Kuliah di jurusan MIPA memang pilihan anti-mainstream yang sering dianggap sebelah mata oleh lingkungan sekitar dan bersiaplah untuk mengalami berbagai hal-hal di bawah ini ketika kamu mulai kuliah di jurusan MIPA.
1. Dipuji Karena Dianggap Pintar
"Ngambil jurusan apa dek?"
"Kimia Om…"
"Teknik Kimia??"
"Kimia MIPA om."
"Wah pinter ya?"
2. Dikira Mau Jadi Dosen
Kayaknya hampir setiap anak MIPA pernah ditanyain hal ini ya. Hellooooo… Kuliah di MIPA gak melulu jadi dosen kali. Bahkan anak teknik atau jurusan lain juga bisa jadi dosen. Ya at least di tempatnya dia kuliah. Hihihi
3. Takut Gak Kuat Kuliah
Seabreg teori dan praktikum pastinya bikin kamu stress banget kuliah di MIPA. Belum lagi banyak gosip yang bilang MIPA mah gampang masuknya tapi susah keluarnya. Pasti ada fase dimana kamu takut gak kuat kuliah di MIPA dan sempet kepikiran untuk pindah jurusan. WHAT??!! Ya saya juga pernah seperti itu. :p
4. Bingung Prospek Kerja
Memang beda banget antara anak MIPA yang banyak belajar konsep dengan anak teknik yang banyak belajar hal-hal yang practical. Maka wajar aja banyak perusahaan yang lebih suka nyari anak teknik. Tapi jangan salah loh. Zaman sekarang yang penting itu skill, apalagi soft-skill. Gak sedikit loh anak MIPA yang unjuk gigi dan kerja di bidang-bidang teknik. Bahkan ada yang menempati top-level management misal Pak Budi Sadikin (mantan direktur Bank Mandiri) yang ternyata dulu kuliah di Fisika Nuklir loh!
5. Takut Gak Punya Waktu Bareng Teman
Mulai dari PR, belajar persiapan ujian, praktikum, bikin laporan… Aaaahhh.. Kebayang dong waktu untuk nongkrong bareng teman-teman bakal berapa lama?
"Sempet gak ya nongkrong sama teman-teman gue?"
Mungkin pertanyaan itu sering banget muncul disaat sibuk-sibuknya agenda perkuliahan. I know that feeling. :))
Berdasarkan pengalaman, asalkan kita pinter ngatur agenda dan gak menunda-nunda pekerjaan, masih mungkin banget kok kamu nongkrong buat nonton atau ngobrol di cafe favorit kamu."
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”
kok gak ada yang komentar ya