Karena Pada Dasarnya Kerjaan Itu Nggak Cuman Jadi PNS Aja

Jumlah pengangguran di Indonesia memang sudah lumayan turun jika dibandingkan dengan tahun kemarin seperti dikutip pada situs Tempo, “Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) pada Februari 2016 tingkat pengangguran terbuka turun hingga mencapai angka 7,02 juta orang atau 5,5 persen jika dibandingkan dengan data BPS pada Februari 2015 yang mencapai 7,45 juta orang atau sekira 5,81 persen.”

Pertumbuhan makro ekonomi yang cukup kuat selama lebih dari satu dekade ini secara berlahan telah mampu menurunkan angka pengangguran di Indonesia. Namun, dengan kira-kira dua juta penduduk Indonesia yang tiap tahunnya terjun ke dunia kerja, adalah tantangan yang sangat besar buat pemerintah Indonesia untuk menstimulasi penciptaan lahan kerja baru supaya pasar kerja dapat menyerap para pencari kerja yang tiap tahunnya terus bertambah; pengangguran muda (kebanyakan adalah mereka yang baru lulus kuliah) adalah salah satu kekhawatiran utama dan butuh adanya tindakan yang cepat.

Akibat dari pilih-pilih perkerjaan adalah salah satu penyebabnya loh, mentang-mentang sekolah sudah tinggi jadi pilih pekerjaan dengan gaji tinggi dan perusahaan ternama apalagi untuk pemula, tidak akan efektif. Atau malah minder, karena belum punya gelar jadi ragu buat kerja takut ini itu yang menyebabkan pengangguran bertambah banyak.

Dan lagipula, pekerjaan itu banyak kok, nggak cuma jadi PNS saja. Memang ada beberapa orang masih belum bisa terbuka terhadap berkembangnya dunia, “Kalau nggak jadi PNS nggak kerja namanya.” Begitulah kurang lebih kata-kata mereka. Disini, Hipwee mau menjelaskan kalau kerjaan itu banyak macamnya, nggak itu-itu doang kok. Kalian juga bisa share ke temen atau siapapun yang masih kolot dengan pemikiran bahwa kerja-itu-ya-jadi-PNS-titik.

So, enjoy!

1. Seniman

Seniman itu juga pekerjaan dan banyak sekali macamnya, mulai dari pelukis, pemeran film, penyanyi dan segala macam. Kalau dijabarkan pun masih akan ada banyak lagi. Pelukis pun banyak, dari yang realistik, abstrak sampai anime. Memang sih mereka nggak kerja di kantor, nggak pakai kemeja, jas rapi, dasi ataupun sepatu hitam mengkilat tapi mereka kerja, inget loh, kerja. Kebanyakan dari mereka justru lebih bebas tapi tidak liar, maksudnya begini, tidak ada seorang seniman yang mau diatur (aku yakin) mereka lebih suka mengekspresikan sesuka hati, saat kerjapun nggak harus pakai baju bagus dan rapi.

Pakai boxer aja? Boleh. Mereka lebih banyak tidak terikat waktu, dan mungkin ini salah satu faktor kenapa mereka suka bermalas-malasan dulu dan banyak yang suruh cari kerjaan lain. Padahal ini kerja. Kecuali kalau kamu seniman pemeran film, harus on time.

2. Penulis

Penulis itupun banyak macamnya, mulai dari penulis novel, puisi, cerpen, artikel, blog, editor, copywriter dan sebagainya. Agak berbeda tapi sedikit hampir sama seperti seniman. Seorang penulis lebih baik tidak malas-malasan ya, kalau itu kepepet banget sih nggak masalah kali ya. Yang jadi masalah itu kalau kamu seorang penulis artikel atau blog, harus rajin dan memenuhi jadwal yang kamu buat biar pembacamu tidak kabur. Begitu pula dengan editor, jangan bermalas-malasan biar kerjaanmu selesai sebelum deadline.

Tidak sedikit dari kita yang menulis naskah novel dari jaman bumi belum diciptakan sampai sekarang belum kelar-kelar, malah ketumpuk naskah yang baru, kerjaan nulis freelance, event-event menulis, alhasil naskah novelmu tertunda (lagi). Jadi, kamu harus buktikan ke mereka kalau kamu itu luar biasa, kamu itu bisa.

(Temen) : "Cieee penulis nih, gimana novelmu? Udah jadi?"

(Aku) : "Belum." *hiks*

(Temen) : "Dari dulu kok belum selesai-selesai, kamu ini nulis novel apa nanem pohon sih?"

(Aku) : "Cuman butuh waktu yang tepat." *dalam hati ngedumel*

3. Animator

Menjadi seorang animator itu memang tidak gampang, mulai dari belajarnya sampai kerjanya kalau di Indonesia. Jadi, harus pinter-pinter cari peluang. Seperti mengumpulkan informasi, studio-studio animasi di Indonesia itu mana aja? Apa sih yang sedang diminati orang Indonesia?

Kalaupun kamu ingin menjadi animator di luar negeri, ya nggak segampang itu. Ingat pepatah, sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit. Kamu yang masih pemula, bisa kok mulai dari yang kecil-kecil dulu, seperti bergabung di studio animasi yang ada di daerahmu dulu atau komunitas animator yang kamu buat, lalu mulai berkarya dan buat portofolio terbaikmu.

Jika sudah merasa, "Inilah waktunya" kamu bisa melamar ke studio animasi di Jogjakarta, Solo, Malang, Surabaya, Batam atau Denpasar, masih banyak lagi sih. Soalnya denger-denger gaji animator itu lumayan loh, dibayar per detik, wow banget kan? Tapi nggak semuanya sih, tergantung bagaimana perjanjiannya. Apalagi animator di Indonesia itu masih awam untuk sebagian orang, jadi kesempatan banget. Kadang nih…

(Tetangga) : "Sekarang sibuk ngapain toh nduk?"

(Aku) : "Ini mbak lagi ngerjain project itu loh, yang ada di stasiun tv **** "

(Tetangga) : "Memangnya kamu ini kerja apa to?"

(Aku) : "Animator mbak." *sambil meringis*

(Tetangga) : "Animator? Apa itu? Kerjanya ngapain?"

(Aku) : *meneteskan air mata*

4. Illustrator

Illustrator via https://helpx.adobe.com

Hampir sama seperti animator, seorang illustrator pun masih awam terkadang untuk sebagian orang. Tapi yakin deh, mereka itu makhluk-makhluk keren, nggak cuma illustrator-nya aja, pekerjaan mereka itu loh, yummy banget. Bikin ngiler. So artistic!

5. Desainer

Kalau desainer sepertinya sudah mulai banyak diminati oleh para pemuda-pemudi di Indonesia. Mulai dari desain grafis, desain interior, desain komunikasi visual, desain fashion dan masih banyak lagi. Selain keren, pekerjaan mendesain ini juga lumayan loh. Sudah banyak situs dalam atau luar negeri yang menawarkan freelance untuk membuat desain logo, interior, indie clothing bahkan desain banner, name card, baliho, brosur, kalender maupun iklan yang tayang di televisi. Patut dicoba buat kalian yang merasa jago.

6. Guru Privat

Kalian yang sudah pandai di bidang tertentu, bisa banget jadi guru privat. Entah itu mata pelajaran yang diajarkan di sekolah seperti matematika, bahasa, ipa atau mungkin olahraga seperti renang, basket, sepak bola, volly, dan sebagainya. Nggak cuma itu saja sih, kalian yang merasa jago menggambar, menari bahkan membaca bisa juga jadi guru privat tapi ya tetep lihat-lihat sasarannya.

7. Musisi

Bisa dicoba juga nih, pekerjaan sekaligus hobi. Seperti dibayar untuk bernafas. Anak band memang nggak luput dari kata "be-ran-da-lan" apalagi kalau musikmu yang suaranya kenceng-kenceng gitu. Siap-siap disuruh cari kerjaan tuh… Musik boleh ugal-ugalan, tapi kamu-kan good boy yaaa.

8. Cosplay

Yang suka berbau Jepang pasti tahu dong apa itu cosplay, apalagi kalian para pecinta anime. Kostumasa atau sering disebut cosplay adalah hobi mengenakan pakaian beserta aksesori dan rias wajah seperti yang dikenakan tokoh-tokoh dalam anime, manga, dongeng, permainan video, penyanyi dan musisi idola, dan film kartun. Kini, cosplay udah nggak sekedar hobi, tapi pekerjaan juga. Kalau kamu sering pergi ke acara yang berbau Jepang dan memperhatikan, pasti ada cosplay yang wira-wiri di sekitar kamu, justru mereka itu yang jadi pusat perhatian pengunjung.

9. Wirausaha

Sudah tidak bisa disangkal lagi kalau Indonesia itu butuh banyak banget wirausahawan muda yang semangat, jika kamu salah satunya, jangan menyerah yaaa, kamu itu benih-benih hidupnya bangsa ini. Memang nggak semudah yang dipikirkan, tapi tak apa, namanya juga merintis. "Apa yang kamu tanam, itulah yang kamu dapat."

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Kalian tidak akan pernah memahami seseorang hingga membaca salah satu ceritanya