5 Alasan di Balik Keharusan Perempuan Untuk ‘Tarik Ulur’ dan Kenapa Kamu Harus Berhenti Melakukannya!

“Menurut kamu, aku harus tarik ulur gak ya?”

Kira-kira begini pertanyaan yang baru saja teman saya tanyakan setelah curhat tentang orang yang ia sukai. Selama kehidupan percintaan yang saya dan teman-teman saya alami, banyak nasihat-nasihat maupun tips cinta yang saya berikan maupun peroleh. Salah satu yang paling banyak saya dengar adalah keharusan perempuan untuk bisa ‘tarik ulur’ alias play hard to get. Nasihat ini bukan cuma datang dari teman, tapi juga dari orang tua yang seharusnya memang sudah banyak makan asam garam kehidupan. Keharusan untuk tarik ulur ini bahkan didukung beragam alasan yang terdengar menjanjikan. Yuk, simak lebih lanjut di bawah ini!

1. Laki-laki menyukai sensasi perjuangan mengejar perempuan.

Biarkan aku mengejarmu! via http://giphy.com

Advertisement

Jadi, walaupun kamu juga menyukainya, jangan membuat perjuangan mengejarmu menjadi mudah dan cepat! Jika ia sulit mendapatkanmu, dia akan lebih bangga dan tidak dengan gampang meninggalkanmu mengingat kerasnya perjuangannya sebelum mendapatkanmu!

2. Tidak menunjukkan perasaanmu membuatmu lebih misterius dan seksi, sedangkan bersikap “easy” tidak.

Be misterious! via http://giphy.com

Saat ada yang mendekatimu dan kamu pun punya perasaan yang sama, semestinya semua akan berjalan dengan mudah jika kalian berdua sama-sama terbuka. Tapi katanya kalau kamu jujur kamu bakal kelihatan gampangan, lho! Mau? Nggak, kan? Makanya sebaiknya jangan terlalu jujur!

3. Menunjukkan besarnya ketertarikanmu sejak awal memberikan kekuatan pada pasanganmu untuk mengendalikan hubungan kalian ke depannya.

I like you! via http://giphy.com

Kamu sering mendengar pernyataan ini? Ya, konon jika kamu menunjukkan ketertarikkanmu kepadanya sejak awal maka pasanganmu akan merasa bahwa kamu sudah berada di telapak tangannya. Dia akan menjadi pihak yang dominan di hubungan kalian dan merasa bisa berbuat sesukanya.

Advertisement

4. Menjadi pribadi yang sulit diraih membuatmu lebih diinginkan para lelaki.

Jangan dekati aku! via http://giphy.com

Ketika mendapatkan perempuan yang semua orang tahu betapa susahnya buat didapetin pastinya bakal membuat lelaki yang mendapatkannya merasa bangga, kan? Sedangkan kalau pacaran sama perempuan yang dengan mudahnya pacaran sana-sini ya sama sekali nggak bisa dibangga-banggain.

5. Membatasi diri dari pasanganmu membuat mereka menginginkan lebih dan lebih lagi.

Ibaratnya seseorang yang kecanduan namun tidak bisa memuaskan kecanduan itu, maka ia akan semakin memikirkan dan mencari segala macam cara untuk bisa mendapatkan yang ia inginkan. Begitu pula ketika seorang lelaki sedang "kecanduan" dengan dirimu tapi kamu malah lebih sering menolak dan menghiraukannya, pasti dia akan semakin terobsesi dengan dirimu.

6. TAPI… TUNGGU DULU

Eitsss tunggu dulu! via http://giphy.com

Advertisement

Terdengar masuk akal? Mau mulai mengerahkan kemampuan tarik ulurmu? Tunggu! Coba pikir!

1. Jika ia benar-benar mencintaimu, apakah dia akan lebih mudah melepaskanmu hanya karena perjuangan mendapatkanmu tidak sulit? Kamu harus ingat, love may be difficult but when it's real, it will feel easy.

2. Be honest! Ketika kamu juga menyukainya, tunjukkanlah! Tapi… bagaimana jika lelaki itu malah menjauh? Wah, justru kamu beruntung bisa menjauh dari seseorang yang tidak benar-benar menyukaimu! Apalagi jika orang itu malah merasa kamu sudah di genggamannya dan berbuat semaunya, segera jauhi dia!

3. Kamu takut menyesal telah menurunkan harga dirimu dengan menunjukkan ketertarikkanmu kepada orang yang mendekatimu? Kamu harus mulai merubah pola pikirmu! Ketika kamu menjadi dirimu sendiri dengan bersikap jujur dan autentik dengan perasaanmu, tak ada yang perlu kamu sesali. Karena itulah dirimu! Jika si dia tidak menghargai kejujuranmu, it's his loss! Bahkan banyak lho lelaki yang malah kagum dengan perempuan yang autentik!

4. WARNING! Rape culture ternyata muncul dari mindset tarik ulur ini, lho! Kaum lelaki mulai menghiraukan kata TIDAK yang berasal dari mulut perempuan dan hanya fokus dengan apa yang ia inginkan. Konsep play hard to get yang digandrungi perempuan membuat para pelaku pemerkosaan berkata "Walau ia bilang tidak, saya tahu ia juga menginginkannya" Duh, bikin merinding nggak sih?

Nah, sudah tahu kan kenapa kamu harus berhenti tarik ulur? Daripada play hard to get, lebih baik tingkatkan kualitas dirimu! Dengan begitu, otomatis kamu menjadi perempuan yang memang hanya bisa didapatkan laki-laki berkualitas. Fokus kembangkan dirimu dan semua orang pun akan tahu:

"She's not playing hard to get. SHE IS HARD TO GET!"

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Creative Writing & Visual Design Enthusiast. Self Love Practitioner. A mad part time blogger on www.gegegila.com. Occasionally release my narcissism on instagram @michelegge.

CLOSE