Mau Tahu Kiat-Kiat Mahir Public Speaking Hingga Audiens Terhipnotis? Yuk, Simak!

Apa yang pertama terlintas setelah mendengar kata public speaking? Secara bahasa public speaking dapat diartikan sebagai berbicara di depan umum. Merupakan kemampuan seorang individu dalam berkomunikasi secara lisan, baik saat presentasi, berpidato, atau jenis komunikasi lisan lainnya yang dilakukan di hadapan orang banyak.

Tidak sedikit yang percaya bahwa berbicara di depan umum ini bisa dibilang sulit sekaligus mudah. Mudah bagi orang-orang yang terbiasa, dan sulit bagi mereka yang belum terbiasa. Tapi bagaimana dengan kita sebagai anak kuliahan atau mahasiswa? Perlukah yang namanya memiliki kemampuan berbicara di depan umum?

Tidak bisa dipungkiri bahwa banyak mahasiswa yang saat ini memiliki skill public speaking yang mumpuni. Namun, di sisi lain juga tidak sedikit mahasiswa yang kurang dalam kemampuannya berkomunikasi di depan umum. Contoh mudah misalnya saat presentasi.

Bagi mahasiswa sudah menjadi hal yang wajar dan umum untuk melakukan presentasi, baik di depan teman sendiri, dosen, maupun khalayak umum. Tapi, masih banyak yang belum bisa untuk mengembangkan kemampuannya tersebut.

Alasan-alasan umum yang mendasari misalnya karena belum terbiasa, langsung menolak ketika diberi kesempatan, tidak memiliki motivasi yang kuat, kurang persiapan, takut dipermalukan atau dianggap sok tahu, dan masih banyak alasan-alasan lainnya. Hal ini tentu akan menghambat diri individu untuk dapat meningkatkan skill public speaking tersebut.

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk presentasi dan meningkatkan skill public speaking

1. Persiapan

membaca materi presentasi via https://bacaterus.com

Hal pertama yang tentu perlu untuk diperhatikan adalah persiapan. Jika ingin memulai sebuah presentasi, alangkah sempurnanya jika sebelumnya sudah mempersiapkan diri dengan matang.

Sehingga kemungkinan-kemungkinan terburuk seperti gugup atau takut tidak akan menjadi penghambat. Persiapan-persiapan ini cenderung berbeda tergantung dari kebiasaan individunya.

Misalnya, kuasai seluruh materi yang ingin disampaikan, dan jika memungkinkan ditambah dengan membaca literature lain. Hal ini tentu akan meningkatkan rasa kepercayaan diri ketika presentasi.

Kemudian adalah ketahui dimana tempat dan siapa saja audiens dalam presentasi tersebut. Hal ini berguna bagi individu dalam proses menyesuaikan dirinya, dan menentukan hal apa yang harus dan tidak harus dilakukan selama presentasi.

Selanjutnya adalah berpenampilan menarik. Perlu diketahui bahwa pakaian dan riasan wajah merupakan poin penting dalam presentasi. Karena sebagai pusat perhatian, alangkah baiknya jika dapat menyesuaikan style penampilannya.

Hal terakhir yang perlu untuk disiapkan dan menjadi perhatian penting adalah menjaga daya tahan tubuh. Sebagai seorang pembicara penting untuk selalu menjaga kesehatan tubuh.

Jika kondisi badan tidak fit, akan memengaruhi jalannya presentasi dan memunculkan kemungkinan-kemungkinan tidak diinginkan.

2. Vokal

menyesuaikan vokal via https://www.presentasi.net

Setelah melakukan persiapan yang matang, kemudian hal yang perlu untuk digaris bawahi selama presentasi adalah vokal. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan bagaimana teknik vokal yang digunakan sepanjang presentasi itu berjalan. Misalnya seperti intonasi.

Tinggi rendahnya suara yang dikeluarkan sangat menentukan keberhasilan suatu presentasi. Bagian materi mana yang perlu untuk diberi penekanan dan tidak sangat penting untuk dicermati.

