5 Hal yang Harus Kamu Tahu Mengenai Kepribadian Introvert!

Begini, ya. Aku hanya ingin meluruskan satu hal yang sedikit menganggu pikiranku. Banyak artikel yang bertebaran menjelaskan berbagai macam cara untuk menghadapi seseorang dengan kepribadian yang satu ini.

Kalian bisa tebak kepribadian apa tersebut?

Untuk kalian yang tepat menebaknya, selamat. Karena kepribadian yang aku maksud itu adalah Introvert.

Aku benar-benar enggak habis pikir, sepertinya untuk menghadapi orang-orang seperti ini membutuhkan trik dan perlakuan khusus. Sekilas, orang dengan kepribadian Introvert itu adalah sebuah spesies asing yang harus dihadapi dengan cara-cara tertentu.

Huh, aku tersinggung. Apa aku yang terlalu sensitif mengenai hal ini? Tapi untuk sekedar informasi yang sebenarnya tidak berguna ini, aku mempunyai kepribadian Introvert juga,loh. Aku merasakan banget bagaimana mempunyai kepribadian yang satu ini.

Jadi begini loh ya teman-teman online ku yang sedang membaca artikel ini. Seseorang dengan kepribadian introvert itu sama saja seperti ekstrovert ataupun si pendatang baru, yaitu ambivert. Kita semua mahluk sosial yang “mau-gak-mau” yang membutuhkan orang lain dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Namun yang membedakan adalah “cara” kita menjalani kehidupan tersebut.

Bagaimana seorang introvert menjalani kehidupan sehari-harinya? Oke langsung aja disimak,yah!

1. Pendengar yang Baik

Good Listener via https://www.google.

Salah satu hal yang paling menonjol dari kepribadian introvert itu adalah kami pendengar yang baik. Ralat, amat sangat baik. Kalian mau curhat tentang hal apapun, kedua kuping kami akan siap sedia untuk mendengarkan dan memberikan saran terbaik jika diminta.

2. Sendirian? Enggak Masalah, Kok

Listen via https://www.google.com

Bagi kami, momen dimana tidak ada orang lain di sekitar adalah sebuah kebahagiaan. Bukan karena kami tidak ingin bersosialisasi, namun terkadang, terlalu banyak berinteraksi dengan banyak orang membuat energi kita habis terkuras. Dan dengan melakukan me-time, energi kami akan terisi kembali.

3. Suka Kehabisan Topik Obrolan

Kehabisan Topik via https://www.google.com

Salah satu hambatan terbesar kami adalah ketika menciptakan sebuah topik obrolan dengan orang lain. Terkadang, kita tau banyak hal, namun sulit mengekspresikan hal tersebut lewat ucapan.

Banyak yang beranggapan bahwa kami ini membosankan, namun pada kenyataannya, kami hanya belum menemukan rangkaian kata dan keberanian yang bulat untuk menciptakan sebuah obrolan yang menyenangkan.

4. Karya Seni? Media Kami Untuk Berekspresi!

Karya Seni via https://www.google.com

Mungkin kami bukanlah seseorang yang mahir merangkai kata-kata untuk di ucapkan secara lisan.

Namun merangkai kata-kata lewat tulisan, seperti puisi, syair, sajak ataupun cerita pendek? Kami mampu membuat siapapun yang membacanya larut dalam untaian kata.

Karya seni seperti goresan warna pada lukisan, alunan lagu dari musik yang dimainkan, pahatan pada patung yang mempunyai makna, adalah sebuah media yang mampu menunjukkan ekspresi perasaan kami yang sesungguhnya

5. Kami Butuh Waktu Untuk Lebih Dekat

Close via https://www.google.com

Ini hal terpenting yang ingin disampaikan.

Kami ini adalah pribadi yang tidak mudah mengutarakan apa yang kami rasakan secara langsung. Kami mampu membuat orang lain tertawa, mengobrol berjam-jam tanpa kehabisan topik dan menjadi seseorang yang mengasyikan.

Namun, untuk mencapai hal tersebut, kami membutuhkan waktu.

Memang memakan waktu, namun memang seperti itu kenyataannya. Kami cukup selektif dalam memilih orang-orang dalam hidup. Bukan karena kami merasa menjadi yang terbaik, bukan. Karena kami ingin dipahami.

Menjadi seseorang kepribadian introvert memang mengalami banyak kesulitan, khususnya dalam berinteraksi dan berkomunikasi dengan orang lain. Namun, bukan berarti kami tidak mampu, hanya saja kami membutuhkan waktu.

Iya, hanya itu.