Inilah 8 Penyakit Berbahaya Jika Kamu Tak Memakai Jaket Saat Berkendara di Malam Hari

Berkendara dengan motor di malam hari memanglah mengasyikan, apalagi dengan si doi. Bagi kamu yang bekerja atau bertugas di malam hari dan tidak boleh mengenakan jaket pasti harus terima resikonya. Karena angin atau udara di malam hari tidaklah sesegar udara di pagi hari, malah bisa berbahaya bagi kesehatan tubuh. Untuk kamu yang suka melakukan perjalanan di malam hari dan tidak memakai jaket, inilah penyakit-penyakit yang siap menemanimu.

Apa saja penyakit yang bisa membahayakan kesehatan bagi tubuhmu? Mari kita simak bersama.

1. TBC (Tuberculosis)

Atasi batuk dengan bahan alami via https://sehatly.com

TBC (Tuberculosis) yaitu salah satu penyakit atau gangguan sistem pernafasan yang disebabkan oleh polusi udara yang didalamnya mengandung zat-zat beracun. Gejala dari penyakit ini yaitu penurunan berat badan, batuk disertai darah, batuk lebih dari 3 minggu, timbulnya rasa nyeri dada, menurunnya nafsu makan, dan sering berkeringat di malam hari. Untuk mengatasi penyakit ini, kamu bisa lebih memperhatikan pola makan, makanlah makanan yang bergizi dan lakukan vaksin BGC, serta berolahraga untuk mengolah pernafasanmu.

2. Tubuh Mudah Lelah dan Lemas

Lemas tak bertenaga via https://camargus.com

Saat berkendara menggunakan motor dengan jarak jauh di malam hari, tubuh yang terus melaju ini telah melawan terpaan angin. Jika kamu tak memakai pelindung tubuh seperti jaket, maka tubuhmu tidak kuat menahan angin. Sehingga kesehatanmu bisa menurun dan menyebabkan masuk angin atau angin duduk. Untuk meningkatkan stamina pada tubuhmu, sebaiknya perbanyak mengonsumsi buah atau sayur yang mengandung vitamin C, B, dan A. Seperti yang terdapat pada jeruk, tomat, dan apel.

3. ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut)

ISPA via https://sehatly.com

Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut ini termasuk penyakit yang berbahaya karena bisa menular. Gejala yang ditimbulkan seperti, demam, batuk, flu, pusing dan sakit kepala, badan terasa pegal-pegal, serta nyeri pada persendian. Selain itu, bisa juga menyebabkan sakit tenggorokan, sesak nafas dan nyeri dada, serta suara menjadi serak. Untuk mengobatinya, segeralah berkonsultasi ke dokter agar mendapat obat antibiotik yang setara dengan penyakit.

4. Suhu Tubuh Menurun

Kaget via https://camargus.com

Suhu normal yang dimiliki manusia yaitu sekitar 35 – 36°C. Jika kamu tak memakai jaket, maka suhu tubuh akan menurun seiring dengan suhu dingin di malam hari. Manusia termasuk makluk hidup yang berdarah panas, sehingga pada saat terjadi penurunan suhu maka tubuh akan bereaksi terhadap perubahan tersebut. Hal ini membuat tubuh secara otomatis untuk menyuplai lebih banyak darah ke daerah dada. Jika kamu sering tak memakai pelindung dada atau jaket di malam hari, maka akan terjadi penumpukan cairan di organ paru-paru. Sehingga dapat menimbulkan infeksi saluran pernafasan. Untuk meningkatkan suhu tubuh, kamu bisa melakukan olahraga seperti jogging dan latihan kardiovasikular, serta minum air hangat.

5. Paru-Paru Basah

Paru-paru basah via https://sehatly.com

Jika angin masuk ke dalam dada atau leher maka berdampak membahayakan kesehatan, terutama pada saluran pernafasan yaitu berupa paru-paru basah. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus, bakteri atau jamur. Gejalanya berupa sesak nafas, batuk berdahak, telapak tangan dan kaki terasa dingin dan berkeringat. Untuk mengobatinya, kamu bisa membuat ramuan dari tanaman ciplukan dengan cara merebusnya hingga mendidih dan diminum sebanyak 3 kali dalam sehari.

6. Bronkitis

Kenali penyebab bronkitis via https://sehatly.com

Penyakit pada saluran pernafasan ini memiliki tanda-tanda seperti batuk berdahak yang relatif lama, demam dengan suhu tubuh lebih dari 38 derajat celcius, merasa kelelahan pada saat melakukan aktivitas, sesak nafas yang hampir mirip dengan penderita asma, terjadi pembengkakan pada kaki dan tungkai kaki. Untuk mengobati penyakit ini kamu bisa gunakan jahe dengan cara merebusnya dalam air mendidih dan diminum setiap hari agar bronkitis bisa sembuh dengan cepat.

7. Kanker Paru-Paru

waspada kanker paru via http://res.cloudinary.com

Paparan polusi udara yang mengandung partikel bahan-bahan kimia, seperti kandungan SO2, NO2, dan CO2. Paparan gas-gas tersebut dapat menimbulkan efek samping seperti mual, pusing, serta tubuh kekurangan oksigen. Selain itu juga bisa menimbulkan penyakit kanker paru-paru. Tanda-tanda dari penyakit ini yaitu batuk berdarah, pembengkakan pada daerah muka dan leher, sesak nafas dan nyeri dada, berat badan menurun, kesulitan untuk menelan makanan, sering mengalami kelelahan, sakit pada bagian tulang, bahu, lengan atau tangan, serta perubahan bentuk cembung pada ujung jari. Kamu bisa mengobati penyakit ini dengan meminum air rebusan daun sirsak yang ampuh mematikan sel kanker.

8. Angin Duduk

Angin duduk via https://img.okezone.com

Mengendarai sepeda motor tanpa pelindung juga bisa menyebabkan angin duduk. Angin duduk yaitu nyeri pada dada akibat otot-otot jantung kurang mendapat pasokan darah. Hal ini dikarenakan terlalu banyak angin yang masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah pada sistem pernafasan. Tanda-tanda yang ditimbulkan yaitu sesak nafas, nyeri pada dada, lengan kiri, punggung, dan leher, tubuh mudah lelah, mual, pusing, dan keringat yang berlebihan. Sebaiknya setelah pulang dari perjalanan, kamu segera meminum air hangat agar angin di dalam tubuhmu bisa cepat keluar.

Maka dari itu, bagi kamu yang suka berkendara dengan motor di malam hari. Sebaiknya menggunakan pelindung dada atau jaket yang tebal untuk melindungi dada. Fungsi jaket yang kita kenakan pada saat mengendarai motor adalah sebagai isolator panas, sehingga suhu tubuh kita akan tetap terjaga. sebaiknya pilih bahan jaket yang kuat, tebal, dan berserat seperti sweater, kulit dan parasut agar angin bisa terhalangi. Selain itu, gunakan masker agar kamu tidak menghirup udara yang terkena polusi agar kesehatan pada saluran pernafasanmu tetap terjaga.