sinyal darurat langsung mengupayakan sekoci untuk para penumpang. Selain itu kapal lain yang berada dalam radius tabrakan juga segera merapat dan memberikan pertolongan. Lima kapal lain bekerja sama menyelamatkan 1.663 awak dan penumpang sebelum kapal Andrea Doria terbalik dan tenggelam. Lima puluh satu orang meninggal dalam kecelakaan tersebut. Namun proses penyelamatan yang berhasil dilakukan dianggap sebagai salah satu kesuksesan sepanjang masa.
4. Pembebasan 500 tawanan Perang Dunia II di Filipina
Aksi pembebasan tawanan perang Amerika saat Perang Dunia II di Filipina via www.history.com
Sudah banyak cerita mengerikan tentang Perang Dunia II. Namun yang satu ini cukup heroik dan dramatis. Selama Perang Dunia II, kamp penjara Jepang di Filipina mengurung ratusan orang Amerika dan Filipina. Kondisi di dalam kamp sangat memprihatinkan karena tentara Jepang juga mulai mengeksekusi tahanan di kamp lain.
Mengingat kemungkinan terburuk yang bakal terjadi pada rekan yang dikurung dalam kamp, Angkatan Darat AS Keenam melakukan operasi penyelamatan. Bagi sebagian tentara ide tersebut dianggap seperti ajakan bunuh diri. Namun dengan bantuan para gerilyawan Filipina, mereka berhasil mendekat ke garis pertahanan Jepang. Mereka pada akhirnya berhasil menyelinap ke dalam kamp, dan membuat kegaduhan sehingga penjaga kewalahan. Misi penyelamatan yang disebut ‘The Great Raid‘ tersebut berhasil membebaskan sekitar 500 tawanan.
5. Seorang pria menyerahkan seluruh hidupnya demi penduduk kota kecil di Meksiko
Salah satu monumen penghormatan untuk Jesus Garcia di kota Nacozari de Garcia via purasvagancias.wordpress.com
Kisah ini terjadi di Meksiko tepatnya di kota Nacozari. Tanggal 7 November 1907 seorang teknisi rem kereta bernama Jesus Garcia sedang beristirahat. Lalu para pekerja lain memberi tahu pemuda berusia 23 tahun tersebut kalau salah satu gerbong kereta yang baru berangkat mengalami kebakaran. Yang membuat Garcia khawatir adalah gerbong kereta tersebut memuat dinamit untuk dibawa ke tambang terdekat. Membayangkan bencana yang bisa saja terjadi jika dinamit tersebut meledak di kawasan kota, ia langsung bergerak mengejar kereta dan berusaha mengarahkannya ke dalam jurang. Sekitar lima kilometer kemudian gerbong dan semua bagian kereta tersebut meledak.
Garcia dan 13 orang lainnya meninggal dalam kejadian tersebut. Meski begitu keberanian Garcia layak dapat apresiasi, mengingat kemungkinan terburuk adalah lebih banyak korban jika kereta nggak dikontrol mengarah ke jurang. Garcia menjadi pahlawan bagi masyarakat Nacozari. Namanya sering disebut dalam lagu maupun puisi. Bahkan monumen perjuangan dibangun untuk memperingati jasanya, dan nama kota tersebut diganti menjadi Nacozari de Garcia.
Itu dia 5 kisah penyelamatan heroik dan dramatis yang pernah tercatat dalam sejarah. Ternyata benar kata pepatah masa kini, pahlawan itu nggak selalu pakai jubah atau teknologi canggih khas superhero dalam komik. Mereka orang-orang “biasa” pun bisa jadi luar biasa setelah menjadi pahlawan penyelamat nyawa manusia.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
