Break? Sadarlah Itu Hanya Cara Halus Untuk Katakan Putus

 

Akan memutuskan untuk break dalam hubungan kalian? Pikir baik-baik deh keputusan itu. Justru dengan break kamu seakan bakal memutus komunikasi dengannya dan itu juga akan menambah buruk hubungan dengannya.

Bukankah dalam hubungan itu yang terpenting adalah komunikasi?

1. Break Itu Memutus Komunikasi Dengannya

Komunikasi Menjadi Putus via http://relationshipsurgey.com

Advertisement

Seperti kita ketahui bahwa kunci dalam sebuah hubungan itu adalah komunikasi.

Bagaimana bisa ketika kamu sedang sayang-sayangnya dengannya, tiba-tiba dia meminta break? Alangkah lebih baiknya, ketika ada masalah antara kalian berdua, bicarakan dengan baik-baik masalah tersebut. Bukan malah menghindar dan lari begitu saja dari masalah.

Ingat komunikasi itu penting, maka komunikasikanlah masalah kalian berdua, cari jalan keluarnya.

Advertisement

Masalah itu bukan dihindari, tapi dihadapi dan dicari solusi juga jalan keluarnya.

2. Break Memang Sebagai Cara Kita untuk Saling Intropeksi Diri

Intropeksi Diri via http://livescience.com

Meskipun dalam break itu ada moment-nya kita saling intropeksi diri. Namun ingatkah kamu bahwa ketika kalian telah sampai pada tahapan proses intropeksi diri dan memperbaiki diri, pasti ketika akan memulai hubungan lagi dengannya ada perasaan canggung yang menyelimuti.

Advertisement

Itulah yang nantinya lama-kelamaan akhirnya menjadikan hubunganmu dengannya mulai renggang.

Dan akhirnya kalian sepakat mengakhiri hubungan.

Intropeksi diri itu perlu, namun bukan caranya memutus komunikasi dan pergi begitu saja dari masalah. Pergi dari masalah justru membuat masalah semakin menumpuk dan semakin rumit.

3. Break Seperti Pelampiasan Kebosanan Menjalin Hubungan Dengannya

Mulai Bosan Dengannya via http://listener.co.nz

Justru itulah alasan yang paling mendasar mengapa hubungan kalian ujungnya akan berakhir. Ditambah dengan keputusan untuk break, seakan kalian akan memilih kabur dari sebuah masalah dihubungan kalian.

Alangkah lebih baiknya, kalian mencari hal-hal yang extraordinary dalam hubungan kalian. Misalnya kalian bersama melakukan kegiatan baksos, travelling, mencoba wirausaha bareng, menjalani hobi kalian berdua atau hal-hal yang simple lainnya yang membuat kalian berdua senang.

Bosan dalam hubungan itu wajar, namun dengan caramu pergi dan tak menghadapi kebosanan justru akan menimbulkan masalah baru bersamanya.

4. Break Memang Alasan Halus Darinya untuk Mulai Melupakanmu

Break Dalam Hubungan via http://meriage.com

Ini mungkin adalah alasan kesekian untuk mengakhiri hubungan kalian, terlebih dia sebenarnya memang berusaha untuk putus. Namun bingung akan jalan apa yang memang baik ditempuhnya, sehingga dia memulai keputusan dengan jalan break.

Ya dalam break ini, seakan dia atau kamu, akan memulai mencoba terbiasa sendiri tanpanya. Sehingga proses ini bisa dikatakan adalah proses pembiasaaan untuk menjalin kehidupan sendiri.

Kalau memang niat dia break adalah untuk melupakanmu, lebih baik kamu ambil sikap tegas pada hubungan kalian, mau lanjut atau berakhir.

5. Break Itu Konyol

Kenapa konyol? Dari beberapa temanmu mungkin pernah mengalami break dalam hubungannya, coba tanyakan apakah sampai sekarang hubungannya masih jalan?

Mungkin hanya ada beberapa saja yang awet dan bertahan.

Nah ini, break itu seakan ketidaktegasan kamu untuk bilang “iya kita putus" atau "maaf kayaknya kita akhiri deh hubungan ini”.

Justru ketika kamu tegas pada hubungan kalian mau diperbaiki bersama atau diakhiri, itulah bentuk ketegasan kalian dan kedewasaan kalian dalam menghadapi masalah. Karena ketika break justru akan menggantungkan hubungan kalian. Terlebih break yang terhitung lama darinya.

6. Break Itu Menggantungkan Kalian

Hubungan Yang Digantung via http://kompasiana.com

Ini mungkin akhir dari sebuah apa yang dinamakan break, dalam sebuah hubungan yang tidak ada kejelasan kelanjutannya. Mau dilanjutkankah, kalian menjalin hubungan lagi atau mau memang diakhiri.

Kadang ini pertanyaan yang muncul, di benak kalian.

Nah, ketika break yang tidak ada kejelasan antara kapan selesainya dan mau bagaimana setelah break itu juga menjadikan kita semakin kebingungan dalam sebuah hubungan.

Tapi walau bagimanapun hindarilah untuk memutuskan break dengannya, dari beberapa pertimbangan di atas.

Pecahkan sebuah masalah dalam hubungan kalian dengan cara yang baik dan cara yang dewasa.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Hanya Seorang Insan Manusia yang Masih Terus Berjuang Melampaui Cita-Cita yang Diinginkan

CLOSE