Beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo meresmikan tol Cikopo – Paliman (Cipali). Dengan dibukanya tol tersebut, perjalanan bisa semakin cepat. Perjalanan dari Cawang ke Cirebon, misalnya, yang biasanya ditempuh lima jam, bisa hanya dua setengah jam. Kabarnya, tol ini merupakan yang terpanjang di Indonesia. Apa benar seperti itu?
Peresmian tol cipali via setkab.go.id
Sepertinya, terlalu lebay jika menganggap tol ini yang paling panjang. Pasalnya, di Indonesia banyak hal-hal lain yang lebih panjang dari pada tol cipali.
1. Penantian panjang punguk kepada bulan.
Bulannya kok nggak dateng-dateng? Terlambat nih! via www.sharegif.com
Waktu sekolah dulu, kamu sering dengar istilah ‘punguk merindukan bulan’ dalam peribahasa. Kenapa lah si punguk ini harus merindukan bulan? Tentu ini sangat sulit. Untuk mendapatkannya, si punguk harus belajar yang tekun terutama ilmu perbintangan kemudian menjadi astronot. Tapi, sayangnya hal itu tidak mudah bagi si punguk, jadilah dia hanya bisa menanti dan penantian itu penantian yang cukup panjang. Coba kalau punguk cuma rindu sama Yogyakarta atau Bandung yang dekat-dekat saja, mungkin dia nggak akan lama-lama nunggu sampai jadi peribahasa segala.
2. Jumlah episode sinetron stripping di Indonesia.
Sinetron yang panjang dan berliku via www.quickmeme.com
Episode dalam sinetron-sinetron Indonesia juga tak kalah panjang dengan tol cipali. Bayangkan saja, kalau kamu lihat dulu ada sinetron Tersanjung. Dari pemeran utamanya Lulu Tobing, sampai nggak ngerti siapa. Dari pemeran utamanya belum punya anak sampai punya cucu. Dari yang nonton masuk SD, sampai mau mau masuk SMP. Pokoknya panjang banget deh! Terus setelahnya masih ada sinetron lain yang nggak kalah panjang: Cinta Fitria. Terus yang terbaru ada Ganteng-Ganteng Serigala yang jam tayangnya udah dipindah-pindah tetap saja nggak habis-habis. Pokoknya panjang banget, kalah deh kalau cuma tol Cipali dibandingin sama sinetron-sinetron Indonesia.
3. Iklan dan komentar pas jeda pertanding sepak bola yang terasa panjang kalau tim kamu lagi ketinggalan.
Iklan terbaru Messi via www.pulsk.com
Tayangan yang sedikit paling menyenangkan karena nggak kepotong iklan tiap sepuluh menit adalah pertandingan sepak bola. Tapi, kalau udah jeda pertandingan. Duh, iklannya panjang banget nggak selesai-selesai, sudah begitu diulang-ulang terus sampai hafal banget muka Rio Dewanto pas bilang, “Laki!!!!”
4. Antrian tiket mudik lebaran itu juga panjang minta ampun, jika diakumulasikan sejak tradisi ini tercipta.
Antri mudik via www.tempo.co
Mumpung lagi bulan puasa, coba cek ke loket pembelian tiket mudik lebaran. Antriannya, panjang betul kayak ular-ularan sawah. Bukan cuma berjam-jam, ada juga yang berhari-hari. Kalau cuma sama Tol Cipali mah nggak ada apa-apanya.
5. Sudah pernah nyoba antrian salaman sama member JKT 48???
Masnya mupeng banget! via www.hai-online.com
Bagi yang belum tahu bagaimana antrian fans JKT 48 cobalah sesekali mengintip ke salah satu mall dekat Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Kamu akan dibuat terkejut dengan keberadaan sekumpulan adik-adik manis dan lucu yang memenuhi salah satu lantai untuk menonton idola mereka, JKT 48 berlatih, iya berlatih, bukan pertunjukan. Bayangkan saja kalau ada acara jumpa fans yang bisa salaman sama membernya. Masih mau ngaku kalau Tol Cipali paling panjang? Kalah deh sama antriannya fans JKT 48 ini.
6. “Sedih Tak Berujung” milik Glenn Fredly dan semua orang yang belum move on.
Puk… puk… puk… via foto.tempo.co
Iya, Hipwee tahu setiap mendengarkan lagu ini kamu benar-benar merasa sedih tak berujung dan kembali mengingat dia. Baiklah, nggak usah dibahas lebih lanjut lagi yang penting kamu paham Tol Cipali nggak sepanjang yang dibilang. Masih ada yang lebih panjang, seperti sedihmu yang kembali datang saat mendengatkan ‘sedih tak berujung’-nya Glenn Fredly.
Kamu yang sabar ya!
7. Penantian seorang jomblo yang ingin dibangunkan sahur saat bulan puasa oleh pacar 🙁
Sabar ya, Mblo! via memecomicid.mywapblog.com
Banyak beredar terutama di bulan puasa ini. Menjelang jam-jam sahur, jejaring sosial akan dipenuhi dengan kegalauan: “dibangunin sahur oleh petasan,” “kapan ada yang nyiapin sahur?” Kasihan. Puasa setahun sekali rupanya nggak cukup buat jomblo-jomblo ini dapat pasangan. Sungguh sebuah penantian panjang yang nggak ada apa-apanya dibandingin Tol Cipali.
8. Penantian panjang bundelan skripsi untuk diselesaikan penulisnya.
Semangat! via hipwee.com
Kasihan itu bundelan-bundelan kertasnya, menunggu untuk kamu selesaikan dan disulap jadi skripsi. Eh, kalau yang bundelan aja nunggu, yang masih lembaran gimana kabarnya yak?
Tapi yang pasti, jalan tol Cipali lebih panjang daripada jalan pikiranmu.
Buat mudik via simomot.com
Meski nggak sepanjang yang kamu pikirkan, Tol Cipali ini masih lebih panjang dari jalan pikiranmu kok. Jadi, nggak perlu khawatir jalan tol yang nggak panjang-panjang amat tapi cukup lumayan panjang ini kini siap menjadi rute barumu saat mudik lebaran.
Selamat (bersiap) mudik!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
