6 Tempat yang Wajib Kamu Kunjungi di Pulau Belitung

Laskar Pelangi, film yang sampai sekarang masih menjadi film terlaris di Indonesia. Menceritakan kisah bocah dari pulau Belitung yang berhasil sekolah ke luar negeri dan menggapai cita-citanya.

Menggambarkan keindahan pesona wisata pantai, Sebenarnya yang digambarkan di film tadi hanyalah sebagian kecilnya saja, masih banyak tempat tempat yang menakjubkan yang ada di Belitung ini.

Namun tentu saja, wisata pantainya lah yang masih mendominasi, ya namanya juga daerah kepulauan. Walaupun begitu, bukan berarti tidak ada destinasi wisata lain selain pantai, masih banyak yang lainnya.

Karena itu, ikuti terus dunia wisata pantai dan petualangan saya di Belitung ini, agar kamu tau atau setidaknya punya gambaran tempat-tempat yang bakal kamu kunjungi di Belitong ini

Sudah sangat lama sekali terakhir kali saya mengunjungi tempat ini, tepatnya pada Agustus 2013 silam. Pulau yang mempunyai pantai yang mempesona ini menjadi semakin dikenal masyarakat Indonesia lewat film Laskar Pelangi.

Sebagai anak pantai, yang lahir dan besar di daerah kepulauan, tentu saja saya merasa senang dan bersemangat untuk berpetualangan di pulau ini.

Walaupun saya berdomisili di Bangka, karena Bangka Belitung terpisah oleh selat, untuk sampai di pulau Belitung kita harus naik pesawat atau menyeberang dengan kapal laut.

Alhamdulillah, walaupun sebenarnya saya traveling ke Belitung bukan dalam rangka liburan, namun karena tujuan utama dinas dan berangkat bersama-sama rekan kerja, dan Alhamdulillah nya lagi, kebetulan acara dinasnya cuma 1 hari yakni pada hari jumat, otomatis hari sabtu dan minggu libur,

Bersama rombongan rekan kerja saya, kami mempunyai kesempatan 2 hari untuk menikmati keindahan alam yang ada di Belitung ini.

Perjalanan dari Bangka ke Belitung sekitar 30-45 menit naik pesawat terbang, atau sekitar 4 jam jika naik kapal laut.

Bagi kamu yang ada di luar daerah, jangan khawatir banyak kok penerbangan yang menghubungkan dua pulau ini, baik itu dari Jakarta ke Bangka ataupun Jakarta ke Belitung dan tentu saja dari Bangka ke Belitung juga.

Untuk harganya, saya jamin nggak mahal kok, jadi nggak usah khawatir, sangat-sangat terjangkau hanya berkisar 250-an ribu rupiah sudah nggak perlu capek, ribet, bisa naik pesawat, tapi….asal jangan di hari-hari besar saja, seperti hari besar Islam dan hari besar cina, tiketnya MAHAL.

Dari Bandara Sultan Hasanoedin Tanjung Pandan yang merupakan bandara di Belitung, untuk sampai ke pusat kota Tanjung Pandan yang merupakan ibu kota Kabupaten Belitung, sekitar 10 sampai 15 menit saja.

Namun, untuk sampai ke Kota Manggar, Belitung Timur perjalanan masih dilanjut selama kurang lebih 1,5 jam.

Selanjutnya apa saja sih tempat wisata yang ada di Belitung ini? Bagi yang suka dengan film Laskar Pelangi pasti tau lah, yuk jalan jalan bareng dunia asa.

1. Pantai Tanjung Kelayang

Pantai yang satu ini bisa dibilang ikonnya Belitung, mempunyai sebuah gedung seperti pendopo yang biasa digunakan untuk menggelar sebuah acara, pertunjukan, pertemuan, atau hanya untuk kongkow-kongkow bareng sobat.

Dipinggir pantai ada tugu selamat datang 'Welcome to Belitung' yang sangat menonjol terlihat dari kejauhan. Pemandangan dari pantai ini sangat bersih dan memukau, dengan ciri khas pantai yang ada di Bangka Belitung ini, pasir putih dan airnya yang jernih, seakan kita bisa tembus melihat sampai kedasar laut dan menyaksikan berbagai biota laut yang ada di dalamnya. Jarak tempuh yang dibutuhkan untuk sampai ke Pantai Tanjung Kelayang ini sekitar 30 menit dari pusat kota Tanjung Pandan.

Tarif masuk ke lokasi ini dibandrol dengan harga Rp 2.000,00 saja perorangnya.

