Saat baru saja berusia dua puluh satu tahun, Adipati Dolken telah menyabet Piala Citra. Totalitasnya dalam berakting, membuat pemuda kelahiran Bandung, 19 Agustus 1991 ini produktif membintangi sejumlah film layar lebar. Kesuksesannya dalam membintangi sejumlah peran, membuat pemilik nama asli Adipati Koesmadji ini sering disebut-sebut sebagai The Next Reza Rahardian. Tapi menurut Hipwee, Reza Rahardian perlu bersiap-siap karena Adipati Dolken punya potensi untuk menjadi saingannya di dunia peran.
1. Di usia yang masih muda Adipati Dolken mengawali karirnya sebagai Virgo dalam sinetron Kepompong.
Masih culun via aldotkj.blogspot.co.id
Persahabatan bagai kepompong…
Masih ingat dengan penggalan lagu Sinden Tosca di atas? Nama Adipati Dolken mulai dikenal saat dia turut bermain dalam sinetron Kepompong. Dalam sinetron remaja yang berlatar belakang SMA ini, Adipati berperan sebagai Virgo. Dalam sinetron ini, Adipati bisa dibilang tampil bukan sebagai tokoh utama. Tampang Adipati kala itu juga masih cukup imut-imut. Namun, berkat sinetron ini, nama Adipati Dolken mulai dikenal oleh pecinta dunia hiburan di Indonesia.
2. Berwajah ganteng tak membuat karirnya langsung meningkat, Adipati harus menjadi figuran terlebih dahulu di beberapa film layar lebar.
Masih harus jadi figuran via kumpulansharing.blogspot.co.id
Selanjutnya, Adipati Dolken mulai membintangi beberapa sinetron dan FTV. Beberapa sinetron yang sempat dibintanginya antara lain Cinta Puteri, Heart Series 2, dan Get Married 2. Adipati juga sempat tampak menghiasi beberapa film layar lebar. Rupanya memiliki wajah yang ganteng tak lantas membuat Adipati mendapatkan peran utama. Dia perlu berjuang keras untuk itu. Adipati harus menjadi figuran terlebih dahulu. Salah satunya, di film Punk in Love di tahun 2009.
3. Hingga pada tahun 2012, Adipati membintangi film yang jadi breakthrough dalam karirnya, Perahu Kertas.
Mulai dikenal via kumpulansharing.blogspot.co.id
Akhirnya, kerja keras Adipati berbuah manis. Pada tahun 2012, Adipati membintangi film berjudul Perahu Kertas yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Film yang diadaptasi dari novel sastra karya Dewi Lestari ini sukses mengangkat namanya. Dalam film tersebut, Adipati berperan bersama Maudy Ayunda sebagai lawan mainnya. Tentu saja, dirinya dikenal bukan hanya karena kesuksesan film tersebut, namun juga performanya dalam film tersebut. Adipati cukup sukses dalam memerankan sosok Keenan baik di film Perahu Kertas, maupun lanjutannya, Perahu Kertas 2.
4. Pada film itu, Adipati dituntut untuk menjadi cowok yang jago ngelukis dan di film itu pula Adipati berhadapan dengan seniornya, Reza Rahadian.
Total dalam berperan via www.kapanlagi.com
Untuk mendapat apresiasi tersebut, Adipati perlu kerja keras yang cukup. Dalam Perahu Kertas, Adipati memerankan Keenan, seorang cowok yang memiliki minat tinggi pada dunia seni lukis. Adipati yang sebelumnya tidak pernah memegang alat-alat gambar rela mengikuti kursurs lukis demi mendalami peran. Semua itu tentu saja untuk mendapatkan penampilan yang maksimal.
Dalam film Perahu Kertas, Adipati juga berhadapan dengan Reza Rahadian, aktor senior yang kerap disebut-sebut mirip dengannya. Pastinya, Adipati berusaha keras agar penampilannya tak kelihatan kebanting dengan senior yang sudah berkali-kali mendapat penghargaan di dunia film tersebut.
5. Setelah itu, wajah Adipati rajin dijumpai di dunia perfilman Indonesia. Tak hanya di film cinta remaja, tapi juga di film biopik berjudul Sang Kiai.
Berperan dalam film biopic via officialfilmindonesia.com
Selepas membintangi Perahu Kertas, Adipati semakin sering dijumpai membintangi berbagai film layar lebar. Selain film drama cinta remaja seperti Operation Wedding dan Adriana di tahun 2013, Adipati juga membintangi film biopic. Film tersebut berjudul Sang Kiai, yang bercerita tentang tokoh agama Islam di Indonesia, K.H. Asyari. Dalam film tersebut Adipati berperan sebagai Harun yang merupakan salah satu santri K.H. Asyari.
6. Adipati harus menggondrongkan rambutnya karena dia berperan sebagai Bim Bim dalam film Slank The Movie: Nggak Ada Matinya.
Jadi Bimbim Slank via slank.com
Rupanya, Adipati senang menerima tantangan berakting untuk terus membuktikan diri. Setelah sukses dengan film Sang Kiai, Adipati kembali tampil di layar lebar. Kali ini, dia terlibat dalam film Slank The Movie: Nggak Ada Matinya. Film yang bercerita tentang perjalanan grup rock legendaris Indonesia, Slank. Adipati berperan sebagai Bimbim, drumer Slank. Tentu saja, dalam film ini Adipati dituntut untuk tampil jago bermain drum dengan rambut gondrong.
7. Ternyata Adipati juga mampu bermain film religi, tahun 2014, dia membintangi film berjudul Kukejar Cinta Ke Negeri Cina. Di sini dia jadi anak bandel yang punya banyak tattoo.
Syuting di Beijing via uniqpost.com
Tahun 2014, Adipati kembali muncul dalam film drama. Tapi, kali ini dia tampil dalam film drama bernuansa religi berjudul ‘Kukejar Cinta Ke Negeri Cina’. Di film ini, Adipati berperan sebagai Imam, mahasiswa tingkat akhir yang nggak lulus, nggak percaya agama, doyan nge-game, dan punya banyak tattoo. Yup, tampang Adipati yang selama ini tampak kalem dan manis harus menjadi bengal dalam film ini.
8. Yang terbaru, Adipati membintangi film Soedirman. Seperti apa ya filmnya?
Jadi Jendral Soedirman via www.satuharapan.com
Semakin lama, Adipati semakin mendapat tempat di hati masyarakat dan insan perfilman. Pada akhir Agustus lalu, Adipati kembali muncul dengan film terbarunya yang berjudul “Soedirman”. Film tersebut merupakan film biopik dari Jendral Soedirman. Banyak yang mengkritik dipilihnya Adipati sebagai Jendral Soedirman, tapi hal itu tak membuat Adipati berkecil hati. Sebagai seorang aktor muda tentu dia masih harus banyak membuktikan, apalagi untuk memerankan figur tokoh besar seperti Jendral Soedirman.
9. Eksistensi Adipati yang juga bisa berperan dalam berbagai karakter ini patut diwaspadai Reza Rahadian.
Saingan ideal? via video.kapanlagi.com
Melihat rekam jejak Adipati Dolken, sepertinya aktor Reza Rahadian perlu waspada. Bisa saja tak lama lagi, julukan aktor serba bisa dan segala award perfilman yang selama ini selalu diraih Reza Rahadian tergantinkan oleh Adipati Dolken. Enggak apa-apa sih, semakin banyak saingan pastinya semakin terpacu untuk terus membuktikan yang terbaik.
“Kami seneng kok kalau film-film Indonesia yang main kalian berdua…”
