Jika Bicara Soal Hubungan Cewek dan Cowok, Mitos-Mitos Inilah yang Harus Berhenti Kamu Percaya!

Laki-laki dan perempuan memang berbeda. Membahas perbedaan antara keduanya juga seperti tak ada habisnya. Saat laki-laki dan perempuan saling jatuh cinta tentu menimbulkan perasaan bahagia. Namun, tak jarang pula keduanya bisa bertengkar hebat lantaran berbeda pendapat.

Advertisement

Nah, uniknya hubungan antara cowok dan cewek inilah yang akan diulas dalam artikel Hipwee kali ini. Khususnya, tentang mitos-mitos yang sampai saat ini masih kita percaya meski tak terbukti kebenarannya. Bahkan hanya berdasarkan asumsi-asumsi semata. Apa aja sih? Yuk, simak!

1. Persahabatan lawan jenis tak akan bertahan lama. Hubungan antara cewek dan cowok pastilah lebih dari sekadar teman biasa.

Cowok dan cewek nggak bisa berteman?

Cowok dan cewek nggak bisa berteman? via pokeyournose.com

“Cie-cie…yang lagi deket ama si Dedi.”

“Apaan, sih? Aku sama dia tuh udah sahabatan sejak SMP. Toh aku udah punya cowok dan dia juga udah punya cewek kok.”

Dalam masyarakat kita, jika ada sepasang cowok dan cewek yang saling menjalin persahabatan dengan sangat dekat, pasti kita bakalan menganggap bahwa hal itu nggak wajar. Kebanyakan dari kita akan beranggapan bahwa sebenarnya mereka punya hubungan spesial yang lebih dari teman biasa.

Advertisement

Entah mereka sebenarnya saling suka, menjalani hubungan tanpa status, atau sama-sama memendam perasaan misalnya. Padahal, apa salahnya sih jika cowok dan cewek bersahabat? Sah-sah saja ‘kan? Toh persahabatan tak melulu milik mereka yang sesama jenis saja.

2. Punya pacar atau pasangan bukanlah keharusan. Tapi, menjomblo saat masih sekolah atau kuliah justru dianggap tidak wajar.

Single adalah pilihan

Single adalah pilihan via www.redorbit.com

“Yaelah! Udah 2015 masih aja jomblo, loe?”

Advertisement

Mungkin begitu pikir teman-temanmu. Bahwa pacaran adalah yang wajar bagi anak-anak muda, sehingga mereka yang betah-betah saja menjomblo justru dianggap aneh. Padahal, menjomblo atau punya pasangan adalah perkara pilihan.

Selain itu, menemukan pendamping yang pas dan sesuai jelas bukan perkara gampang. Memilih pasangan juga tidak bisa asal-asalan. Ketika memang belum bertemu orang yang pas, lebih baik sendiri dulu saja ‘kan? Dan daripada sibuk mencari pacar, bukankah lebih baik fokus dulu pada pendidikan atau pekerjaan dan rencana di masa depan?

3. Ketika cowok punya banyak teman cewek, maka dia dianggap cowok keren. Sementara, cewek yang berteman dengan banyak cowok malah disebut cewek gampangan.

Cowok keren?

Cowok keren? via photobucket

Bagaimana kalau pendapat diatas diganti dengan:

Cowok yang punya banyak teman cewek adalah cowok brengsek, dan cewek yang punya banyak teman cowok adalah cewek keren?

Intinya, baik cowok yang memiliki banyak teman cewek, maupun cewek yang memiliki banyak teman cowok, itu sah-sah saja. Yang pasti, bisa dipastikan hal itu lantaran dia memiliki kepribadian yang menyenangkan. Kita tidak boleh menghakimi orang lain dan berprasangka buruk.

Justru ketika cowok atau cewek punya banyak teman lawan jenis, dia akan lebih mudah membina hubungan dengan pasangannya. Pasalnya, teman-teman lawan jenisnya terbiasa berbagi pengalaman atau cerita yang akan membuat wawasan semakin luas terbuka.

4. Saat pergi berkencan, si cowok lah yang akan menanggung semua biaya. Cewek cukup ongkang-ongkang kaki saja!

Bayar sendiri-sendiri

Bayar sendiri-sendiri via www.treebearphoto.com

Siapa bilang? Tidak semua cewek akan bersikap begitu dan tidak semua cowok akan memperlakukan cewek demikian. Banyak pula cewek yang memilih bersikap realistis dan begitu juga cowok. Membayar sendiri-sendiri dianggap jadi cara paling aman sehingga tidak ada perasaan keberatan atau sungkan. Misalkan bagi kalian yang punya pasangan, berbagi tanggung jawab juga bisa dilakukan. Seperti cowok yang membayar tiket nonton, sedangkan si cewek yang membayar untuk biaya makan malam.

Friksi dalam hubungan antara cowok dan cewek memang seringkali muncul. Salah satu yang menjadikannya semakin parah adalah mitos-mitos seperti di atas yang masih saja dipercaya. Nah lho, apakah kamu jadi salah satu yang masih mempercayainya juga?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penggemar Mendoan hangat, dan kopi hitam nan kental

CLOSE