Belajar Puitis Tanpa Terlihat Alay, Lewat Kumpulan Quotes dari Bernard Batubara Ini

Dalam sebuah hubungan, sikap saling romantis terkadang dibutuhkan agar hubungan berjalan manis. Namun, bagaimana jika pasanganmu merupakan orang yang jarang melakukan hal-hal romantis? Atau bahkan kamu termasuk ke dalam orang-orang yang nggak bisa bersikap romantis ke pasangan?

Advertisement

Bukan masalah besar jika memang tak bisa berlaku romantis. Tapi tak berarti kamu tak bisa menjadi puitis sesekali tanpa harus terlihat alay. Kumpulan kutipan a la Bernard Batubara yang merupakan penulis novel cinta best-seller ini bisa kamu jadikan pilihan untuk menunjukkan sisi romantis dari dirimu. Kamu nggak perlu lagi jadi pacar yang sok puitis, karena melalui kutipan-kutipan tersebut bisa membuat hubungan kalian semakin romantis.

1. Aku udah siap jatuh cinta lagi sama kamu

Jatuh cinta lagi sama kamu via www.sincerelykinsey.com

Karena hal-hal sepele lah yang membuat kamu semakin jatuh cinta padanya. Bukan dengan segala sesuatu yang dia punya.

2. Kamu adalah alasanku untuk tetap bertahan

Aku tetap bertahan karena kamu via www.sincerelykinsey.com

Meskipun banyak tantangan yang datang dalam menjalani hubungan, tapi kamu yakin bahwa dia lah yang membuatmu berhasil bertahan sampai sekarang.

Advertisement

3. Aku terlambat melabuhkan cintaku padamu

Aku udah milih kamu via www.sincerelykinsey.com

Ada sedikit rasa sesal di dada karena terlambat bertemu dia. Namun pada akhirnya kamu bersyukur karena Tuhan telah menggariskan takdirmu dengan dirinya.

4. Karena aku tulus memiliki cintamu

Meskipun kalian jarang romantis-romantisan, tapi percayalah ada ketulusan di dalam cinta yang kalian pupuk bersama. Dari ketulusan itu kamu merasakan menjadi pemenang di hatinya.

5. Boleh aku mendapatkan pelukan darimu?

Advertisement

Karena itulah sebuah pelukan bisa mewakili segala perasaan yang ada. Perasaan rindu, perasaan cinta dan perasaan yang tak bisa kamu sebutkan dengan kata-kata.

Klik halaman selanjutnya untuk tahu quote dari Bernard Batubara yang lainnya ya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Not that millennial in digital era.

CLOSE