5 Sikap yang Membantu Kamu Bakit Lagi dan Kegagalan Cukup Terjadi Sekali

Kagagalan masih dapat dirayakan dengan penuh keikhlasan

 

Yang namanya gagal itu membuat hati sedih, sakit, kecewa dan marah. Karena harapan yang telah kita bangun tinggi dan kokoh, tiba-tiba hancur runtuh seketika. Rasanya kata bangkit tak ada lagi dalam alam pikir, karena setengah dari semangat itu telah hancur berantakan, akankah bangkit masih bisa dilakukan ?

Apa yang bisa kita lakukan untuk merayakan kegagalan? Haruskah kita hanya menangis semalaman dikamar atau diam tak mau apa-apa lagi ? Jawabannya kita harus bangkit. Dan bagaimana caranya? Caranya adalah kita mulai lakukan 5 hal ini sekarang.

 

1. Tersenyumlah, meski kamu sadar semua masih terasa pahit

smile be happy

smile be happy via https://unsplash.com

Advertisement

Tersenyum, 1 kata yang terdengar sederhana namun sulit untuk dipraktikkan, karena tersenyum memiliki sejuta makna yang kadang sulit didefinisikan.Bisa jadi kita tersenyum karena bahagia, bisa pula kita bersedih dalam senyuman.

Tapi percayalah, dengan senyum hatimu akan sedikit terobati dari sedih. Tersenyum membuat terpancar aura positif. Dengan tersenyum dikala hati kamu hancur, menandakan hatimu begitu kuat, lebih kokoh dari harapan-harapan yang telah sirna. Maka langkah pertama merayakan kegagalan adalah dengan tersenyum.

2. Mencari kesalahan atau kekurangan dari kegagalan kemarin, lalu membuat ulang rencana untuk meraih impian

Tulis impianmu

Tulis impianmu via https://unsplash.com

Ketika gagal dalam meraih apa yang dimpikan hal yang harus dilakukan selanjutnya adalah membuat ulang rencana baru, rencana lain yang mudah-mudahan bisa membawa kita ke tahap sukses.

Advertisement

Karena jika kita gagal, tak ada salahnya untuk terus mencoba lagi sampai impian itu tercapai. Jangan takut jatuh lagi, seandainya masih jatuh teruslah berdiri tegak dan menyusun langkah-langkah lain, lalu wujudkanlah. Niscaya gagal pun akan minder dengan semangatmu.

3. Introspeksi agar bisa membenahi diri, dan berusaha menghargai waktu lagi

time is exspensive

time is exspensive via https://unsplash.com

Barangkali, saat kamu gagal penyebabnya adalah dirimu sendiri, penyebabnya kamu terlalu menyepelekan waktu yang ada. Terlalu santai menghadapi hidup, hingga lupa pada impian dan rencana hidup.

Maka mulailah beljara melihat diri sendiri, kesalahan-kesalahan yang ada, lalu hagai waktu yang ada. Jangan sampai gagal lagi karena terlalu mengecilkan hal-hal yang suatu saat bisa menjadi besar, contohnya waktu.

Advertisement

4. Kurangi bermain media sosial dan mulailah melangkah di dunia nyata

Kebanyakan orang gagal lau mengeluh disosial media, apakah itu langkah yang baik ketika gagal ? Tentu tidak, yang paling benar adalah simpan gawai kita, kurangi bermin sosial media untuk hal tidak penting apalagi mengeluh.

Mulailah aksi nyata dalam meraih impian, yaitu sunguh-sungguh didunia nyata. Bukan hanya pamer atau mengeluh di media sosial. Karena itu dapat menghambat langkahmu. Bisa bisa yang lain mulai menjalankan mimpi didunia nyata, kamu masih bermimpi di dunia maya.

5. Selalu dekatkan diri kepada Tuhan, karena Dia lah pemegang takdir kehidupan

JIka gagal tidak terlalu baik mengeluh keorang lain, yang baik itu adalah berkeluh kesahlah padaNya, sang pemegang kunci kehidupan, niscaya Dia akan mendengar dan membantu usaha kita semua. Dengan dekat padaNya , maka kamu akan lebih tegar menghadapi kenyataan pahit. Dan percaya apa yang Dia kehendaki adalah yang terbaik dan sesuai apa yang kita butuhkan.

Yuk kita yang gagal berusaha lagi dan berdo\'a dengan sepenuh hati, semoga gagal hanyalah kesuksesan yang tertunda dan kelak sukses akan datang.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Dengan menulis aku yakin aku akan tersimpan dalam pikiranmu selamanya.

CLOSE