Suka Minum Kopi? Berikut 5 Fakta Sang Legenda Kedai Kopi : Tak Kie

Fakta-fakta berikut layak kamu simak

Kopi Es Tak Kie dinobatkan sebagai salah satu kedai kopi tertua di Jakarta yang telah berdiri sejak tahun 1920-an. Kedai kopi yang telah menjadi saksi bisu dari jutaan kisah, tawa-canda, pilu dan haru serta warna-warni sejarah yang telah digariskan selama lebih dari satu dekade ini. Bak oasis di tengah ladang bisnis kopi yang berlomba-lomba menyajikan konsep yang baru, segar, dan, modern. Di tengah persaingan yang ketat dan perubahan yang begitu cepat tersebut, Kopi Es Tak Kie berhasil memerangi seluruh kompetisi dan tetap tegak berdiri, tak lekang oleh waktu. Berikut lima fakta tentang kedai Kopi Es Tak Kie yang mungkin akan membuat Anda semakin tertarik untuk mengunjungi tempat ini.

1. Arti nama Tak Kie dan generasi-generasi penerus.

Dokumen: penulis. Edit:

Dokumen: penulis. Edit: via https://pixlr.com

Advertisement

Pada saat didirikan pada tahun 1927, Liong Kwie Tjong sebagai pemilik pertama, memberi nama warung kopinya dengan sebutan Tak Kie yang berasal dari kata “Tak” yang artinya orang yang bijaksana, sederhana, tidak macam-macam, dan “Kie” berarti mudah diingat orang. Nama tersebut memiliki makna mendalam, dengan tujuan mengajarkan para penerusnya untuk selalu tampil sederhana dan bekerja dengan keras. Saat ini, Kopi Es Tak Kie telah resmi dimiliki dan dijalakan oleh cucu dari Liong Kwie, yakni Ayauw yang memegang kendali sejak tahun 1976.

2. Interior dan tata ruang yang tidak berubah.

Dokumen: penulis. Edit:

Dokumen: penulis. Edit: via https://pixlr.com

Sejak pertama berdiri hingga sekarang, pemilik selalu berusaha untuk menjaga keaslian seluruh isi kedai hingga peralatan dapur dan minum dengan tujuan untuk mengajak pelanggan bernostalgia kembali ke tahun 70-an. Papan nama dengan tulisan Kopi Es Tak Kie tercetak besar dilengkapi dengan aksara China untuk menghormati para pendahulu yang adalah seorang imigran langsung dari negeri tirai bambu. Bahkan, jika anda berniat untuk membawa pulang kopi dari sana, minuman anda akan dengan sengaja disajikan dalam plastik bening guna menguatkan unsur jadul dalam setiap sisinya.

3. Populer di kalangan petinggi negara.

Dokumen: penulis. Edit:

Dokumen: penulis. Edit: via https://pixlr.com

Kepopuleran kedai kopi ini ternyata tidak hanya menarik masyarakat umum untuk datang berkunjung. Ketika pertama kali masuk ke kedai kopi ini, Anda akan disambut oleh dinding penuh dengan pigura berisi foto-foto para pejabat dan orang-orang penting di pemerintahan, sebut saja presiden Joko Widodo dan Sandiaga Uno yang rupanya telah lebih dari sekali mengunjungi tempat ini dan berkesempatan diabadikan oleh sang pemilik. Ada juga mantan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Djarot Syaiful Hidayat, dan masih banyak public figure lainnya. Silakan datang dan lihat sendiri puluhan nama besar lain yang wajahnya tergantung di sana.

Advertisement

4. Tidak hanya jualan kopi.

Dokumen: penulis. Edit:

Dokumen: penulis. Edit: via https://pixlr.com

Walaupun kedai kopi ini hanya menyajikan minuman berupa kopi hitam dan kopi susu di bibir pintu, tepat sebelum Anda masuk ke lokasi, kumpulan pedagang menjajakan makanan khas pecinan sebagai “teman” minum kopi. Nasi tim, nasi campur, bektim, dan bakmi menjadi sedikit dari puluhan makanan yang bisa anda temukan di sepanjang gang. Berbicara bagaimana klasik dan uniknya tempat ini.

5. Terletak di lokasi yang sama-sama bersejarah.

Dokumen: Penulis. Edit:

Dokumen: Penulis. Edit: via https://pixlr.com

Sudah bukan hal asing lagi bila Petak Sembilan, Glodok merupakan kawasan pecinan terbesar di Jakarta dengan koleksi wisata kuliner dan produk-produk khas China berjejer di sepanjang jalan. Lokasi yang memiliki sejarah panjang tentang penduduk keturunan di Jakarta ini, terdapat sebuah gang kecil yang dinamai pemerintah Jalan Pintu Besar Selatan III No.4-6, atau masyarakat lebih sering menyebutnya Gang Gloria. Lalu dipilih menjadi lokasi dibangunnya Kedai Kopi Es Tak Kie. Keberadaannya seakan menyempurnakan kesan Tionghoa yang kental dengan konsep kuno dan ornamen khas Tiongkok yang tergantung di sana-sini.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE