Berbagai Kutipan Wisuda yang Mengajarkanmu Arti Pahitnya Kenyataan. Selesaikan Kuliahmu, Walau Berat

Jutaan mahasiswa nggak menyadari, kalau begitu masuk kampus dia harus mempertanggungjawabkan studinya sampai benar-benar lulus dan diwisuda. Banyak mahasiswa yang terkatung-katung di antara skripsi dan kemalasan. Padahal, dulu mereka punya tujuan yang begitu mulia, cari beasiswa luar negeri hingga lulus cum laude.

Nggak usah sedih, kali ini Hipwee Hiburan akan menghadirkan kutipan yang membantumu memahami arti pahitnya kenyataan. Kutipan ini sekaligus merelasikan mahasiswa tingkat akhir dengan wisuda. Simak!

1. Lulus cum laude vs lulus kemelut. Tipis~

Kemelut pun yang penting lulus. via twitter.com

2. Sebuah keyakinan di masa maba nggak sama dengan keyakinan setelah bertemu dosen pembimbing

Dulu masih semangat, sekarang realistis. via twitter.com

3. Sebuah terobosan bagi yang nggak mau ngeluarin banyak uang cuma demi wisuda

Begini juga boleh, tapi yang penting lulus dulu coba! via twitter.com

4. Sebuah kalimat penghiburan yang sering kita dengar dari mahasiswa semester akhir. Sudah, diiyakan saja~

Padahal tepat waktu juga di waktu yang tepat kok. Loh, gimana? via twitter.com

5. Beginilah balada skripsi. Katanya sih mau berjuang bareng, nyatanya yang lambat pasti ditinggal~

Agak bokis juga teman-teman kamu. via twitter.com

6. Bagi kalian yang merasa anak orang kaya, boleh sih jadi penyumbang tetap operasional kampus dengan cara nggak lulus-lulus

Terlalu dermawan kalian. via twitter.com

7. Sebuah kalimat penyemangat yang akan meruntuhkan opstimismemu

Sabar, ya! via twitter.com

8. Nggak peduli lagi dengan angka-angka, yang penting adalah lulus!

Angka belakangan, yang penting skripsi kelar dulu. via twitter.com

9. Semester 1 adalah saat-saat naif buat memikirkan kebaya wisuda hingga merencanakan kejutan kebahagiaan buat diri sendiri

Coba bab 2 tulis dulu judulnya; Landasan Teori. via twitter.com

10. Kalimat naif sekali. Jelas dosennya cuma senyum

Dalam hati si dosen: semangatmu masih utuh ya anak muda? via twitter.com

Intinya kalau mau wisuda, ya, segeralah menyelesaikan skripsi. Lalu gimana sih caranya menyelesaikan skripsi tanpa malas? Nggak ada cara lain selain menyingkirkan malas dan mengerjakannya. Percayalah, skripsi cuma butuh dedikasi darimu. Kurangi rebahan, perbanyak selesaikan revisian. Maka kamu akan diantarkan pakai toga sambil berjalan di altar buat bersalaman sama rektor. Semangat, Siswa!