6 Kebahagiaan Kamu Saat Akhirnya Bisa Sisihkan Sebagian Penghasilan Untuk Orangtua

Sekian tahun lamanya disekolahkan, entah berapa banyaknya tetesan keringat dan doa yang dipanjatkan ayah/ibu di setiap napas mereka. Sekali lagi, mengenang pengorbanan orangtua melemparku pada kewajiban untuk terus mengasuh asih beliau berdua di hari tuanya. Akhirnya setelah tahun-tahun penuh bantuan orangtua, kali ini sampai pada ritus bekerja seperti orang dewasa kebanyakan. Sedikit penghasilan ini, secuilpun tetap layak untuk disyukuri.

Tetapi hari ini berbeda, ada sedikit bagian dari penghasilan yang bisa dibagikan ke ayah dan ibu di rumah. Iya, tak mungkin bisa secuil penghasilan ini melunasi semua kebaikan beliau bersua. Hanya ada satu harapan dari anaknya, bahwa mereka selalu tersenyum oleh kebanggaan mendidik anaknya jadi pribadi yang baik. Semua pengorbanan telah mereka lakukan, kini giliran si anak mengumbar hasil panennya kepada mereka, merawat dan membahagiakan hari tuanya.

“Ayah, ibu semoga sedikit penghasilan dari keringatku ini bisa menorehkan senyum kecil di wajah kalian.”

1. Meski tak mampu membalas semua kebaikan orangtua, tapi semoga kebahagiaan kecil ini mampu membuat ayah dan ibu bangga

Semoga saja kebahagiaan kecil ini bisa membuat mereka bangga via unsplash.com

Bertahun-tahun lamanya dalam perjuangan merawat anaknya, tak jarang mereka harus berkorban, lalu apakah bisa membalasnya? Tak akan pernah bisa, kasih mereka tiada banding di dunia. Si anak hanya bisa merenung dan menyisihkan beberapa pundi-pundi penghasilan untuk mereka. Sempat khawatir apakah uang yang tak seberapa ini bisa membuat mereka bangga. Semoga saja ada senyum bahagia setelah melakukan hal baik ini. Terimalah hal yang tak seberapa ini ayah, ibu.

2. Bertahun-tahun lamanya sekolah dan bekerja nggak menyangka sudah bisa memberikan penghasilan meski teramat kecil

Tak mungkin kebaikan orang tua bisa lunas terbayarkan via unsplash.com

Meski teramat kecil apa yang bisa diberikan kepada mereka. Paling tidak satu perjuangan mereka terjawab dengan kebahagiaan luar biasa, anaknya telah jadi seutuhnya manusia yang bekerja dan berusaha. Semoga selanjutnya ada rezeki yang selalu kembali menghampiri. Bukankah hidup adalah perihal saling mengisi satu sama lain? Jangan-jangan diri ini hanya sebatas jalan rezeki untuk orangtua, Tuhan memang memiliki banyak sekali cara memberikan kebahagiaan kepada umatnya.

Bukankah, harta anak itu harta orangtua juga.

3. Pastinya sebagian penghasilan ini tak berhenti sampai di sini, semoga bulan depan lebih banyak rezeki yang bisa dibagi

Semoga bulan depan rezeki bertambah dan ada sedikit lagi penghasilan yang bisa disisihkan untuk mereka. via unsplash.com

Dengan bekerja tentunya memiliki penghasilan tetap, nampak kalis rasanya kalau kita luput untuk membahagiakan orang terdekat, dalam hal ini adalah orang tua. Banyak sekali perjuangan yang melelahkan telah mereka lakukan untuk mendidik dan membesarkan anaknya dalam kebaikan. Maka, rezeki yang diterima sang anak saat ini juga ialah buah dari doa dan perjuangan mereka. Lantas apakah kita harus melupakan semua pengorbanan dahsyat mereka?

4. Terharu, saat ayah dan ibu mengucapkan rasa terima kasih. Padahal itu belum seberapa dibanding pengorbanan mereka. Maaf ya, Ayah, Ibu….

“Terima kasih ya, Nak” via unsplash.com

Ribuan tahun ke depan tak cukup untuk membalas kebaikan orang tua. Semua yang telah mereka berikan adalah sebuah anugerah dari Tuhan yang tiada tanding. Si anak hanya bisa merayakannya dengan berkerja dan hidup dengan tidak menyakiti perasaan orang tua. Saat waktunya memberikan sebagian kecil penghasilan kepada mereka, terdengar sangat lembut suara dari bibir mereka, “terima kasih”, katanya sambil berkaca-kaca matanya. Maka, hati siapa yang tak benderang jika mendengar ucapan itu datang dari mereka, orang yang selalu memberikan kasih sayang.

5. Sempat terpikir ingin menabung untuk memberikan sesuatu yang lebih berharga lagi, seperti ibadah ke tanah suci

Perjuangan ibu, semoga bisa membanggakanmu ya, bu…. via unsplash.com

Bayangkan kalau saja bisa menabung? Ini baik untuk pengeluaran yang tak terduga, menjaga agar mereka tetap sehat semoga dengan menabung semua kekhawatiran di hari tua mereka terjaga. Dan dengan menabung, semua kebutuhan mereka juga akan terpenuhi, bahkan kalau kita menabung bukan tak mungkin bisa memberikan mereka kesempatan untuk menunaikan ibadah di tanah suci. Semoga saja dengan tabungan ini ada banyak niatan baik yang terpenuhi. Amin.

6. Penghasilan ini memang belum seberapa, tapi yang terpenting dalam setiap doaku ada nama beliau berdua. Semoga sehat dan panjang usianya

Semoga selalu sehat dan panjang umur via unsplash.com

Ada banyak kebaikan yang tak bisa si anak balas, ada banyak pengorbanan yang tak bisa diobati dengan mudah oleh si anak. Mereka, ayah dan ibu selalu tampak bahagia, kita sebagai anak tak pernah tahu seberapa memar hati dan jiwanya dihabisi pengorbanan dan umur yang semakin tua. Maka, semoga doa ini bisa mengantarkan mereka pada kebahagiaan, penghasilan ini tak seberapa, tapi dengan doa pasti semua menjadi berkah yang memberikan kebahagiaan. Sehat selalu dan panjang umur ya, ayah dan ibu.

Penghasilan ini memang tak seberapa tapi di dalamnya ada doa orang tua yang luar biasa. Kadang kita lupa bahwa memberi sedikit bisa berarti banyak, apalagi kepada orang tua. Sudah pasti orang tua kita tak mengharap materi lebih dari anaknya. Mereka memanjatkan doa kepada kita, semoga kita dilimpahi banyak rezeki dan kesehatan, katanya di setiap doa. Semoga masih ada kesempatan untuk memeluk mereka, untuk membuatnya bahagia sebelum termakan usia. Doa dan usaha selalu kita jalani, semoga kebaikan tak lama lagi menghapiri kita dan orang tua. Amin.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Kertas...