Kemudian adalah pelafalan dan kecepatan berbicara. Perlu untuk selalu diperhatikan bagaimana kejelasan pelafalan dalam menyampaikan materi. Juga selama presentasi hindari berbicara terlalu menggebu-gebu atau terlalu lambat. Sesuaikan semuanya dengan kebutuhan yang diperlukan.

Teknik vokal ini memang menjadi hal yang cukup riskan selama presentasi. Karena sangat menentukan apakah audiens dapat menangkap maksud yang ingin disampiakan dengan jelas atau tidak.

3. Gestur

gestur yang sesuai via https://dedenhendrayana.com

Hal penting selanjutnya yang perlu untuk selalu diperhatikan adalah gerak tubuh. Selama presentasi berlangsung, lakukanlah gerakan-gerakan berarti yang tidak berlebihan dan monoton. Maksudnya adalah lakukan gerakan yang mendukung penyampaian materi tersebut.

Selalu hindari meletakkan tangan di belakang tubuh atau di saku. Karena hal ini membuat presenter terlihat tidak bersunggung-sungguh.

Selanjutnya yang tidak kalah penting adalah tetap tersenyum dan melakukan kontak mata dengan audiens. Hal ini akan membuat audiens merasa diajak berkomunikasi dan tidak tegang selama presentasi.

Tapi perlu diingat bahwa jangan melakukannya terlalu berlebihan. Agar audiens tetap bisa berkonsentrasi dengan materi yang disampaikan.

4. Membuat Slide Presentasi yang Baik

minimalisir teks ganti dengan gambar via https://www.masterpresentasi.com

Di samping itu, tidak lengkap jika membahas langkah-langkah presentasi tanpa membahas bagaimana cara membuat slide presentasi yang baik. Slide presentasi memang menjadi media yang sangat penting dalam komunikasi visual.

Selain berfungsi untuk mengingatkan hal-hal apa yang ingin disampaikan secara runtut. Melihat masih banyak presenter, terutama anak kuliahan yang kurang maksimal dalam memanfaatkannya. Berikut adalah contoh membuat slide presentasi yang baik.

1. Satu slide satu pesan
2. Buat sesederhana mungkin
3. Mengganti teks panjang dengan gambar
4. Tulis teks dengan singkat
5. Alur teratur

5. Presentasi Spektakuler Steve Jobs

presentasi spektakuler Steve Jobs via https://www.presentasi.net

Hanya sebagai motivasi. Siapa yang tidak mengenal Steve Jobs. Pendiri sekaligus mantan CEO Apple Inc. yang terkenal akan kemampuan public speakingnya. Dia terlihat bisa dengan mudah mencuri perhatian audiens saat mempresentasikan teknologinya.

Tapi dibalik itu, bahkan orang semenakjubkan Steve Jobs masih tetap terus melatih kemampuan public speakingnya setiap hari. Tips rahasia presentasi spektakulernya adalah menggunakan tema slide yang sesederhana mungkin, jenis tulisan yang mudah dibaca, meminimalisir teks, dan yang paling penting adalah menggunakan kata-kata hiperbola dan terus mengulanginya.

Dengan begitu audiens tidak akan pernah merasa bosan untuk mendengar apa yang diucapkannya. Selain itu, apa yang membuat seorang Steve Jobs dapat melakukan presentasi sebaik itu? Jawabannya adalah berlatih, berlatih, dan berlatih.

Jika semua persiapan presentasi selesai, dia akan langsung melatih dirinya. Dia akan selalu mengulangi materi apa yang ingin disampaikan secara terus-menerus. Karena dengan demikian, materi tersebut pasti sudah dikuasai dan hafal diluar kepala.

Sebagai penutup. Setinggi apapun jabatan anda, sebaik apapun anda menulis, sekaya apapun anda, atau bahkan sepandai apapun anda, skill public speaking sangat dibutuhkan dalam segala aspek kehidupan.

Berguna untuk dapat mendidik, menjelaskan, bahkan memengaruhi orang lain di luar diri anda. Jadi, sebagai anak kuliahan yang katanya agent of change, penting yang namanya mempunyai skill public speaking. Di mana kunci utamanya adalah berlatih dan berlatih. Bagaimana menurut anda?