Saat Mulai Terpuruk Akan Cinta, Mulailah Cintai Dia yang Tidak Mencintaimu dengan 5 Cara Ini

Cintailah Dia yang Tidak Mencintaimu

Setiap makhluk yang hidup di dunia pasti pernah merasakan cinta. Banyak yang bilang cinta itu indah. Bahkan jika sudah merasakan cinta, dunia serasa milik berdua. Namun tak jarang, cinta terkadang justru menyakitkan. Bisa menjadi mimpi buruk, bahkan jadi momok tersendiri yang menyematkan trauma.

Itu semua pasti terjadi. Setiap orang pasti juga pernah terpuruk karena cinta. Semua normal. Semua wajar. Tapi jangan terlalu berlarut-larut terpuruk pada keadaan itu. Percayalah bahwa jodoh sudah ada yang mengatur dan semua akan indah pada waktunya. Agar tidak ada dendam dan sakit yang terpendam di dalam hati, mulailah cintai dia yang tidak mencintaimu dengan 5 cara ini.

1. Cinta itu nggak melulu soal pacar, dekati dia sebagai teman

percaya deh, cinta itu nggak melulu soal pacar

percaya deh, cinta itu nggak melulu soal pacar via https://www.shutterstock.com

Advertisement

Menurut kalian, apa sih arti kata dari cinta? Kalo menurut saya pribadi sih, cinta itu bukan melulu soal pacar, tapi siapapun yang selalu ada untuk kita dan membuat kita merasa nyaman, itu udah cukup. Karena pacar itu hanya status, sedangkan cinta adalah perasaan yang tulus.

Jangan gampang kemakan gengsi atau omongan orang tentang status jomblo atau single. Selagi kamu bisa bahagia dan berbagi cinta dengan orang selain pacar, hidup kamu akan lebih berarti. Itu pasti!

2. Bukannya jadi pecundang, hanya saja kalo memang tidak berjodoh mau gimana lagi?

kalo nggak jodoh, jgn merasa useless ah!

kalo nggak jodoh, jgn merasa useless ah! via https://www.shutterstock.com

Banyak orang yang terlalu khawatir dengan jodoh. Betul kata orang, jodoh itu di cari bukan di tunggu. Tapi apa bisa kalian memaksakan keinginan kalian untuk punya jodoh, padahal jodoh itu sebenarnya bukan jodoh kamu. Malah bisa jadi jodoh orang.

Advertisement

Jika kamu merasa Tuhan tidak adil, itu tandanya kamu hanya kurang bersyukur. Perbanyaklah doa dan mulai memantaskan diri sendiri. Mungkin alasan Tuhan belum menemukan jodoh yang cocok buat kamu, karena emang dari kamunya sendiri belum siap untuk menerima itu.

3. Karena setiap sesuatu yang dipaksakan, hasilnya tidak akan pernah baik

sama halnya hidup, cinta jika dipaksakan juga nggak akan baik

sama halnya hidup, cinta jika dipaksakan juga nggak akan baik via https://www.shutterstock.com

Jangan anggap segala sesuatunya akan berjalan baik jika dipaksakan. Mungkin untuk beberapa momen, memaksakan keadaan itu kadang ada perlunya. Tapi hal ini tidak berlaku untuk cinta. Cinta yang sehat adalah ketika kita memiliki rasa yang sama antara satu sama lain.

Rasa saling menyayangi, saling menjaga, saling mengerti dan saling memotivasi. Percayalah, jika terus dipaksakan di akhirnya nanti semua akan berantakan.

Advertisement

4. Mulailah sadar dan belajar menerima jika yang menjalankan semua skenario hanya Tuhan semata

semua yang terjadi, pasti sudah "tertulis"

semua yang terjadi, pasti sudah "tertulis" via https://www.shutterstock.com

Jika kamu sudah memahami semua poin yang di atas tadi, tahapan terakhir untuk mencintai dia yang tidak mencintaimu adalah sadar dan belajar menerima. Jika hanya Tuhan semesta alam yang menjalankan skenarionya.

Pun, kamu hanya bisa berusaha. Selanjutnya tetap Tuhan yang menentukan. Jangan pernah kecewa jika hasil yang kamu dapat tidak sesuai ekspektasi. Mungkin Tuhan juga merasa cemburu, karena ketika kamu bersama Dia, kamu jadi melupakan-Nya.

5. Move On!

Cukup sesali apa yang sudah terjadi. lalu bangkit dan mulai bercerita kembali

Cukup sesali apa yang sudah terjadi. lalu bangkit dan mulai bercerita kembali via https://www.shutterstock.com

Mulailah buka lembaran cerita cinta yang baru saat cerita cinta yang lama telah terkubur. Jangan tangisi apa yang sudah terjadi. Jadikan setiap keterpurukan dalam hidup sebagai batu loncatan untuk kemajuanmu agar lebih baik lagi.

Semua yang terluka pasti pulih. Semua yang mustahil pasti terjadi. Don't give up and moving on, cause life must go on!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

karena setelah ini akan ada setelah itu, maka dari itu selesaikan dulu yang ini.

CLOSE