Patah Hati Tak Selalu Penuh Kesedihan. Dengan 5 Cara Ini Kamu Bisa Bersenang-Senang Tanpa Beban

Patah hati selalu identik dengan kesedihan. Apalagi kalau kamu merasakannya nggak hanya sekali selama menjalin hubungan. Rasanya pasti sakit dan menimbulkan efek yang kadang mengganggu aktivitas keseharianmu, seperti galau yang tak berkesudahan. Padahal patah hati nggak harus berakhir dengan kesedihan yang berujung galau lho! Ada sisi positif yang bisa kamu ambil dari patah hati. Selain kamu bisa belajar untuk lebih berhati-hati dalam menjalani hubungan, kamu juga bisa bersenang-senang dari patah hatimu itu.

Kata siapa kamu nggak bisa melakukannya? Bersenang-senang ‘kan bebas dilakukan setiap orang, termasuk mereka yang patah hati.

1. Saat patah hati, untuk bisa mengobati lukanya, kamu jadi bebas untuk melakukan kegiatan yang kamu suka. Mau nyalon atau maraton drama ya sah-sah aja

Maraton drama? Nggak masalah! via www.sharegif.com

Saat patah hati, kamu pasti merasa ada sesuatu yang hilang dari dalam hidupmu. Selain kehadiran dia yang justru memilih pergi, kamu pun akhirnya berusaha mati-matian agar tak memikirkan dirinya lagi. Seperti melakukan kegiatan yang kamu sukai. Tapi sebenarnya, dalam melakukan hal tersebut, selain bisa sebagai media untuk melupakan rasa sakit, kamu juga bisa sekaligus bersenang-senang. Contohnya, kamu bisa seharian pergi ke salon untuk perawatan atau sekadar di rumah nonton drama semalaman. Nggak akan ada yang protes karena hal itu sah-sah aja kamu lakukan.

2. Kadang patah hatimu juga bisa kamu jadikan bahan bercanda. Bahwa sesuatu yang serius dijalani bisa dengan mudahnya diakhiri

Udah serius eh taunya ditinggal. HAHAHA 🙂 via www.unsplash.com

Bawaannya ketika sedang patah hati pasti sendu dan sulit untuk sekadar tersenyum. Apalagi ketika melihat orang lain yang mesra dengan pasangan mereka masing-masing. Pasti kamu ingin segera berpaling, agar nggak teringat rasa sakitmu akibat dia yang dulu meninggalkanmu. Lain halnya saat kamu mendengar lagu-lagu cinta. Setiap liriknya pasti membuatmu segera tak ingin mendengarkannya lagi akibat muak dengan yang namanya cinta.

Namun, ketika kamu merasa risih melihat orang pacaran atau enggann mendengar lagu cinta, kamu akan lebih sulit untuk kembali tersenyum. Coba deh sekali-kali menjadikan patah hatimu sebagai salah satu alasanmu tersenyum. Pasti kamu akan lebih kuat lagi dalam menjalani hari-hari. Salah satunya dengan menjadikannya bahan bercandaan. Nggak ada salahnya kok kamu coba.

Kamu: Serius amat sih ngerjain tugasnya..

Temenmu: Emang kenapa?

Kamu: Jangan serius-serius deh. Soalnya yang serius dijalani bisa dengan mudahnya diakhiri! Hahaha

3. Patah hati memang membuat statusmu jadi sendiri. Namun kamu jadi bisa kembali menggemari apa yang dulu tak dia sukai

Tapi bolehkah ku selalu di dekatmu~ via www.unsplash.com

Kalau dulu saat masih punya pacar kamu tak bisa bebas nge-fans artis cowok karena pacarmu tak terlalu suka. Sekarang nggak harus lagi! Kamu jadi bebas untuk menggemari idola kesukaanmu, yang dulu mungkin diam-diam kamu puja di balik sosok dia yang kini memilih pergi. Nggak perlu lagi kamu kucing-kucingan saat ingin menonton konsernya atau menonton film-film yang idolamu perankan.

Intinya sih kamu bisa kembali menjadi dirimu sendiri, tanpa harus khawatir pasanganmu tak akan suka. Kamu tak perlu lagi berkompromi dengan keinginan-keinginan dia yang memintamu menjadi seperti ini dan itu. Disinilah poin baiknya, karena sebenarnya tak ada yang sepenuhnya berhak membuatmu berubah menjadi sosok yang berbeda.

4. Meskipun hatimu sakit, tapi kamu jadi bebas mau seru-seruan sama siapa aja. Mau cowok atau cewek, nggak akan ada yang protes lagi

Seru-seruan sama cowok cewek, bebas aja! via www.unsplash.com

Ketika masih punya pacar, secara nggak sadar kamu nggak selalu bisa seru-seruan sama teman-temanmu. Pasti ada rasa nggak enak karena kamu udah punya pacar yang bakalan protes karena kamu melakukan hal itu. Namun, ketika kamu udah menyandang status sendiri, seru-seruan sama teman-temanmu bisa kamu lakukan kembali. Hal tersebut sekaligus bisa kamu lakukan untuk mengalihkan rasa sakitmu dan bisa sedikit bersenang-senang.

Mau seru-seruan sama teman cowok atau cewek, nggak akan ada yang protes lagi. Mengingat kamu nggak lagi terikat sama siapa-siapa. Kamu mau nonton film, nonton konser, atau bahkan hanya jalan ke taman hiburan. Pokoknya seru-seruan bareng teman bisa kamu lakukan ketika patah hati melanda. Biar nggak kepikiran rasa sedihmu melulu.

5. Dengan patah hati, kamu secara nggak sadar jadi berani. Mulai berani menantang diri agar bisa terlepas dari masa lalu pahitmu dengan hal-hal yang sebelumnya belum pernah kamu lakukan

Jadi lebih berani untuk menatang diri via www.unsplash.com

Nggak melulu bersenang-senang dalam konteks duniawi saja yang bisa kamu lakukan saat patah hati. Kamu juga bisa menjadi pribadi yang lebih berani karena patah hati. Kamu jadi lebih bisa menantang diri untuk melepaskan diri dari masa lalu pahitmu dengan melakukan hal-hal yang sebelumnya belum pernah kamu lakukan. Misalnya, dulu kamu anti banget naik kendaraan umum, karena tiap hari ada yang rela atar jemput.

Namun begitu dia pergi setelah menyakiti, kamu pun jadi mau nggak mau harus tetap menjalankan aktivitas sehari-hari. Tanpa bergantung dengannya kamu pun pelan-pelan mencoba untuk berani kemana-mana sendiri. Berani naik kendaraan umum atau ojek online sendiri. Menantang diri untuk mencoba hal-hal baru itu ternyata seru juga. Karena selain jadi lebih berani, kamu pun secara nggak langsung bisa memupuk rasa mandiri.

Dari patah hati itu kamu bisa membalik keadaan. Dari pahit menjadi bangkit. Dari duka menjadi suka cita. Namun, semuanya kembali ke keinginanmu. Kalau kamu masih ingin galau-galau ria sambil tenggelam dalam rasa sakit, ya nggak apa-apa. Asalkan setelah itu kamu harus kembali bahagia. Hidup hanya sekali, kalau kamu nggak senang-senang sekarang ya kapan lagi?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Not that millennial in digital era.