Di kawasan pantai ini, kita akan banyak menemui warung-warung yang berjejer yang menyediakan berbagai macam kuliner khas nusantara ataupun khas Belitung.

Jadi sobat jangan takut kelaparan di sini, kalau dateng nya pagi hari, bisa sarapan disini sambil menikmati suasana pantai dipagi hari. Selain itu, ada juga penjual bermacam-macam kaos khas pantai

Belitung dan berbagai souvenir, yang bisa dijadikan oleh-oleh atau untuk baju ganti setelah kita melakukan snorkling di pulau pulau kecil yang ada di Belitung ini.

Ikuti terus ya petualangan dunia asa di sini, saya akan ajak sobat asa untuk pergi ke pulau pulau yang sangat menakjubkan, percaya deh.

Dari pantai Tanjung Kelayang, selanjutnya, kita akan menyebrang ke berbagai pulau yang ada di sekitar pulau Belitung ini.

Saya jamin, sobat asa akan takjub dengan keindahan alam bawah lautnya dan pemandangan pulau serta pantai yang tidak kalah indahnya. Di pantai Tanjung Kelayang ini terdapat banyak sekali kapal yang akan mengantarkan kita ke pulau-pulau kecil tadi.

Tarif sewa kapal di sini untuk menyeberang ke pulau-pulau kecil tadi, ya cukup lumayanlah, tapi nggak mahal-mahal amat kok, apalagi kalau perginya rombongan, pasti akan terasa ringan dan murah, karena tarif sewanya bukan per orang namun per kapal. Kapal yang bagus dan berukuran agak besar tarif sewa sehariannya kurang lebih Rp450.000,00.

Tarif tersebut sudah termasuk biaya untuk mengunjungi berbagai pulau, alias untuk masuk pulau-pulaunya sudah tidak perlu bayar lagi, gimana? Murahkan?.

Kalau sobat asa ada rencana untuk liburan ke pulau Belitung ini, jangan sungkan sungkan untuk bertanya-tanya tentang tarif sewa kapal, agar sobat bisa mendapatkan kapal yang bagus dan besar dengan harga yang lumayan murah.

2. Pulau Batu Berlayar

Setelah kami mendapatkan kapal, mulailah kami berlayar menyebrang ke pulau-pulau cantik yang ada di Belitung.

Yang pertama adalah Pulau Batu Berlayar, pulau ini sangat kecil bisa dikatakan berukuran mini, yang ada hanya batu dan pasir, karena itu dinamakan dengan Pulau Batu Berlayar.

Di sini kita bisa berfoto-foto, wefie, selfie dan bermain dengan bintang laut. Setelah puas selfie, wefie dan bermain dengan bintang laut, perjalanan kami lanjutkan ke pulau-pulau selanjutnya.

Selama perjalanan, kita bisa melihat banyak pulau-pulau kecil yang tak berpenghuni lain, dan saking banyaknya, saya jadi lupa nama-nama pulaunya, kecuali pulau yang memang akan kita datangi.

3. Pulau Lengkuas

Inilah dia, pulau yang sangat terkenal di Belitung, pulau yang lumayan cukup besar dan yang tak kalah kerennya, di pulau ini ada mercusuarnya.

Mercusuar ini di bangun pada masa penjajahan Belanda dulu, karena disitu terdapat plakat tahun berdirinya, bunyi plakat nya "VERVAARDICO DOOR L.I. ENTHOVEN&Co FABRIKANTEN TE 's GRAVENHAGE 1882"

Walaupun sudah lebih dari satu abad, bangunan mercusuar ini masih kokoh berdiri menjulang tinggi. Serunya lagi, sobat bisa menaiki menaiki mercusuar ini loh! Dan melihat keindahan alam dari atas mercusuar.

Puas melihat keindahan alam, laut dan pantai putihnya, kami lanjutkan dengan ber-snorkling di pulau ini, wah…pokoknya seru banget deh. Saya jamin, sobat asa nggak akan menyesal untuk berwisata dan berpetualangan kesini.

Perlengkapan snorkling dapat kita sewa bersamaan saat kita menyewa kapal tadi. Perlengkapan snorkle dan pelampung tarifnya kira-kira sekitar Rp25.000,00, tapi ya tergantung juga sih, maksudnya tergantung dengan kelihaian kita dalam tawar menawar.

