Cewek Ini Cerita Soal Pertemanan Adiknya yang Masih SMP, Harusnya Bikin Kita Lebih Waspada Nih!

Penggunaan teknologi zaman sekarang nggak hanya sekadar mempermudah kehidupan kita sehari-hari, tapi juga membantu dalam perkembangan pendidikan zaman kini. Nggak sedikit sekolah yang mulai menggunakan teknologi seperti gawai dan internet untuk membantu proses belajar mengajar. Karena melalui internet, sumber dan aplikasi pelajaran lebih mudah dipahami.

Bahkan nggak di jenjang SMA, jenjang SMP pun sudah mulai menggunakan internet untuk membantu proses belajar mengajar ini. Sehingga di usia mereka yang masih belia, gawai sudah menjadi salah satu kebutuhan. Sebenarnya sah-sah saja selama itu digunakan untuk hal positif seperti pendidikan dan informasi.

Tapi yang disayangkan ketika internet digunakan secara nggak bijak. Mungkin bukan oleh adik kita, tapi justru teman-temannya. Dan itu tetap membawa dampak yang berbahaya. Seperti cerita salah satu pengguna Twitter dengan akun bernama @melimelibanana ini. Ia menceritakan bagaimana pertemanan adiknya yang masih kelas 1 SMP yang dianggap biasa, tapi ternyata mengkhawatirkan.

Melissa bercerita tentang adiknya bernama Luna dan dua temannya yang masih sama-sama duduk di bangku kelas 1 SMP

harus diawasi via twitter.com

Yang punya gawai hanya Luna dan Melati, sedangkan Mawar nggak punya karena bukan berasal dari kalangan berada

persoalan gawai via twitter.com

Mawar sering meminjam HP Luna dan Melati, bahkan sampai datang ke rumah hanya karena mau mainin HP

sering minjam HP via twitter.com

Bahkan HP Luna pernah dibawa pulang oleh Mawar

takut dibilang pelit via twitter.com

Di usianya yang sebelia itu, Mawar sudah bisa memanipulasi dan manfaatin teman-temannya

dimanfaatin via twitter.com

Sebagai kakak, Melisa merasa Luna nggak nyaman temenan sama Mawar

nggak nyaman via twitter.com

Pertemanan Luna yang dari awal ditaksir nggak sehat itu akhirnya terbukti setelah HP-nya diperiksa

sudah ada akun medsos via twitter.com

Bahkan kejadian lebih memprihatinkan terjadi pada Melati yang sempat direkam saat mandi oleh Mawar dan diunggah ke WhatsApp

upload video temannya saat mandi via twitter.com

Melissa pun langsung memeriksa HP sang adik karena takut mengalami hal yang sama

langsung dihapus via twitter.com

Dan benar saja, Luna yang awalnya punya satu akun IG buat tugas sekolah, kini punya dua akun dan bukan dia yang bikin

kerjaan Mawar via twitter.com

Melissa nggak yakin itu kerjaan Luna karena adiknya termasuk anak yang polos dan nggak ngerti medsos

masih polos via twitter.com

Nggak cuma akun IG, Melissa juga menemukan hal yang harusnya nggak ada di HP anak usia 12 tahun

ada hal negatif via twitter.com

Akhirnya Melissa melarang adiknya buat minjamin HP dan laptop ke Mawar, tapi sang adik takut dimusuhi Mawar

dilarang buat minjemin temennya lagi via twitter.com

Ketakutan itu sangat wajar, karena temannya hanya dua dan nggak mudah untuk memutuskan pertemenan seperti usia kita sekarang

kasihan 🙁 via twitter.com

Tapi Melissa mencoba memberi pengertian kepada sang adik untuk nggak meminjamkan HP-nya lagi

dikasih pengertian via twitter.com

Meski keluarga kita aman bermedsos, belum tentu lingkaran pertemanannya bijak dalam berselancar di dunia maya

harus dipantau via twitter.com

Melissa pun mengingatkan bahwa dunia maya itu juga sama pentingnya dengan dunia nyata. Jadi harus sama-sama dikontrol

dunia maya sama pentingnya via twitter.com

Sejak Melissa mengunggah pengalamannya itu, ternyata juga banyak yang mengalami hal yang sama

kejadian sama via twitter.com

Kejadian seperti ini sebenarnya sangat dekat dengan kita. Hanya saja, kita nggak terlalu peduli pada lingkungan terdekat kita sendiri. Dengan memberikan adik-adik kita gawai, tentu juga ada tanggung jawab di balik itu: mengawasi mereka bermain di dunia maya.

Meski kita menganggap bahwa keluarga kita sudah bijak dalam bermedia sosial, belum tentu lingkungannya, seperti teman-temannya juga bijak dalam bermedsos. Itulah pentingnya untuk tetap mengontrol adik-adik kita agar nggak terbawa arus teman-temannya yang kurang baik itu. Semoga ini menjadi pelajaran bagi kita semua, karena yang paling pertama yang bisa melindungi keluarga kita adalah masing-masing kita.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Pemerhati Tanda-Tanda Sesederhana Titik Dua Tutup Kurung

CLOSE