Untukmu yang Mungkin Sudah Bahagia Dengannya

bersamamu ku bahagia via http://segiempat.com

Perpisahan kita mungkin meninggalkan luka yang sangat dalam bagiku.apalagi semenjak ku tahu tak mungkin lagi kita bisa bersatu. Kamu yang kini sudah dengannya bahagia dengannya. Sedangkan biarkanku mengobati luka ini sendiri.

Dulu, mungkin aku menyalahkanmu atas semua kejadian yang menimpa diriku. Tapi alangkah egoisnya aku jikalau aku selalu menyalahkanmu dan terus menyalahanmu. Kini aku bisa menyadari, memang kita tak di takdirkan buat bersatu. 

kita sering bertengkar tapi bisa melaluinya via http://pecahbanget.com

Aku tau hubungan kita yang bertahun tahun lamanya cukup membuktikan kita bisa melawan ego kita masing-masing untuk tidak saling egois satu sama lain. Namun saat waktu ini, ya Sekarang ini. Inilah jawaban dari semua pertanyaan kita beberapa tahun yang lalu.

Dulu ku fikir kalaupun kita saling mengalah satu sama lain sudah pasti hubungan bisa bertahan sampai ke jenjang yang lebih serius. Aku tidak menyangka tuhan memberi jawaban dari kegundahan pertanyaanku secepat ini. Ya saat dimana kita masih pada masa GOLDEN WAYS. Tapi saat ini kamu sudah berbahagia dengan pasanganmu.

Aku tidak menyalahkanmu atas keadaan ini. Atas jalan hidup yang sudah kau pilih. Hanya saja aku cukup menyayangkan keadaan yang menjadi jalan hidupmu. Namun lagi-lagi ku yakin kamu bisa bahagia dengan jalan hidupmu kini.

Bersama keluarga kecil kalian. Aku tak apa walaupun aku rapuh, ya aku memang sangat rapuh. Tapi tak perlu kamu khawatir aku sudah pada posisi yang benar-benar tenang. iya, gadis mu ini sudah tidah lagi labil seperti tahun-tahun yang lalu

berbahagialah dengannya via http://pecahbanget.com

Dulu kita selalu meremehkan kata “putus” yang keluar dari mulutmu maupun mulutku karena kita sama- sama yakin kalau kita pasti akan bersatu lagi. Bertahun tahun kita lalui keadaan seperti itu dan terus bertahan. Ya kita mampu melalui semua itu.

Tapi itu dulu... kini kau sudah bahagia dengannya dengan pasanganmu dan buah hati kalian berdua, aku tak menyalahkanmu atas penghianatan yang terjadi di belakangku. Tapi karena kejadian ini aku malah bersyukur tuhan masih menyayangiku dan tidak membiarkanku hidup dengan orang yang salah.

Aku tahu kamu bukan orang jahat. Karena tak mungkin aku bisa bertahan lama denganmu kalau kamu memang orang yang jahat.hanya saja aku tahu kamu bukanlah pasangan yang terbaik untuk mendampingiku.

aku rapuh, sungguh aku tak biasa tanpamu via http://segiempat.com

Aku bisa tersenyum jika aku mendengar kau tersenyum. Mungkin kita sudah tiada kabar. Tapi percayalah dalam doaku selalu ada namamu agar kamu bahagia. Aku memang tidak lagi bisa berkomunikasi denganmu tapi dengan mengetahui bahwa kamu BAIK-BAIK SAJA itu sudah cukup melegakan hatiku. Kita memang sudah tiada lagi saling mengenal namun diam-diam tanpa sepengetahuanmu.

Aku masih memperhatikanmu, mencari kabar tentangmu. Karena dengan demikian ku yakin aku bisa melupakanmu. Mungkin kisah kita tak bisa Happy Ending. Namun dengan bisa melihat mu Happy itu sudah cukup bagiku. Inilah jawaban tuhan atas kita. Semoga kamu bahagia dengannya.

Aku mungkin tidak bisa lagi bersatu denganmu, tidak bisa lagi menyandarkan kepalaku di pundakmu. Tidak bisa lagi melihat mata indahmu, tidak bisa lagi memelukmu, tidak bisa lagi bercanda denganmu seperti dulu. Ya kita tidak akan bisa lagi mengulang saat- saat indah itu. Tapi cukup biarkan saja aku yang terluka. Ku harap kamu berbahagia dengan pasanganmu.

walau kusedih tapi tertawa tetap mampu via http://www.dream.co.id

Kumohon, berjanjilah. ya berjanjilah kamu bahagia. perjalanan cinta kita yang cukup lama tak apa berakhir sedemikian rupa. tapi kumohon kenanglah aku sebagai masa lalumu. dan berbahagialah dengan masa depanmu.