Oh ya, hampir lupa, saking semangatnya cerita tentang keindahan pantai dan pulau di Belitung ini, jadi lupa deh. Jika sobat akan menyeberangi pulau-pulau ini, jangan lupa untuk membawa makanan dan cemilan sendiri ya, soalnya tidak ada yang jualan di pulau ini.

Sambil melihat keindahan alam bawah laut, terumbu karang dan tumbuhan, hewan-hewan dan biota laut lainnya, kita bisa merasakan bagaimana seru dan asyiknya dikerumunin ikan-ikan kecil yang berebutan makanan.

Dari roti yang kami lemparkan ke laut, dan mengerubungi kaki-kaki kami yang kami rendam dilaut dari atas kapal.

Kami membawa roti dan kue-kue untuk makan ikan. Jadi sambil snorkling bisa sambil memberi makan ke ikan-ikan. Asyik banget kan, ikannya sudah jinak kok, nggak percaya? Tanya aja sama penampakan di bawah….hehehe.

4. Pulau Kepayang

Petualangan selanjutnya adalah Pulau Kepayang. Di sini ada tempat makannnya, yang ukurannya cukup besar, bisa untuk bersantap siang.

Saat kami mengunjungi tempat ini, ternyata kawasan ini juga bisa disewa loh, seperti Pulau Lampu yang ada di Belinyu seperti dalam artikel saya sebelumnya.

Untuk tempat berkemah anak sekolah, gathering atau untuk menggelar acara lain.

Seperti halnya di Tongaci, Sungailiat Bangka, disini juga ada penangkaran penyunya loh sobat asa. Tarif masuk untuk melihat penyu adalah Rp 5.000,00.

Namun, di sini tidak seperti di Tongaci yang khusus penangkaran penyu, di sini selain penyu juga ada beberapa hewan lain.

Setelah dari Pulau Kepayang, hari sudah beranjak sore jadi kami pun sudah harus kembali ke tempat semula.

Sebenernya masih ada pulau yang cukup fenomenal yaitu Pulau Pasir, namun Pulau tersebut hanya dapat terlihat dalam waktu-waktu tertentu.

Pulau ini sesuai namanya hanya berupa gundukan pasir.

Nah, pada saat kami pergi kesana, pulau pasirnya lagi tidak terlihat, dan kebetulan hanya akan terlihat pada malam hari, pada waktu itu,…..agak kecewa juga sih tidak bisa menyaksikan keindahan pantai tersebut.

5. Pulau Burung

Dalam perjalanan pulang, kami juga melewati lagi berbagai pulau yang ada di sekitar, salah satunya adalah Pulau Burung Garuda.

Seperti Pulau Pasir, yang hanya berupa gundukan pasir, Pulau ini kesemuanya terbentuk dari batu.

Konon katanya batu tersebut memang berdiri dari bawah laut sampai ke permukaan, wow…nggak kebayang ya, seberapa besar batu tersebut sampai bisa muncul ke permukaan.

Bernama Burung Garuda, karena kalau dilihat-lihat bentuknya memang mirip burung garuda, menurut sobat gimana? Nih penampakannya!

6. Pantai Tanjung Tinggi

Setelah sampai di tempat semula, kami mengunjungi satu pantai lagi yang tak kalah fenomenal, yaitu Pantai Tanjung Tinggi.

Iya, betul..sobat asa gak salah, dipantai inilah dilaksanakan lokasi shooting untuk film Laskar Pelangi, pasti sobat asa sudah pernah lihat film itu bukan?

Saya yakin, sobat bisa membayangkan keindahan pantai dan batu batu yang ada di sana. Dan oleh karena itu, di pantai ini terdapat tugu atau prasasti laskar pelangi.

Pantai Tanjung Tinggi dipenuhi dengan batu-batu besar, yang memang pantai pantai yang ada di Bangka Belitung selain memiliki ciri khas pasir putihnya juga memiliki ciri khas batu-batu besar.

Dari batu yang besar dan tinggi tadi kita bisa langsung meloncat ke laut dan merasakan segarnya air laut yang biru dan bersih dan merasakan adem dan rasa segar yang merasuki tubuh.

Kita juga bisa naik ke batu hanya sekedar untuk berfoto-foto selfie atau wefie saja.

Demikianlah hari pertama Petualangan saya bersama rekan-rekan saya di pulau Belitung, dalam Dunia Informasi Wisata, Kuliner, Resep Nusantara, Tips Traveling.

Di lain kesempatan, saya akan lanjutkan kembali petualangan saya di Pulau Laskar Pelangi, Pulau Belitung. Happy Traveling.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini