Ramadan Tiba, Saatnya Berburu Momen-Momen Fotografi Ini

Bulan yang dinanti telah datang lagi. Selain menjadi waktu yang tepat untuk memaksimalkan ibadah, memperdalam ilmu agama, dan recharge batin sampai tiba saatnya kemenangan nanti, ada segudang momen fotografi yang hanya hadir di sepanjang Ramadan. Kesempatan ini tentu sangat sayang dilewatkan, baik oleh para pemotret profesional maupun mereka yang tengah semangat-semangatnya belajar.

Dengan menggunakan kamera serius hingga kamera ponsel untuk sekadar dibagi di media sosial Instagram maupun Facebook, ada banyak momen khas Ramadan yang dapat diabadikan dan dijadikan kenang-kenangan.

1. Suasana Tarawih

Tarawih perdana. via https://flickr.com

Menjalankan ibadah dengan sebaik-baiknya memang harus diutamakan, akan tetapi tidak menutup kemungkinan bisa menghayati suasana dengan diabadikan lewat foto. Nah, seperti biasanya, malam-malam hari pertama dan menjelang akhir puasa Ramadan, jemaah tarawih bisa penuh dan membeludak.

2. Suasana Dalam Masjid

Ada yang salat, ada pula yang tidur di dalam masjid. via https://flickr.com

Ibadah di bulan Ramadan, biasanya dilakukan dengan lebih ekstensif dari biasanya. Setelah menunaikan salat wajib, salat-salat sunah dan amalan lain juga dijalankan. Itu sebabnya, masjid dan musala terkesan lebih ramai dibanding hari-hari biasa.

Kondisi ini terbilang ideal untuk melatih dan mengasah kepekaan perspektif. Sebab ada banyak momen yang penuh cerita, bisa menghasilkan foto-foto yang “berbicara”, apalagi jika dipadukan dengan narasi maupun caption yang pas.

Sebagai sang pemilik mata dan pemegang kamera, kamu harus jeli dan siaga. Termasuk mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan. Seperti lensa jarak jauh untuk kamera maupun ponsel yang sudah banyak tersedia di pasaran. Agar dapat menghasilkan foto dengan fokus dan efek bokeh.

3. Suasana Buka Puasa, Takjil, dan Pasar Takjil

Suasana pasar Ramadan. via https://flickr.com

Datangnya bulan Ramadan di Indonesia berarti akan ada berbagai hidangan takjil yang menggugah selera, sekaligus dengan keramaian pasar-pasar takjil di mana saja.

Situasi ini cocok banget buat para food blogger atau Instagrammer yang hobi memotret makanan dari berbagai sudut. Bisa dengan teknik flat lay, atau memotret tepat dari atas objek. Bisa juga dengan latar belakang yang dibuat blur, baik sebagai bokeh alami maupun dengan proses edit. Sudah terbayang dong kue-kue manis yang cantik dan berwarna-warni, menghiasi feed media sosialmu.

Oh ya, bagi yang lebih menggemari foto-foto bernuansa humanistis, juga bisa photo hunting di masjid-masjid yang menggelar buka puasa bersama. Di sana, semua mendapatkan hidangan yang sama, dan juga saling berbagi. Bisa dibayangkan banyaknya momen cakep yang bisa diabadikan.

Tidak hanya itu, suasana buka puasa bersama yang penuh kehangatan dan menarik untuk difoto juga bisa didapat di rumah sendiri. Bersama keluarga tercinta, dengan hidangan-hidangan favorit seluruh keluarga. Bisa juga ketika bersama teman-teman di kafe maupun tempat umum lainnya.

4. Suasana Tradisi Ramadan di Nusantara

Tradisi Tumbilotohe di Gorontalo. via https://rayapos.com

Untuk yang satu ini, makin spesial lagi. Sebab setiap kawasan di Nusantara memiliki tradisinya masing-masing. Sehingga momen yang bisa diabadikan lewat fotografi bersifat unik, langka, dan istimewa. Memunculkan rasa bangga, dan cinta dengan kota sendiri. Misalnya ada Tumbilotohe di Gorontalo, Sulawesi Utara. Ketika ada ratusan pelita atau lampu minyak disusun sedemikian rupa. Menghasilkan pemandangan yang indah dan berkesan.

Ada juga tradisi Nyadran atau ziarah ke makam keluarga, yang biasanya dilakukan sebelum tiba bulan puasa atau menjelang hari raya. Di Padang ada tradisi Balimau, yakni mandi-mandi untuk menyimbolkan kesiapan diri menjalani Ramadan.

Juga ada tradisi Bagarakan Sahur, ketika anak-anak berhimpun membentuk semacam orkestra perkusi dan berkeliling kampung untuk membangunkan sahur. Biasanya mereka juga sambil membawa obor.

Ayo, mulai kenali tradisi Ramadan di daerahmu masing-masing!

5. Suasana Malam Takbiran

Kembang api malam takbiran. via https://flickr.com

Di malam terakhir Ramadan, semua umat muslim menyambut datangnya 1 Syawal dengan rasa syukur dan kegembiraan. Ada yang menghabiskan waktu di masjid setelah Tarawih terakhir, ada pula yang tumpah ruah ke jalan dan bertakbir keliling. Tak sedikit pula yang sambil menyalakan kembang api beraneka rupa.

Keriuhan ini tentu juga menarik untuk diabadikan sebagai momen fotografi. Untuk kembang api, misalnya, bisa memanfaatkan mode slow shutter sehingga menghasilkan foto dengan bunga kembang api yang merekah di angkasa. Bisa juga memotret wajah bocah-bocah lucu yang tengah bermain kembang api liliput.

6. Suasana Salat Id dan Setelahnya

Jemaah Salat Id. via https://flickr.com

Momen yang satu ini pasti akan selalu menghiasi timeline media sosial, dan di halaman-halaman media cetak seperti koran serta majalah. Ketika ribuan orang memadati masjid di pagi hari, dan bersiap merayakan Idulfitri. Akan selalu ada foto-foto keren yang diambil dari momen ini. Semua orang terlihat bergembira, penuh syukur karena berhasil melewati satu lagi Ramadan dengan baik, dan siap bersilaturahmi serta bermaaf-maafan dengan semuanya.

Tidak ketinggalan, mereka yang jeli bisa mendapatkan momen-momen berbeda. Misalnya, jemaah Salat Id yang berbagi alas salat atau sajadah; petugas kebersihan yang menangani kertas koran bekas alas; atau keberadaan masjid yang bersebelahan dengan tempat ibadah lain, dan menunjukkan suasana rukun antarumat beragama; serta banyak lagi lainnya.

7. Suasana Silaturahmi

Wefie bareng teman. via https://aws-dist.brta.in

Ini yang terakhir, dan biasanya paling seru dan rame. Soalnya bisa diisi banyak foto selfie, wefie tidak hanya bersama teman, melainkan juga bisa mengajak keluarga dan kerabat yang ditemui. Khusus untuk bagian yang ini, sepertinya sudah makin marak dilakukan hampir semua orang. Bedanya, ada yang dibikin dengan penuh niat dan effort banget, selebihnya ada yang buat lucu-lucuan doang.