Karena Move On Bukan Ajang Balapan. Ini 7 Alasan Kamu Nggak Perlu Buru-buru Cari Pacar Baru

Bagi sebagian orang, selain menguras air mata dan bikin sesak perasaan, momen putus juga merupakan momen yang memantik gengsi. Saat putus, orang jadi bisa tiba-tiba sensitif dan mudah tersinggung harga dirinya. Dalam fase setelah putus, biasanya sepasang mantan kekasih yang baru saja berpisah akan berlomba-lomba untuk terlihat baik-baik saja seolah nggak mau ngalah untuk saling menutupi kesedihan mereka. Tak heran jika sebagian orang menganggap move on atau menjalin hubungan setelah putus adalah sebuah kompetisi yang harus dimenangkan.

Advertisement

Nggak ada yang salah memang, tapi nggak sepenuhnya benar juga. Karena buru-buru menjalin hubungan baru setelah putus juga nggak selamanya menguntungkan. Nah, simak alasan berikut biar kamu nggak latah buat ikut-ikutan!

1. Untuk saat ini, jadikan introspeksi dan pemulihan jiwamu sebagai prioritas utamamu

Saatnya merenung dan introspeksi via www.pexels.com

Kamu nggak perlu berpura-pura untuk terlihat baik-baik saja, kamu lebih butuh menata hati dan perasaanmu agar kembali pulih seperti sedia kala. Jadikan momen putus ini sebagai saat yang tepat untuk introspeksi diri dan berpikir ulang tentang apa yang salah dan perlu diperbaiki.

2. Tanyakan kembali ke dirimu, kenapa ingin buru-buru menjalin hubungan, sudah siap kah atau sekadar ingin mencari pelarian?

Jangan cuma cari pelarian via www.pexels.com

Diakui atau tidak, tak semua orang menjalin hubungan atas dasar kesiapan. Nggak jarang, sebagian orang bahkan tak ragu untuk menjalin hubungan hanya karna didasari oleh rasa kesepian. Hubungan yang seperti inilah yang nantinya akan menjadi bumerang. Lama-kelamaan kamu akan tertekan karena menjalaninya dengan hanya setengah hati, selain itu ketidakseriusanmu ini pun akan menyakiti hati pasanganmu yang baru.

Advertisement

3. Jangan cari orang baru kalau masih terbayang mantan. Bukannya tulus menerima, kamu justru bisa terus membanding-bandingkan

Jangan terus-terusan membandingkan dia dengan mantan via www.pexels.com

Saat kamu masih terbayang tentang semua ingatanmu dengan mantan, tanpa sadar kamu akan berekspektasi dan menetapkan standar yang sama untuk orang yang akan menggantikannya. Kamu akan kecewa kalau kelak nantinya sikap dan perlakuan pasanganmu ternyata sangat berbeda dengan mantanmu atau bahkan bertolak belakang.

4. Lebih baik menunda untuk mencari pasangan daripada terpuruk dalam kekecewaan yang lebih mendalam

Jangan buat dirimu makin kecewa via www.pexels.com

Kecenderunganmu untuk membanding-bandingkan pasanganmu yang sekarang dengan mantan akan membuatmu semakin larut dalam kekecewaan. Hubungan yang buru-buru dijalin atas pertimbangan yang labil dan emosi sesaat ini tak jarang malah berakhir dengan lebih sedih dan menyakitkan. Kamu tak ingin semakin menambah beban perasaanmu ‘kan?

5. Jangan biarkan emosi dan luka hatimu setelah putus berimbas pada hubungan barumu

Kesedihanmu bisa berdampak pada hubungan barumu via www.pexels.com

Wajar jika setelah putus kamu merasakan yang namanya patah hati. Seperti yang kita tahu, patah hati selalu diiringi oleh emosi negatif dan perasaan down seperti kesedihan, kemarahan, kekecewaan dan rasa tidak berharga. Sebelum menjalin hubungan dengan orang baru, pastikan kamu sudah bebas dari insekuritas dan emosi negatif tersebut biar nantinya hubunganmu dapat terjalin dengan lebih baik dan kamu tidak membebani pasanganmu.

Advertisement

6. Move on terlalu cepat kadang membuatmu terkesan sebagai pihak yang paling bersalah dan malah jadi bahan omongan

Jadi kamu yang terlihat salah via www.pexels.com

Menjalin hubungan baru sesaat setelah putus akan membuat sebagian orang atau bahkan mantanmu sendiri berpikir bahwa kamu terlalu tega dan nggak punya perasaan. Risikonya, rumor yang tidak mengenakkan seperti hobi gonta-ganti pasangan dan tuduhan perselingkuhan pun akan dengan mudah menyebar.

7. Menunda menjalin hubungan baru bukan berarti kamu kalah. Justru itu akan menghindarkanmu dari risiko memilih orang yang salah

Mending menunggu waktu dan orang yang tepat via www.pexels.com

Kalau motivasimu segera menjalin hubungan baru cuma karena nggak mau kalah dari mantan, kamu harus berpikir ulang. Hati dan pikiranmu bahkan belum cukup jernih untuk menentukan hal apa yang lebih tepat untuk kamu lakukan. Itu hanya akan membuatmu menjadi kurang bijak dalam mengambil keputusan serta cenderung sembrono dan asal dalam menentukan pilihan.

Nggak semua hal lebih baik untuk disegerakan, salah satunya perkara menjalin hubungan baru setelah putus dari mantan. Karena untuk terlihat tegar, kamu nggak perlu saingan sama mantan buat cepet-cepetan dapat pacar.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Mind wanderer~

CLOSE