Dari Seberapa Kuat Dia Berpuasa, Bisa Dikira-kira Kelak Cowokmu Jadi Suami Seperti Apa

Uji kelayakan calon suami dilihat dari puasanya

Puasa menjadi ibadah yang wajib dijalankan oleh umat muslim di bulan ramadan. Menahan lapar dan dahaga sedari shubuh hingga adzan magrib tiba mau nggak mau mesti dilakukan meski rasanya tentu berat. Ada sebagian orang yang sampai hari ini puasanya paripurna, tapi ada juga yang bolong-bolong, bahkan tak berpuasa sebulan penuh.

Terlepas soal benar atau salah soal ibadah yang dia jalani selama bulan Ramadan, ada satu kesempatan buat kamu para cewek menilai ulang cowokmu ini. Terlebih buat kamu yang sudah merasa yakin kalau dia akan jadi suamimu. Dari seberapa kuat dia berpuasa selama sebulan penuhlah kamu bisa menilai ulang, kelak cowokmu akan jadi suami seperti apa. Penasaran seperti apa saja, baca baik-baik uraian di bawah ini ya!

1. Dia yang puasa sebulan penuh meski godaan datang silih berganti, adalah sebaik-baiknya calon suami, penuh tanggung jawab dan berkomitmen tinggi

Cowok setia via www.unsplash.com

Umumnya, selain setia, sikap bertanggung jawab jelas jadi takaran setiap cewek dalam memilih pendamping hidup. Sebab kelak dia yang akan menjadi kepala keluarga, memikul tangguung jawab besar ke istri dan anaknya. Dan rasanya dia yang puasanya nggak pernah bolong layak untuk dikategorikan sebagai cowok yang penuh tanggung jawab.

Sikapnya yang bersetia dalam menjalankan kewajiban dengan Tuhannya saja dia pegang teguh, barangkali sikap tersebut terbawa ke kehidupan sehari-hari. Selain itu, cowok yang puasanya paripurna ini bisa dikatakan pribadi yang komitmen. Ia tetap menjalankan ibadah meski harus merasakan lapar dan haus tiap harinya.

2. Puasanya penuh sebulan, tapi ibadah yang lainnya masih bolong-bolong, Dia calon suami penyayang tapi sifat cueknya masih belum hilang

Rela berkorban via www.pexels.com

Cowok yang berpuasa bertambah nilainya kalau ibadah lain seperti sholat dan mengajinya pun dillaksanakan dengan paripurna. Lantas bagaimana dengan yang puasanya jalan sebelun penuh, tapi sholat lima waktunya kadang masih bolong. Dia tetap baik, bahkan kamu boleh senang karena dia tetap golongan orang yang setia dan penyayang.

Hanya saja, kelalaiannya dalam ibadah seperti sholat lima waktu, jadi tanda kalau sifat cuek dalam dirinya masih kuat. Di sini tugas kamu sebagai cewek untuk terus mengingatkan. Ya meski kadang pesanmu hanya dibaca tanpa balasan.

3. Dalam sebulan puasanya bolong sesekali, karena alasan tertentu seperti sakit. Cowok ini bukannya tidak baik, tapi dia tergolong suami yang sadari kemampuan diri

Sakit mungkin via www.unsplash.com

Puasa dalam bulan Ramadan jelas bukan suatu beban kalau dijalani dengan ikhlas dan tanpa ada paksaan. Karena ibadah ini aslinya fleksibel, diwajibkan untuk mereka yang sehat secara fisik atau tak dalam berhalangan.

Jadi kalau semisal cowokmu bolong puasa karena alasan yang jelas seperti sakit atau kurang enak badan, aslinya bukan masalah besar. Tapi ini salah satu petunjuk lain kalau dia akan jadi suami yang sadar dengan kemampuan dirinya. Dia tak akan memaksakan diri atau jauh dari ambisi kalau memang tak mampu menjalani.

4. Sedangkan mereka yang membatalkan puasanya karena tergoda ajakan teman, jelas calon suami yang peragu dan tak berpendirian

Tak punya pendirian via www.pexels.com

Seringkali terjadi, atas nama solidaritas orang rela menggadaikan puasanya tergoda oleh bujuk rayu teman. Dari sahur sudah berniat untuk puasa, mengapa pula membatalkan di tengah jalan, seperti tidak yakin saja dengan kemampuan diri, juga seperti tidak punya sikap. Yang seperti ini lebih cocok untuk dibimbing olehmu daripada menjadikannya calon imam hidupmu.

5. Dan yang sama sekali tak puasa sebagaimana hari biasanya adalah cowok yang sama sekali tak bisa dijadikan panutan

Bukan imam yang baik via www.unsplash.com

Sungguh ironi memang mendapati ada cowok muslim yang dalam keadaan sehat wal afiat namun dia nggak berpuasa. Di saat semua orang berlomba-lomba mencari pahala sebanyak-banyaknya dengan berpuasa dan menjalankan ibadah lainnya dia malah memilih untuk abai dengan kewajibannya.

Kira-kira cowok semacam ini pantas nggak digolongkan sebagai pribadi yang nggak bertanggung jawab? Tanggung jawab kepada diri sendiri dan Tuhannya saja nggak dilakukannya, apalagi kepada hubungan. Rasanya nggak kurang pantas jadi imam hidupmu.

Setiap cewek tentu mendambakan sosok cowok yanng pantas untuk menjadi imam, yang membimbing hidupnya kelak. Tapi saking banyaknya pilihan, terkadang kamu jadi bingung sendiri untuk memilihnya. Selain itu juga, semakin hari sosok yang diinginkan rasanya semakin sulit untuk didapatkan.

Nah semoga sedikit ulasan di atas bisa membantumu mengkurasi cowok mana yang kiranya cocok untuk mendampingimu di pelaminan nanti. Yap, seberapa kuat ia berpuasa bisa dijadikan salah satu cara untuk menilai. Semoga kamu nggak salah pilih ya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Fiksionis senin-kamis. Pembaca di kamar mandi.